Diagram Konteks Apotek Respati Kebijakan Akuntansi

 Berwenang menerima uang pembayaran dari pasien  Berwenang untuk melaksanakan pelayanan kefarmasian sesuai dengan petunjuk-petunjuk instruksi dari Pimpinan Apotik dan semua peraturan perundang-undangan

1.4. Diagram Konteks Apotek Respati

Nota penjualan BuktiPenerimaanO bat DaftarGaji LaporanGaji Sistem Informasi Akuntansi ApotekRespati Penjualan Pembelian Order Pembelian Ir. Munarti Sugiono Order Penjualan Daftar List obat Gambar 1.2 Diagram Konteks Sistem Informasi Akuntansi padaApotek Respati Semarang BAB II KEBIJAKAN AKUNTANSI DAN LAPORAN KEUANGAN APOTEK RESPATI

2.1. Kebijakan Akuntansi

Kebijakan akuntansi merupakan aturan atau standar akuntansi yang digunakan pada Apotek Respati dalam melaporkan keuangan. Kebijakan akuntansi yang berlaku di Apotek Respati adalah sebagai berikut. 2.1.1.Umum a. Menggunakan sistem berpasangan berdasarkan akrual basis b. Periode akuntansi tahunan, dimulai dari 1 Januari- 31 Desember c. Pada setiap akhir bulan disusun neraca saldo trial balance Penggajian Persediaan Laporan stok d. Menggunakan jurnal khusus untuk mencatat transaksi, yang meliputi jurnal pembelian dan jurnal pengeluaran kas, jurnal penjualan dan penerimaan kas, dan jurnal umum atau memorial e. Penyusunana laporan keuangan Apotek Respati sesuai dengan Prinsip Akuntansi yang berlaku umum di Indonesia yaitu Standar Akuntansi Keuangan f. Mata uang yang digunakan adalah Indonesian rupiah 2.1.2.Pembelian a. Pengakuan barang FOB destination yaitu barang diakui pada saat sampai di tujuan tempat pembeli b. Adanya otorisasi untuk setiap pembelian, setiap surat order pembelian harus didasarkan pada surat permintaan pembelian yang telah diotorisasi c. Penyerahan barang dari fungsi penerimaan barang yaitu administrasi ke fungsi gudang yaitu apoteker penanggung jawab harus dilakukan pengecekan d. Setiap bukti kas keluar untuk pembelian barang harus dilampiri dengan dokumen pendukung yang lengkap dan sah e. Semua formulir harus bernomor urut tercetak f. Pembelian barang dilakukan pada saat persediaan mencapai stok minimal safety stock 2.1.3.Pengeluaran Kas a. Pengeluaran kas di atas Rp 1.000.000,00 menggunakan cek b. Setiap pengeluaran harus didukung dengan bukti kas keluar c. Setiap pengeluaran kas sebesar Rp. 1.000.000,00 atau kurang menggunakan dana kas kecil petty cash d. Sistem pencatatan petty cash menggunakan fluctuate systemdimana setiap kas yang keluar langsung diakui e. Pengisian kas kecil dilaksanakan ketika saldonya Rp. 1000.000,00 atau kurang 2.1.4.Penjualan a. Penjualan pada Apotek Respati hanya menerima penjualan tunai b. Adanya verifikasi order langganan mencakup data pelanggan secara lengkap c. Adanya dokumen order penjualan d. Mengadakan contact dengan pelanggan mengenai pemenuhan order 2.1.5.Penerimaan Kas a. Perusahaan tidak menyimpan kas di brankas perusahaan. Oleh karena itu, setiap penerimaan kas berupa uang tunai maupun cek akan disetor langsung ke bank pada sore harinya b. Dana perusahaan disimpan dalam rekening nomor 0240443448- Bank BNI- Apotik Respati, Jl. Kanfer Raya Blok Q No. 09, Banyumanik, Semarang 2.1.6.Persediaan a. Pencatatan persediaan Apotek Respati menggunakan metode FIFO Firs In First Out yaitu persediaan yang pertama kali masuk itulah yang pertama kali dicatat sebagai barang yang dijual b. Disediakan kartu stok obat KSO untuk mencatat persediaan, keluar dan masuk untuk setiap item barang dagangan c. Persediaan diakui pada saat diterima Destination d. Barang yang diterima dan keluar harus dicacat ke dalam sistem secara realtime dan transaksi persediaan yang terjadi dalm periode berjalan harus ditutup pada akhir bulan, saldo akhir dari periode berjalan akan menjadi saldo awal periode berikutnya. 2.1.7.Aktiva Tetap a. Metode penyusutan aktiva tetap pada Apotek Respati menggunakan garis lurus berdasarkan umur ekonomis dan nilai residu masing-masing aktiva tetap b. Penjualan aktiva tetap nilai jualnya mengikuti nilai buku c. Pengakuan aktiva tetap dicantumkan berdasarkan harga perolehan yang dihitung dari harga pembelian ditambah beban-beban yang meletak pada aktiva tetap yang dibeli 2.1.8.Penggajian a. Pembayaran gaji dilakukan setiap bulan dengan jumlah yang telah ditetapkan oleh Apotek Respati b. Adanya otorisasi untuk setiap slip gaji yang telah dibuat untuk karyawan. Slip gaji yang diotorisasi oleh pimpinan c. Pendistribusian oleh karyawan dilakukan oleh karyawan yang tidak terlibat dalam proses gaji d. Setiap bukti kas keluar harus dilampiri dengan dokumen pendukung yang lengkap dan sah 2.1.9.Kode dan Nama Rekening Pemberian kode rekening berdasarkan metode kode angka blok. Rekening dikelompokkan menjadi beberapa golongan dan setiap golongan disediakan satu blok angka yang berurutan untuk memberi kodenya. Rincian susunan dan kode rekening dengan menggunakan Kode Angka Blok adalah sebagai berikut. Gambar 2.1 Kode dan Nama Rekening

2.2. Laporan Keuangan