5 yang sangat cepat mengalami perkembangan jauh melebihi sel-sel tubuh yang
normal. Jika proses pengobatannya tidak tuntas, sel-sel tersebut dapat berkembang lagi menjadi lebih banyak. Selain dari kepatuhan, kualitas dari pengobatan yang
diberikan sesuai dengan tingkat atau derajat beratnya penyakit juga turut berperan dalam upaya penanganan kanker payudara Samuel, 2011.
Oleh karena itu, peneliti tertarik melakukan identifikasi terjadinya medication error pada obat-obat kemoterapi yang digunakan pasien kanker
payudara di ruang pencampuran obat kemoterapi di RSUP H. Adam Malik Medan pada bulan Maret sampai dengan Mei 2014. Penelitian ini diharapkan menjadi
informasi tentang hal-hal apa saja yang menjadi medication error dalam penggunaan obat kemoterapi pada pasien kanker payudara di RSUP H. Adam
Malik Medan. Selain itu menjadi bahan kajian bagi pihak rumah sakit, khususnya profesional kesehatan dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan kepada
pasien.
1.2 Kerangka Penelitian
Penelitian ini mengkaji tentang kejadian medication error di ruang pencampuran kemoterapi RSUP H. Adam Malik Medan pada bulan Maret 2014-
Mei 2014. Dalam penelitian ini resep tidak terbaca, resepKOP tidak lengkap, salah penulisan resep, salah dosis, salah nama obat, salah bentuk sediaan, salah
kuantitas, salah rute, duplikasi, interaksi obat, tidak sesuai kebijakan, salah pasien, salah obat, salah formulasibentuk sediaan, salah dosiskekuatan, salah
kuantitasjumlah, salah etiket, obat tidak dikemas, obat kadaluarsarusakstabilitas,
pemberian infuse tanpa label, salah pasien, salah obat, salah rute, salah waktu
pemberian, obat tidak diberi, reaksi efek samping obat merupakan variabel bebas
Universitas Sumatera Utara
6 independent variable dan prescribing error, dispensing error, administration
error sebagai variabel terikat dependent variable. Hubungan kedua variabel tersebut digambarkan dalam kerangka pikir penelitian seperti ditunjukkan pada
Gambar 1.
Variabel bebas Variabel terikat
Gambar 1
Skema hubungan variabel bebas dan variabel terikat - Salah pasien
- Salah obat - Salah formulasi
- Salah dosiskekuatan - Salah kuantitasjumlah
- Salah etiket - Obat tidak dikemas
- Obat kadaluarsa Dispensing
Error
Administration Error
- Pemberian infus tanpa label - Salah pasien
- Salah obat - Salah rute
- Salah waktu pemberian - Obat tidak diberi
- Reaksi efek samping obat Resep
KOP M
e d
i c
a t
i o
n
E r
r o
r
Telaah dan analisis
Prescribing Error
- Resep tidak terbaca - ResepKOP tidak lengkap
- Salah penulisan resep - Salah dosis
- Salah nama obat - Salah bentuk sediaan
- Salah kuantitas - Salah rute
- Duplikasi - Interaksi obat
- Tidak sesuai kebijakan
Universitas Sumatera Utara
7
1.3 Perumusan Masalah
Berdasarkan hal-hal yang dikemukakan di atas, maka rumusan masalah penelitian adalah:
a. Apakah terjadi medication error kategori prescription error pada obat-obat kemoterapi pada pasien kanker payudara di RSUP H.Adam Malik Medan
pada bulan Maret 2014-Mei 2014? b. Apakah terjadi medication error kategori dispensing error pada obat-obat
kemoterapi pada pasien kanker payudara di RSUP H. Adam Malik Medan pada bulan Maret 2014-Mei 2014?
c. Apakah terjadi medication error kategori administration error pada obat-obat kemoterapi pada pasien kanker payudara di RSUP H.Adam Malik Medan
pada bulan Maret 2014-Mei 2014?
1.4 Hipotesis