Tujuan Manfaat Tujuan dan Manfaat

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Air

Air murni adalah zat cair yang tidak mempunyai rasa, warna dan bau, yang terdiri dari hidrogen dan oksigen, karena air merupakan suatu larutan yang hampir-hampir bersifat universal, maka zat-zat yang paling alamiah maupun buatan manusia hingga tingkat tertentu terlarut didalamnya. Air mengandung zat- zat terlarut di dalamnya. Akibat daur hidrologi, air juga mengandung berbagai zat lainnya, termasuk gas. Zat-zat pencemar ini yang sering terdapat di dalam air Linsley, 1996. Air adalah sumber daya alam yang dapat diperbaharui, tetapi air akan dapat dengan mudah terkontaminasi oleh aktivitas manusia. Air banyak digunakan oleh manusia untuk tujuan yang bermacam-macam sehingga dengan mudah dapat tercemar. Air yang sangat kotor tidak untuk diminum, tetapi cukup bersih untuk mencuci, untuk pembangkit tenaga listrik, untuk pendingin mesin dan sebagainya. Air yang terlalu kotor dapat digunakan untuk sarana rekreasi seperti berenang, bersampan maupun memancing ikan dan sebagainya Darmono, 2001. Air bersih sulit untuk didapatkan dan merupakan salah satu masalah yang perlu mendapat perhatian yang seksama karena dengan penyedia air bersih maka penyebaran penyakit dapat dikurangi seminimal mungkin, supaya air yang masuk kedalam tubuh manusia baik berupa makanan dan minuman tidak menjadi pembawa bibit peyakit Mangku, 1997.

2.2 Klasifikasi Air

Dalam upaya pengendalian pencemaran air, maka mutu air diklasifikasikan menjadi empat kelas, yaitu: a Kelas satu, yaitu air yang peruntukannya dapat digunakan untuk air baku air minum dan atau peruntukan lain yang mempersyaratkan mutu air yang sama dengan kegunaan tersebut. b Kelas dua, yaitu air yang peruntukannya dapat digunakan untuk prasaranasarana rekreasi air, pembudidayaan ikan air tawar, peternakan, air untuk mengairi pertanaman, dan atau peruntukan lain yang mempersyaratkan mutu air yang sama dengan kegunaan tersebut, c Kelas tiga, yaitu air yang peruntukannya dapat digunakan untuk pembudidayaan ikan air tawar, peternakan, air untuk mengairi pertanaman, dan atau peruntukan lain yang mempersyaratkan mutu air yang sama dengan kegunaan tersebut. d Kelas empat, yaitu air yang peruntukannya dapat digunakan untuk mengairi pertanaman, dan atau peruntukan lain yang mempersyaratkan mutu air yang sama dengan kegunaan tersebut Manik, 2009.

2.3 Sumber Air

2.3.1 Air Permukaan

Air permukaan yang mengalir di permukaan bumi akan membentuk air permukaan. Air ini, mendapat pengotoran selama pengalirannya. Pengotorannya seperti, lumpur, batang-batang kayu, daun-daun, kotoran industri dan sebagainya.