d. Perubahan Warna Ekstrak Kulit Ubi Jalar oleh pH Larutan
Diamati perubahan warnanya pada pH 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14
e. Perlakuan Titrasi Asam Basa dengan menggunakan Indikator Fenolftalein
Ditambah 3 tetes indikator Fenolftalein Dititrasi dengan NaOH 0,0993 N
Titrasi diakhiri sampai larutan merah lembayung
f. Perlakuan Titrasi Asam-basa dengan menggunakan Indikator Zat Warna Ekstrak Kulit Ubi Jalar
Ditambah 3 tetes zat warna ekstrak kulit ubi jalar Dititrasi dengan NaOH 0,0993 N
Titrasi diakhiri sampai larutan hijau Larutan Ekstrak Pekat Kulit Ubi Jalar
Warna Ekstrak Pekat Kulit Ubi Jalar pada pH asam dan pH basa
H
2
C
2
O
4
0,1 N
Hasil
H
2
C
2
O
4
0,1 N
Hasil
Universitas Sumatera Utara
g. Perlakuan Titrasi Asam-basa dengan menggunakan Indikator Jingga Metil
Ditambah 3 tetes indikator jingga metil Dititrasi dengan HCl 0,0997 N
Titrasi diakhiri sampai larutan merah
h. Perlakuan Titrasi Asam-basa dengan menggunakan Indikator Zat Warna Ekstrak Pekat Kulit Ubi Jalar
Ditambah 3 tetes zat warna ekstrak kulit ubi jalar Dititrasi dengan HCl 0,0997 N
Titrasi diakhiri sampai larutan merah ros
i. Perlakuan Titrasi Asam-basa dengan menggunakan Indikator Biru Bromotimol
Ditambah 3 tetes indikator biru bromotimol Dititrasi dengan NaOH 0,0993 N
Titrasi diakhiri sampai larutan hijau kebiruan Na
2
CO
3
0,1 N
Hasil
Na
2
CO
3
0,1 N
Hasil
HCl 0,0997 N
Hasil
Universitas Sumatera Utara
j. Perlakuan Titrasi Asam-basa dengan menggunakan Indikator Zat Warna Ekstrak Kulit Ubi Jalar
Ditambah 3 tetes zat warna ekstrak pekat kulit ubi jalar Dititrasi dengan NaOH 0,0993 N
Titrasi diakhiri sampai larutan tidak berwarna HCl 0,0997 N
Hasil
Universitas Sumatera Utara
BAB 4
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil Penelitian
Data hasil percobaan yang diperoleh menunjukkan pada tabel sebagai berikut :
Tabel 4.3. Hasil Titrasi H
2
C
2
O
4
0,1 N dengan NaOH 0,0993 N
Perulangan INDIKATOR
Fenolftalein Ekstrak Kulit Ubi
1 5,04 mL
5,08 mL 2
5,04 mL 5,06 mL
3 5,06 mL
5,08 mL 4
5,04 mL 5,08 mL
5 5,06 mL
5,06 mL
Rata-rata 5,048 mL
5,072 mL
Tabel 4.4. Hasil Titrasi HCl 0,0997 N dengan NaOH 0,0993 N
Perulangan INDIKATOR
Biru Bromotimol Ekstrak Kulit Ubi
1 5,02 mL
4,80 mL 2
5,04 mL 4,80 mL
3 5,04 mL
4,78 mL 4
5,02 mL 4,78 mL
5 5,04 mL
4,80 mL
Rata-rata 5,032 mL
4,792 mL
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4. 5. Hasil Titrasi Na
2
CO
3
0,1 N dengan HCl 0,0997 N
Perulangan INDIKATOR
Jingga Metil Ekstrak Kulit Ubi
1 4,96 mL
4,90 mL 2
4,96 mL 4,90 mL
3 4,98 mL
4,88 mL 4
4,98 mL 4,90 mL
5 4,96 mL
4,88 mL
Rata-rata 4,968 mL
4,892 mL
Tabel 4.8. Data Persen Kesalahan Hasil Titrasi Konsentrasi
Perlakuan Indikator
Persen Kesalahan
Indikator Persen
Kesalahan
Titrasi H2C2O4 dengan NaOH
Phenolphtalein 0,2
Ekstrak Kulit Ubi Jalar
0,7
Titrasi NaOH dengan HCl
Bromtimol Blue 0,2
Ekstrak Kulit Ubi Jalar
4,6
Titrasi Na2CO3 dengan HCl
Metil Orange 1
Ekstrak Kulit Ubi Jalar
2,5
Universitas Sumatera Utara
4.2. Pengolahan Data