Tabel 8. Penilaian pola komunikasi ke bawah.
No Pernyataan
Penilaian Atasan Penilaian Bawahan
Pola Komunikasi ke bawah Median Keterangan Median Keterangan
9 Memberi intruksiperintah secara lisan kepada bawahan.
3 Sering 3 Sering
10 Memberi intruksiperintah secara tulisan kepada bawahan.
3 Sering 3 Sering
11 Memberi penjelasan mengenai pekerjaan secara lisan kepada bawahan.
4 Sangat
Sering 3
Sering 12 Memberi penjelasan mengenai pekerjaan
secara tulisan kepada bawahan. 3 Sering 3
Sering 13 Memberi informasi tentang peraturan dan
kebijakan perusahaan secara lisan kepada bawahan.
2 Kadang-
kadang 2
Kadang- kadang
14 Memberi informasi tentang peraturan dan kebijakan perusahaan secara tulisan kepada
bawahan. 3 Sering 3 Sering
15 Memberi pujian secara lisan kepada bawahan.
3 Sering 3 Sering
16 Memberi pujian secara tulisan kepada bawahan.
2 Kadang-
kadang 2,5
Kadang- kadang
Median 3 Sering 3 Sering
Berdasarkan penilaian tersebut, diperoleh beberapa kesimpulan mengenai pola komunikasi yang dilakukan oleh atasan kepada
bawahan, yaitu:
1. Memberi intruksiperintah
Nilai median sebesar 3 pada aktivitas memberi
intruksiperintah berdasarkan penilaian atasan dan bawahan baik secara lisan maupun tulisan. Hal ini mengindikasikan bahwa pada
umumnya atasan manajer lebih sering menggunakan komunikasi lisan dan tulisan secara seimbang dalam hal pemberian
intruksiperintah kepada bawahan. Hal ini dirasakan lebih efektif karena pesan atau intruksi yang disampaikan secara lisan dapat
memperjelas pesan secara tulisan, sehingga keduanya bisa saling melengkapi dibandingkan hanya secara lisan saja atau secara
tulisan saja.
2. Memberi penjelasan mengenai pekerjaan
Nilai median pada aktivitas memberi penjelasan mengenai pekerjaan secara lisan berdasarkan penilaian atasan dan bawahan
masing-masing sebesar 4 dan 3, sedangkan median untuk pernyataan menerima penjelasan mengenai pekerjaan secara tulisan
berdasarkan penilaian atasan dan bawahan masing-masing sebesar 3. Hal ini mengindikasikan bahwa pada umumnya atasan manajer
menggunakan komunikasi tulisan dan lisan secara berimbang dalam hal pemberian penjelasan mengenai pekerjaan kepada
bawahan.
3. Memberi informasi tentang peraturan dan kebijakan
perusahaan
Nilai median pada aktivitas memberi informasi tentang peraturan dan kebijakan perusahaan secara lisan berdasarkan
penilaian atasan dan bawahan masing-masing sebesar 2, sedangkan
median untuk aktivitas menerima informasi tentang peraturan dan kebijakan perusahaan secara tulisan berdasarkan penilaian atasan
dan bawahan masing-masing sebesar 3. Hal ini mengindikasikan
bahwa pada umumnya atasan manajer lebih sering menggunakan komunikasi tulisan dalam hal pemberian informasi tentang
peraturan dan kebijakan perusahaan kepada bawahan.
4. Memberi pujian