Hasil Analisis Deskripsi Persentase Tiap Indikator

konseling, ruang bimbingan kelompok, ruang penyimpanan data siswa, ruang tamu.

4.1.1.1.3 Hasil Analisis Deskripsi Persentase Tiap Indikator

Pemaparan mengenai hasil analisis deskriptif persentase data penelitian pada indikator variabel meliputi: 1 alat pengumpul dan penyimpan data; 2 perlengkapan teknis; 3 perlengkapan tata usaha; 4 lokasi; 5 ruang BK; 6 suasana ruang konseling. 1 Hasil Analisis Deskriptif Persentase Pada Indikator Alat Pengumpul dan Penyimpan Data Hasil analisis deskripsi mengenai penggunaan sarana dan prasarana konseling pada indikator alat pengumpul dan penyimpan data dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.5 Hasil Analisis Deskriptif Persentase Pada Indikator Alat Pengumpul dan Penyimpan Data No Jumlah Responden Persentase Kriteria 1. 19 32 Sangat Baik 2. 38 63 Baik 3. 3 5 Cukup Baik 4. Kurang Baik Lebih jelasnya, hasil analisis indikator alat pengumpul dan penyimpan data tersebut dapat digambarkan dalam diagram berikut ini: Diagram 4.2. Hasil Analisis Deskriptif Persentase Pada Indikator Alat Pengumpulan data dan Penyimpan Data Berdasarkan tabel diatas, dapat diketahui bahwa sebagian besar penggunaan sarana dan prasarana konseling pada indikator alat pengumpul dan penyimpan data termasuk pada kategori baik dengan persentase sebesar 63. Termasuk dalam kategori persentase baik artinya penggunaan alat pengumpul dan penyimpan data dilakukan dengan baik. 2 Hasil Analisis Deskriptif Persentase Pada Perlengkapan Teknis Hasil analisis deskripsi mengenai penggunaan sarana dan prasarana konseling pada indikator perlengkapan teknis dapat dilihat pada tabel berikut ini Tabel 4.6 Hasil Analisis Deskriptif Persentase Pada Indikator Perlengkapan Teknis No Jumlah Responden Persentase Kriteria 1. 2 3 Sangat Baik 2. 39 65 Baik 3. 18 32 Cukup Baik 4. Kurang Baik 20 40 60 80 Sangat Baik Baik Cukup Baik Kurang baik 32 63 5 Alat Pengumpulan data dan Penyimpan Data Lebih jelasnya, hasil analisis indikator perlengkapan teknis tersebut dapat digambarkan dalam diagram berikut ini: Diagram 4.3. Hasil Analisis Deskriptif Persentase Pada Indikator Perlengkapan Teknis Berdasarkan tabel diatas, dapat dideskripsikan bahwa sebagian besar penggunaan sarana dan prasarana konseling pada indikator perlengkapan teknis termasuk pada kategori baik dengan persentase sebesar 65. Termasuk dalam kategori persentase baik artinya penggunaan perlengkapan teknis dilakukan dengan baik. 3 Hasil Analisis Deskriptif Persentase Pada Perlengkapan Tata Usaha Hasil analisis deskripsi mengenai penggunaan sarana dan prasarana konseling pada indikator perlengkapan tata usaha dapat dilihat pada tabel berikut ini 10 20 30 40 50 60 70 Sangat Baik Baik Cukup Baik Kurang baik 3 65 32 Perlengkapan Teknis Tabel 4.7 Hasil Analisis Deskriptif Persentase Pada Indikator Perlengkapan Tata Usaha No Jumlah Responden Persentase Kriteria 1. 22 37 Sangat Baik 2. 28 47 Baik 3. 10 17 Cukup Baik 4. Kurang Baik Lebih jelasnya, hasil analisis indikator perlengkapan tata usaha tersebut dapat digambarkan dalam diagram berikut ini: Diagram 4.4. Hasil Analisis Deskriptif Persentase Pada Indikator Perlengkapan Tata Usaha Berdasarkan tabel diatas, dapat dideskripsikan bahwa sebagian besar penggunaan sarana dan prasarana konseling pada indikator perlengkapan tata usaha termasuk pada kategori baik dengan persentase sebesar 47. Termasuk dalam kategori persentase baik artinya penggunaan perlengkapan tata usaha dilakukan dengan baik 10 20 30 40 50 Sangat Baik Baik Cukup Baik Kurang baik 37 47 17 Perlengkapan tata Usaha 4 Hasil Analisis Deskriptif Persentase Pada Lokasi Hasil analisis deskripsi mengenai penggunaan sarana dan prasarana konseling pada indikator lokasi dapat dilihat pada tabel berikut ini Tabel 4.8 Hasil Analisis Deskriptif Persentase Pada Indikator Lokasi No Jumlah Responden Persentase Kriteria 1. 26 43 Sangat Baik 2. 22 37 Baik 3. 10 17 Cukup Baik 4. 2 3 Kurang Baik Lebih jelasnya, hasil analisis indikator lokasi dapat digambarkan dalam diagram berikut ini: Diagram 4.5. Hasil Analisis Deskriptif Persentase Pada Indikator Lokasi Berdasarkan tabel diatas, dapat dideskripsikan bahwa sebagian besar penggunaan sarana dan prasarana konseling pada indikator lokasi termasuk pada kategori sangat baik dengan persentase sebesar 43. Termasuk dalam kategori 10 20 30 40 50 Sangat Baik Baik Cukup Baik Kurang baik 43 37 17 3 Lokasi persentase sangat baik artinya lokasi ruang BK sangat strategis sehingga mudah dijangkau oleh siswa. 5 Hasil Analisis Deskriptif Persentase Pada Ruang BK Hasil analisis deskripsi mengenai penggunaan sarana dan prasarana konseling pada indikator ruang BK dapat dilihat pada tabel berikut ini Tabel 4.9 Hasil Analisis Deskriptif Persentase Pada Indikator Ruang BK No Jumlah Responden Persentase Kriteria 1. 26 43 Sangat Baik 2. 24 40 Baik 3. 9 15 Cukup Baik 4. 1 2 Kurang Baik Lebih jelasnya, hasil analisis indikator ruang BK dapat digambarkan dalam diagram berikut ini: Diagram 4.6. Hasil Analisis Deskriptif Persentase Pada Indikator Ruang BK 10 20 30 40 50 Sangat Baik Baik Cukup Baik Kurang baik 43 40 15 2 Ruang BK Berdasarkan tabel diatas, dapat dideskripsikan bahwa sebagian besar penggunaan sarana dan prasarana konseling pada indikator ruang BK termasuk pada kategori sangat baik dengan persentase sebesar 43. Termasuk dalam kategori persentase sangat baik artinya penggunaan ruang BK dilakukan dengan sangat baik dan telah dilengkapi dengan berbagai macam ruang untuk pelaksanaan layanan BK seperti tersedianya ruang kerja guru BK, ruang tamu, ruang penyimpanan data, ruang konseling individu, ruang bimbingan dan konseling kelompok. 6 Hasil Analisis Deskriptif Persentase Pada Suasana Ruang Konseling Hasil analisis deskripsi mengenai penggunaan sarana dan prasarana konseling pada indikator suasana ruang konseling dapat dilihat pada tabel berikut ini Tabel 4.10 Hasil Analisis Deskriptif Persentase Pada Indikator Suasana Ruang Konseling No Jumlah Responden Persentase Kriteria 1. 25 42 Sangat Baik 2. 24 40 Baik 3. 11 18 Cukup Baik 4. Kurang Baik Lebih jelasnya, hasil analisis indikator suasana ruang konseling dapat digambarkan dalam diagram berikut ini: Diagram 4.7. Hasil Analisis Deskriptif Persentase Pada Indikator Suasana Ruang BK Berdasarkan tabel diatas, dapat dideskripsikan bahwa sebagian besar penggunaan sarana dan prasarana konseling pada indikator suasana ruang konseling termasuk pada kategori sangat baik dengan persentase sebesar 42. Termasuk dalam kategori persentase sangat baik artinya suasana ruang konseling telah memberikan kenyamanan untuk terlaksananya layanan konseling.

4.1.1.2 Gambaran Keefektifan Layanan Konseling Individu di SMP Negeri 21 Semarang

Dokumen yang terkait

PEMAHAMAN GURU BK TENTANG LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING (BK) FORMAT KLASIKAL DI SMP SE KOTA SEMARANG TAHUN AJARAN 20152016

13 82 168

HUBUNGAN ANTARA KETERAMPILAN DASAR KONSELING (KDK) DENGAN MINAT SISWA MENGIKUTI LAYANAN KONSELING INDIVIDU DI SMA NEGERI 1 GODONG TAHUN AJARAN 2014 2015

1 7 148

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP LAYANAN BIMBINGAN KONSELING DENGAN KEMANDIRIAN Hubungan Antara Persepsi Terhadap Layanan Bimbingan Konseling Dengan Kemandirian Belajar Pada Siswa.

0 1 17

KONTRIBUSI LAYANAN ADMINISTRASI SARANA PRASARANA DAN BIMBINGAN KONSELING Kontribusi Layanan Administrasi Sarana Prasarana Dan Bimbingan Konseling Terhadap Kepuasan Siswa Di SMP Batik Surakarta.

0 2 16

BAB I PENDAHULUAN Kontribusi Layanan Administrasi Sarana Prasarana Dan Bimbingan Konseling Terhadap Kepuasan Siswa Di SMP Batik Surakarta.

0 3 6

KONTRIBUSI LAYANAN ADMINISTRASI SARANA PRASARANA DAN BIMBINGAN KONSELING Kontribusi Layanan Administrasi Sarana Prasarana Dan Bimbingan Konseling Terhadap Kepuasan Siswa Di SMP Batik Surakarta.

0 2 14

HUBUNGAN ANTARA LAYANAN BIMBINGAN KONSELING DAN KEMAMPUAN PENYESUAIAN DIRI DENGAN Hubungan Antara Layanan Bimbingan Konseling Dan Kemampuan Penyesuaian Diri Dengan Prestasi Belajar Siswa.

0 0 17

HUBUNGAN ANTARA LAYANAN BIMBINGAN KONSELING DAN KEMAMPUAN PENYESUAIAN DIRI DENGAN Hubungan Antara Layanan Bimbingan Konseling Dan Kemampuan Penyesuaian Diri Dengan Prestasi Belajar Siswa.

0 0 18

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP LAYANAN BIMBINGAN KONSELING DENGAN KEDISIPLINAN BELAJAR Hubungan Antara Persepsi Terhadap Layanan Bimbingan Konseling Dengan Kedisiplinan Belajar.

0 0 16

(ABSTRAK) Pengaruh Sikap Proaktif Konselor Terhadap Minat Siswa Memanfaatkan Layanan Konseling Individu di SMP N 7 Semarang Tahun Ajaran 2009/2010.

0 0 1