Kerangka Teori TINJAUAN PUSTAKA

1. Tingkat kebugaran karyawan pria di Hotel Grand Antares Medan. 2. Tekanan darah karyawan pria di Hotel Grand Antares Medan.

3.2.2. Definisi Operasional

a. Perokok 1. Definisi : sampel yang aktif menghisap rokok minimal 10 batang per hari. 2. Cara ukur : wawancara 3. Hasil ukur : perokok dan bukan perokok 4. Skala ukur : nominal b. Tingkat Kebugaran Jasmani 1. Definisi : Jumlah skor hasil tes kebugaran jasmani dengan menggunakan metode Mc Ardle Step test. 2. Cara ukur : pengukuran dengan metode Mc Ardle Step Test dengan menggunakan bangku 41,3 cm, kemudian melakukan perhitungan dengan rumus: Untuk laki-laki: VO 2 max = 111,33 – 0,42 x HR Untuk perempuan: VO 2 max = 65,81 – 0,1847 x HR HR = Heart rate 3. Alat ukur : stopwatch, metronome, bangku 41,3 cm 4. Hasil ukur : Klasifikasi VO 2max berdasarkan Pulsasi Nadi Radialis kalimenit Jenis kelamin Sangat Baik Baik Cukup Kurang Sangat Kurang Laki-laki 121 121-148 149-156 157-162 162 Perempuan 129 129-158 159-166 167-170 170 Klasifikasi Nilai VO 2max Jenis kelamin Sangat Baik Baik Cukup Kurang Sangat Kurang Laki-laki 46,5 42,5-46,4 36,5-42,4 33-36,4 33 Perempuan 37 33-36,9 29-32,9 23,6-28,9 23,6 5. Skala ukur : ordinal

c. Tekanan Darah

1. Definisi : Tekanan darah adalah tekanan hidrostatik yang diberikan oleh darah terhadap dinding pembuluh darah. 2. Cara ukur : pengkuran tekanan darah dilakukan pada posisi duduk, kemudian melakukan pemasangan manset pada lengan atas responden, dan mencatat hasil yang didengar dengan menggunakan stetoskop. 3. Alat ukur : sphygmomanometer dan stetoskop 4. Hasil ukur : normal apabila tekanan darah sistolik 120 mmHg dan tekanan darah diastolik 80 mmHg; prehipertensi apabila tekanan darah sistolik 120-139 mmHg dan tekanan darah diastolik 80-89 mmHg, hipertensi stadium I apabila tekanan darah sitolik 140-159 mmHg dan tekanan darah diastolik 90-99 mmHg, dan diklasifikasikan sebagai hipertensi stadium II apabila tekanan darah sistolik ≥160 mmHg dan tekanan darah diastolik ≥100 mmHg. 5. Skala ukur : ordinal

3.3. Hipotesis

Ada perbedaan tingkat kebugaran jasmani dan tekanan darah antara karyawan pria perokok dengan karyawan pria yang bukan perokok di Hotel Grand Antares Medan.

Dokumen yang terkait

Iklim Komunikasi Organisasi dan Kepuasan Kerja (Studi Korelasional Iklim Komunikasi Organisasi terhadap Kepuasan Kerja pada Karyawan Operasional Hotel Grand Antares Indonesia Medan)

3 47 103

Penerapan Higiene Dan Sanitasi Pada Kitchen Department Hotel Grand Antares Indonesia

7 105 61

Peningkatan Mutu Patisseri Sebagai Sarana Penunjang Pendapatan Di Hotel Grand Antares Medan

3 71 78

Peranan Pengembangan Karyawan Terhadap Prestasi Kerja Karyawan Pada Hotel Antares Medan

0 18 72

DAMPAK KEBIASAAN MEROKOK, MINUM ALKOHOL DAN OBESITAS TERHADAP KENAIKAN TEKANAN DARAH PADA MASYARAKAT Dampak Kebiasaan Merokok, Minum Alkohol Dan Obesitas Terhadap Kenaikan Tekanan Darah Pada Masyarakat Di Desa Gonilan Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoh

0 1 12

DAMPAK KEBIASAAN MEROKOK, MINUM ALKOHOL DAN OBESITAS TERHADAP KENAIKAN TEKANAN DARAH PADA MASYARAKAT Dampak Kebiasaan Merokok, Minum Alkohol Dan Obesitas Terhadap Kenaikan Tekanan Darah Pada Masyarakat Di Desa Gonilan Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoh

0 0 17

Pengaruh Kurang Tidur Terhadap Tekanan Darah Pada Pria Dewasa.

0 0 14

Pengaruh Merokok terhadap Denyut Nadi dan Tekanan Darah

0 0 30

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Rokok - Pengaruh Kebiasaan Merokok Terhadap Tekanan Darah dan Tingkat Kebugaran pada Karyawan Pria di Hotel Grand Antares Medan

0 0 23

LEMBAR PENGESAHAN Pengaruh Kebiasaan Merokok Terhadap Tekanan Darah dan Tingkat Kebugaran pada Karyawan Pria di Hotel Grand Antares Medan Nama : Ira Tadika NIM : 090100070 Pembimbing Penguji I

0 0 15