Desain penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian Pertimbangan Etik

22

BAB IV METODE PENELITIAN

1. Desain penelitian

Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelasi yang bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan antara efikasi diri dengan kesiapan Interprofessional Education mahasiswa semester akhir ilmu keperawatan dan pendidikan dokter USU.

2. Populasi dan Sampel

2.1 Populasi

Populasi dalam penelitian ini terdiri dari mahasiswa semester akhir ilmu keperawatan dan pendidikan dokter USU. Melalui data yang berhasil dikumpulkan peneliti diketahui bahwa populasi mahasiswa semester akhir keperawatan adalah 130 orang dan populasi mahasiswa semester akhir kedokteran adalah 509 orang Direktori USU, 2014.

2.2 Sampel

Sampel pada penelitian ini ditentukan berdasarkan rumusan Arikunto 2002 yang menyatakan bahwa jika populasi kurang dari 100 maka penelti dapat mengambil semua populasi sebagai sampel penelitian. Jika populasiya lebih dari 100 maka peneliti dapat mengambil sampel penelitian 10-15 atau 20-25. Dalam penelitian ini peneliti mengambil sampel penelitian 25 dari total populasi tiap mahasiswa. Berdasarkan uraian tersebut, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 4.1. Universitas Sumatera Utara 23 Tabel 4.1 Populasi dan Sampel Fakultas Jumlah mahasiswa semester akhir populasi 25 dari jumlah mahasiswa dari tiap profesi sampel Keperawatan 130 orang 33 orang Kedokteran 509 orang 127 orang Jumlah 639 Orang 160 orang

2.3 Teknik Sampling

Teknik pengambilan sampel yang dipilih adalah nonprobability sampling dengan metode purposive sampling. Purposive sampling adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan kriteria inklusi dan eklusi tertentu sesuai yang dikehendaki peneliti. Kriteria inklusi dalam penelitian ini adalah : 1. Mahasiswa S1 keperawatan dan pendidikan dokter yang sedang menjalani tahap akhir perkuliahan akademik 2. Bersedia menjadi responden dengan menandatangani informed consent..

3. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Fakultas Keperawatan dan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Penelitian ini dilakukan pada April – Juni 2015.

4. Pertimbangan Etik

Penelitian ini dilakukan setelah mendapatkan izin serta rekomendasi dari Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara. Setelah memperoleh izin dari Dekan Fakultas Keperawatan dan Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Universitas Sumatera Utara 24 Sumatera Utara, peneliti mulai melakukan pengumpulan data dengan memberikan lembar persetujuan informed consent kepada mahasiswa sebagai responden. Sebelum mahasiswa mengisi dan mendatangani lembar persetujuan, peneliti terlebih dahulu memperkenalkan diri, menjelaskan maksud, tujuan, prosedur penelitian yang akan dilakukan. Jika mahasiwa bersedia untuk menjadi objek penelitian, maka harus mendatangani lembar persetujuan. Jika mahasiswa tidak bersedia, maka mahasiswa berhak untuk menolak dan mengundurkan diri selama proses pengumpulan data berlangsung. Peneliti tidak memaksa dan tetap menghargai haknya. Peneliti menjaga identitas mahasiswa dengan memakai kode tertentu serta tidak mencampuri hal- hal yang bersifat pribadi dari mahasiswa Anonimity. Kerahasiaan informasi mahasiswa dijamin oleh peneliti dan data-data yang diperoleh dari responden juga hanya digunakan untuk kepentingan penelitian Confidentiality. Jika dalam pengisian kuesioner mahasiswa kurang mengerti, maka peneliti memberikan penjelasan. Setelah seluruh kuesioner dijawab mahasiswa, kemudian dikembalikan kepada peneliti. .

5. Instrumen Penelitian

Dokumen yang terkait

Analisis Persepsi, Motivasi, dan Kesiapan Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Sumatera Utara pada Interprofessional Education (IPE)

7 80 93

Persepsi Mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta terhadap Interprofessional Education

9 134 137

HUBUNGAN KESIAPAN DALAM INTERPROFESSIONAL EDUCATION (IPE) DENGAN KEMAMPUAN SHARED-DECISION MAKING (SDM) PADA MAHASISWA PROFESI FKIK UMY

3 23 185

PERSEPSI MAHASISWA TENTANG INTERPROFESSIONAL EDUCATION (IPE) DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA Persepsi Mahasiswa Tentang Interprofessional Education (Ipe) Di Universitas Muhammadiyah Surakarta.

0 5 19

PERSEPSI MAHASISWA TENTANG INTERPROFESSIONAL Persepsi Mahasiswa Tentang Interprofessional Education (Ipe) Di Universitas Muhammadiyah Surakarta.

0 2 16

Hubungan Efikasi Diri dengan Kesiapan Interprofessional Education (IPE) Mahasiswa Ilmu Keperawatan dan Pendidikan Dokter USU

0 0 45

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 1. Efikasi diri 1.1 Pengertian efikasi diri - Hubungan Efikasi Diri dengan Kesiapan Interprofessional Education (IPE) Mahasiswa Ilmu Keperawatan dan Pendidikan Dokter USU

0 1 12

Hubungan Efikasi Diri dengan Kesiapan Interprofessional Education (IPE) Mahasiswa Ilmu Keperawatan dan Pendidikan Dokter USU

0 2 13

Analisis Persepsi, Motivasi, dan Kesiapan Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Sumatera Utara pada Interprofessional Education (IPE)

1 2 28

2. IPE 2.1 Definisi IPE - Analisis Persepsi, Motivasi, dan Kesiapan Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Sumatera Utara pada Interprofessional Education (IPE)

0 6 16