31 Ada dua macam hammer yang biasa digunakan yaitu regular atau biasa dan
wedge atau baji. Hammer jenis biasa hanya dapat bergerak secara horizontal sedangkan jenis wedge dapat juga bergerak arah horizontal dengan sudut tertentu.
2.6.1.2 Gear-Driven Sprinkler
Gear-driven sprinkler merupakan sprinkler dengan penggerak berupa turbin air kecil yang terdapat pada dasar sprinkler. Seperti impact sprinkler, gear-driven
sprinkler memilki satu atau lebih pancaran yang berputar sekeliling sumbu vertikal dari sprinkler. Tidak seperti impact sprinkler yang memiliki rotasi yang dapat
berhenti kemudian berganti arah, gear-driven sprinkler berputar secara halus dalam satu arah tanpa percikan yang terjadi setiap kali semburan menubruk hammer pada
impact sprinkler.
2.6.1.3 Reaction Sprinkler
Reaction sprinkler merupakan tipe sprinkler yang berputar, dan gaya perputarannya dikarenakan oleh torsi yang dihasilkan oleh reaksi dari air yang
Gambar 2.7 Elemen-elemen utama dari revolving sprinkler tipe regular
Universitas Sumatera Utara
32 meninggalkan sprinkler, sprinkler ini tersusun secara sederhana dan kokoh. Contoh
dari reaction sprinkler adalah whirling sprinkler. Whirling sprinkler umumnya memiliki dua atau tiga lengan panjang pada ujung nozzle. Sprinkler ini biasanya
dioperasikan dalam tekanan yang rendah yaitu antara 70 sampai 210 kPa dan memiliki daerah jangkauan yang relatif kecil. Perputaran dari sprinkler ini mencapai
sekitar 60 rpm dan debit yang dikeluarkan mencapai 1 mĀ³jam. Whirling sprinkler ditunjukkan pada Gambar 2.8.
Gambar 2.8
Whirling sprinkler
2.6.1.4 Fixed-Head Sprinkler
Fixed-head sprinkler merupakan tipe sprinkler yang beroperasi tanpa ada bagian yang bergerak. Sprinkler ini dibuat untuk menghasilkan semburan yang
berbentuk lingkaran atau mendekati lingkaran. Sprinkler ini biasanya digunakan untuk irigasi tipe permanen. Sprinkler ini dioperasikan dengan tekanan yang rendah
dan jarak yang berdekatan. Fixed-head sprinkler diilustrasikan pada Gambar 2.9.
Gambar 2.9 Fixed-head Sprinkler
Universitas Sumatera Utara
33
2.6.1.5 Sprinkler Tembak
Sprinkle tembak atau gun sprinkler merupakan jenis sprinkle yang beroperasi pada tekanan yang tinggi, yaitu antara 480 sampai 896 kPa. Sprinkle ini
menghasilkan debit yang mencapai 4700 liter per menit, dengan diameter area yang dibasahi sekitar 180 meter. Tekanan yang tinggi dalam pengoperasian sprinkler jenis
ini sering mengharuskan penggunaan pompa, dimana akan menambah nilai investasi awal dan biaya perawatan. Sprinkler ini umumnya digunakan untuk lahan persegi
yang luas. Sprinkler tembak diilustrasikan pada Gambar 2.10.
Gambar 2.10 Sprinkler tembak 2.6.2 Kinerja Sprikler
2.6.2.1 Debit Sprinkler