Sanitasi Kambing Sanitasi Kandang

22 a. cukup menjamin peredaran udara dengan baik dan dapat menghilangkan uap, gas, asap, bau, debu dan panas yang dapat merugikan kesehatan; b. dapat mengatur suhu yang diperlukan; b. tidak boleh mencemari hasil produksi melalui udara yang dialirkan; c. lubang ventilasi harus dilengkapi dengan alat yang dapat mencegah masuknya serangga dan mengurangi masuknya kotoran ke dalam ruangan serta sudah dibersihkan. Kepmenkes RI, 1978.

2.4.3 Sanitasi Kambing

Kambing harus tetap bersih. Kotoran harus dibersihkan dari kandang sesering mungkin, dan jangan biarkan kambing tidur diatas kotorannya atauair kencing. Kambing harus dimandikan dan disikat secara berkala untuk menghilangkan kotoran, debu, dan rambut yang rontok. Rambut yang panjang dekat ambing harus dicukur, karena rambut panjang disamping menjadi sumber sedimen debu dan kotoran, kotoran-kotoran itu akan sampai ke susu. Cuci puting dengan larutan sanitasi hangat sebelum pemerahaan, lamanya mencuci tidak lebih dari 1 satu menit. Ambing yang bersih akan menghasilkan susu yang bersih pula. Jika kambing terlalu kotor, larutan itu harus diganti karena bila tidak diganti debu dan kotoran akan berpindah dari satu kambing ke kambing yang lain. Keringkan puting secara merata. Gunakan lap yang berbeda bagi tiap kambing dan pastikan kalau lap tersebut tersebut telah dicuci dan didesinfeksi sebelum digunakan. 23 Pasang mesin perah dengan hati-hati. Pastikan kalau memerah itu tidak menyedot bedding, kotoran atau debu disekitar. Jika waktu pemerahan tersebut mesin jatuh, bilaslah mesin itu secara menyeluruh sebalum dipasang lagi. Ingat, segumpal kotoran akan menambah 4 milyar bakteri ke dalam susu. Saring susu melalui saringan atau filter. Susu harus disaring diruangan yang tidak terlalu banyak debu. Jika pemerahan dilakukan dengan bersih, filter tetap akan bersih Suardana dan Swacita, 2009.

2.4.4 Sanitasi Kandang

Kandang kambing perah merupakan suatu pabrik penghasil makananminuman sehat bagi. Kandang harus disapu dan dibersihkan secara teratur, jangan dibiarkan kandang pemerahan berdebu dan kotor. Siram lantai kandang secara teratur dan gunakan desinfektan untuk membunuh kuman dan bakteri. Jangan hanya menyapu lantai waktu akan memerah. Berikan makanan kering paling sedikit 1 satu jam sebelum pemerahan atau tunggu setelah pemerahan selesai, untuk menghindari banyaknya debu. Kandang yang bersih menghindari susu dari pencemaran oleh kotoran dan bau sifat susu mudah menghisap bau dari sekitarnya. Kandang yang bersih membuat kambing nyaman, dan peternak betah bekerja di kandang. Sapulah lantai kandang dan kotoran dikumpulkan jauh dari tempat pemerahankamar susu. Gunakan sapu lidi atau sekop yang berbeda untuk makanan dan kotoran Suardana dan Swacita, 2009. Bersihkan bakcangkir otomatis. Bak air minum yang kotor merupakan sarang bibit penyakit. Kambing tidak suka minum air yang kotor dan berbau. 24 Yang harus menjadi perhatian penting agar sanitasi susu tetap terjaga adalah: 1. Sapikambing yang sehat dan bebas dari penyakit; 2. Pekerja yang sehat dan bebas; 3. Lingkungan yang bersih yang berarti juga bersih udara, tidak ada debu pada kandang maupun sekitarnya; 4. Ruang susu yang terpisah, yaitu terpisah dari kandang, berkasa yang baik, dengan persediaan air bersih yang cukup; 5. Peralatan yang dirancang baik, mudah dibersihkan; 6. Menjaga kebersihan dengan cermat dan sanitasi yang efektif untuk beberaapa peralatan penting dimana susu dapat kontak, seperti botol, kaleng, ember dan sebagainya. 7. Tersedia pendingin dan penanganan yang baik; 8. Pasteurisasi, adalah pemanasan terhadap bahan makanan atau minuman dengan tujuan membunuh organisme pathogen didalamnya, tanpa merusak komposisi bahan tersebut Sarudji, 2010

2.5 Higiene Karyawan di Tempat Pemerahan Susu