II. Kewenangan Relatif Kompetensi Relatif Pengadilan Negeri.
5
a. Bahwa Pengadilan NegeriNiaga Jakarta Pusat telah keliru dan salah mengadili dan memeriksa Perkara Dalam Rekonvensi Gugatan Tergugat
IITermohon Kasasi dengan alasan sebagai berikut : i.
Bahwa dengan Keputusan Pengadilan NegeriNiaga Jakarta Pusat memeriksa dan mengadili Gugatan Rekonvensi Tergugat II khusus
mengenai siapa pencipta lagu yang dipersengketakan bahwa berdasarkan ketentuan penjelasan Pasal 5 ayat 2 Undang-undang No. 19 Tahun 2002
pada prinsipnya Hak Cipta diperoleh bukan karena Pendaftaran tetapi dalam hal terjadi sengketa di Pengadilan mengenai ciptaannya yang
terdaftar dan yang tidak terdaftar sebagaimana dimaksud pada ketentuan ayat 1 huruf a dan b serta apabila pihak-pihak yang berkepentingan
dapat membuktikan kebenarannya hakim dapat menentukan pencipta yang sebenarnya berdasarkan pembuktian tersebut.
ii. Bahwa Pengadilan NegeriNiaga Surabaya telah memeriksa dan
mengadili perkara yang sama dimana PenggugatPemohon Kasasi kedudukannya pada saat itu adalah sebagai Tergugat Vide Bukti P 1
Putusan Pengadilan Negeri Niaga Surabaya dan Gugatan tersebut di tujukan ke Pengadilan Negeri Niaga Surabaya sesuai dengan kedudukan
domisili Tergugat di Surabaya. Bahwa menurut pendapat Pemohon
5
Ibid, h.19
karena Putusan Pengadilan NegeriNiaga Surabaya telah menetapkan PenggugatPemohon Kasasi sebagai Pencipta Lagu dengan judul
Tinggal Kenangan, maka Pemohon Kasasi mengajukan Gugatan Pembatalan Nomor Pendaftaran Hak Cipta yang telah dikeluarkan oleh
Dirjen Haki dengan judul yang berbeda yakni Jauh syair dan Notasi sama sesuai dengan kewenangan Pengadilan NegeriNiaga Jakarta Pusat
untuk memeriksa dan mengadili berdasarkan Domisili Tergugat ITermohon Kasasi.
b. Bahwa PenggugatPemohon Kasasi dalam Gugatan Penggugat sebagai syarat Formil Gugatan, karena Tergugat II adalah pihak yang memohonkan
pendaftaran dan yang dikabulkan oleh Tergugat ITermohon Kasasi, maka atas gugatan tersebut Tergugat IITermohon Kasasi mengajukan Gugatan
Rekonpensi, atas
dasar Gugatan
Rekonpensi tersebut
sehingga PenggugatPemohon Kasasi berpendapat bahwa :
i. Pengadilan NegeriNiaga Jakarta Pusat telah melanggar ketentuan Pasal
118 HIR Pasal 142 Rbg tanpa mengurangi ketentuan pasal 99Rv berdasarkan prinsip proses doelmatigheid.
ii. Bahwa Pengadilan NegeriNiaga Jakarta Pusat telah melanggar
ketentuan Kompetensi Relatif atau yuridiksi Relatif masing-masing Peradilan.
c. Bahwa Keputusan Pengadilan NegeriNiaga Jakarta telah melanggar patokan yang digariskan pasal 118 ayat 1 HIR yang menegaskan :
i. Yang berwenang mengadili suatu perkara adalah Pengadilan Negeri
Tempat Tinggal Tergugat dalam hal ini Penggugatpemohon Kasasi adalah sebagai Tergugat Rekonvensi yang berkedudukan di Surabaya.
ii. Oleh karena itu agar Gugatan yang diajukan Penggugat Rekonvensi
dalam Perkara ini tidak melanggar batas Kompetensi Relative Gugatan harus diajukan dan dimasukkan kepada Pengadilan Negeri yang
berkedudukan di wilayah atau daerah Hukum tempat Tinggal Tergugat, d. Bahwa dengan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat memeriksa dan mengadili
Gugatan penggugat Rekonpensi Tergugat I Termohon Kasasi, maka Pengadilan Negeri Jakarta Pusat telah melanggar ketentuan Pasal 118 HIR
Pasal 142 RBg. e. Bahwa atas dilanggarnya Kompetensi Relatif mengadili tersebut, maka
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat telah melanggar asas Actor Sequitur Forum Rei Actor Rei Forum Sequitor
f. Bahwa tempat kedudukan daerah Hukum menentukan batas Kompetensi Relatif mengadili setiap Pengadilan Negeri meskipun Perkara yang
disengketakan termasuk yurisdiksi absolute, Pengadilan Negeri berwenang mengadilinya namun kewenagan Absolut itu dibatasi oleh kewenangan
mengadili secara Relative. Jika perkara yang terjadi berada diluar daerah
hukumnya secara relative Pengadilan Negeri tersebut tidak berwenang mengadilinya. Apabila terjadi pelampauan batas daerah Hukum berarti
Pengadi lan yang bersangkutan melakukan tindakan melampaui batas kewenangan Exceeding its Power.Tindakan itu berakibat pemeriksaan dan
Putusan yang dijatuhkan oleh Pengadilan Negeri tidak sah, oleh karena itu Putusan tersebut yang dijatuhkan dilakukan oleh Pengadilan Negeri yang
tidak berwenang untuk itu. Menimbang, bahwa terhadap alasan-alasan tersebut Mahkamah Agung
berpendapat : bahwa alasan-alasan kasasi tersebut tidak dapat dibenarkan, Judex Facti tidak
salah menerapkan hukum karena antara lagu ”tinggal kenangan” dengan lagu ”jauh”
terdapat persamaan pada pokoknya, dan lagu ”Jauh” sudah terlebih dahulu
diumumkandipublikasikan dari pada lagu “tinggal kenangan” ;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, lagi pula ternyata bahwa putusan Judex Facti dalam perkara ini tidak bertentangan dengan hukum
danatau undang-undang, maka permohonan kasasi yang diajukan oleh Pemohon
Kasasi : Mochamad Zulohaidir dan kawan-kawan Group Band Caramel tersebut
harus ditolak; Menimbang, bahwa oleh karena permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi
ditolak, maka Pemohon Kasasi dihukum untuk membayar biaya perkara dalam tingkat kasasi ini;