Faktor yang Mempengaruhi Pengetahuan

manusia diharapkan dapat membangun keberadaan hidupnya dengan lebih baik. Semakin tinggi pendidikan hidup manusia a kan semakin berkualitas kehidupannya. 3. Pekerjaan, adalah aktifitas yang dilakukan sehari -hari. Dalam bidang pekerjaan, pada umumnya diperlukan adanya hubungan sosial dan hubungan dengan orang lain. Pekerjaan memiliki peranan penting dalam menentukan kualita s hidup manusia dan memberikan motivasi untuk memperoleh informasi yang berguna. 4. Sumber Informasi, informasi yang diperoleh dari berbagai sumber akan mempengaruhi tingkat pengetahuan seseorang. Bila seseorang memperoleh banyak sumber informasi, maka seseo rang cenderung memperoleh pengetahuan yang lebih luas Notoatmodjo, 2011.

BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL

3.1. Kerangka Konsep

Berdasarkan tujuan penelitian yang telah dikemukakan sebelumnya, maka kerangka konsep dalam penelitian “Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Angkatan 2010 tentang Penularan dan Pencegahan Hepatitis B” dapat digambarkan sebagai berikut : Gambar 3.1. Kerangka Konsep Penelitian 3.2. Variabel dan Definisi Ope rasional 1. Tingkat Pengetahuan didefinisikan sebagai semua informasi yang diketahui mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara angkatan 2010 tentang penularan dan pencegahan Hepatitis B . a. Cara ukur : Pertanyaan tertutup; untuk jawaban benar diberi skor 1 dan yang salah diberi skor 0 b. Alat ukur : Kuesioner c. Kategori : Baik, apabila jumlah skor 80 Sedang, apabila jumlah skor 60 -80 Kurang, apabila jumlah skor6 0 Modifikasi Peneliti d. Skala pengukuran : Ordinal 2. Penularan dan Pencegahan Hepatitis B didefinisikan sebagai berbagai perbuatan atau hal-hal yang dapat menularkan hepatitis B serta proses, cara, atau perbuatan yang dapat mencegah Hepatitis B. Pengetahuan Mahasiswa Fakultas Kedokteran  Penularan Hepatitis B  Pencegahan Hepatitis B

BAB 4 METODE PENELITIAN

4.1. Jenis Penelitian

Penelitian ini dilakukan denga n menggunakan penelitian deskriptif, yaitu dengan menggunakan desain cross sectional untuk mengumpulkan data penelitian pada saat itu juga atau bersamaan. Dengan satu kali pengamatan pada rentang waktu tertentu, dapat mendeskripsikan sejauh mana tingkat pe ngetahuan mahasiswa tentang penularan dan pencegahan Hepatitis B.

4.2. Lokasi dan Waktu Penelitian

4.2.1. Lokasi Penelitian

Penelitian dilakukan di lingkungan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

4.2.2. Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan pada bulan April sampai dengan Desember 2013.

4.3. Populasi dan Sampel Penelitian

4.3.1. Populasi

Populasi target adalah sekelompok subyek yang ditandai oleh karakteristik klinis dan demografis. Pada penelitian ini, populasi target adalah seluruh mahasiswa angkatan 2010 Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Populasi dipilih karena termasuk dalam katego ri usia yang rentan terinfeksi hepatitis B Dinkes Kota Medan, 2011 dan pentingnya mahasiswa kedokteran untuk melindungi keselamatan dirinya dan o rang lain Depkes RI, 2003.

4.3.2. Sampel

Sampel pada penelitian ini adalah mahasiswa angkatan 2010 pada Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi sebagai berikut :