BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
4.1. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di PT. Pusaka Prima Mandiri yang bergerak dalam bidang produksi kertas rokok pada tanggal 25 Agustus 2015.
4.2. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian survei survay research yaitu suatu penyelidikan yang dilakukan untuk memperoleh fakta-fakta dari gejala yang ada dan
mencari keterangan secara faktual untuk mendapatkan kebenaran. Metode survei pada umumnya menggunakan instrumen kuesioner questionnaire yang diisi oleh para
responden dari objek penelitian yang ditetapkan dengan metode tertentu.
4.3. Objek Penelitian
Objek penelitian yang diamati yaitu peran leadership, peran communication, peran training education, peran support stucture, peran measurement, dan peran reward
recognition yang sesuai dengan aplikasi TQM.
Universitas Sumatera Utara
4.4. Kerangka Konseptual Penelitian
Penelitian dapat dilaksanakan dengan baik apabila tersedianya sebuah kerangka berpikir yang baik sehingga langkah-langkah penelitian lebih sistematis. Kerangka berpikir
inilah yang merupakan landasan dalam melaksanakan penelitian. Adapun kerangka berpikir penelitian ini dapat dilihat pada Gambar 3.1.
Support Structure X4 Measurement X5
Kualitas Sumber Daya Manusia Y Training Education X3
Communication X2
Reward Recognition X6 Leadership X1
Gambar 4.1. Kerangka Konseptual Penelitian
4.5. Variabel Penelitian
Ada dua jenis variabel penelitian yang akan diamati dalam penelitian ini, yaitu: 1.
Variabel bebas independent variable, yaitu merupakan aplikasi dari Total Quality Management, terdiri dari: leadership X1, communication X2, training
education X3, support stucture X4, measurement X5, dan reward recognition X6.
a. Peran leadership X1 adalah upaya upaya untuk membangun visi dan
wawasan bawahan, indikatornya: -
Adanya upaya pemimpin dalam membangun wawasan bawahannya -
Adanya upaya pemimpin dalam memberikan visi dan misi kepada bawahannya
Universitas Sumatera Utara
- Karyawan merasakan adanya pengaruh dari upaya pemimpin membangun
wawasan, visi dan misi karyawan b.
Peran communication X2 adalah tersedianya informasi yang tepat dan secara jelas, indikatornya:
- Informasi yang dibutuhkan selalu tersedia
- Informasi yang tersedia tepat dan jelas
- Informasi yang dibutuhkan dapat dengan mudah diperoleh karyawan
c. Peran training education X3 adalah melaksanakan pelatihan dan
memberikan pendidikan yang tepat dan berguna, indikatornya: -
Adanya pelatihan yang meningkatkan proses kerja karyawan -
Pendidikan yang diberikan berguna dalam pekerjaan -
Karyawan merasakan adanya instruksi yang jelas dalam melaksanakan pekerjaan
d. Peran support stucture X4 adalah adanya bantuan dari perusahaan jika
karyawan menghadapi masalah ataupun hambatan dalam pekerjaan, indikatornya:
- Adanya tempat bertanya bagi karyawan yang mengalami masalah
- Perusahaan memberikan bantuan bagi karyawan yang mengalami
hambatan dalam bekerja -
Karyawan dapat memberikan pendapat dan ide terhadap perusahaan e.
Peran measurement X5 adalah adanya dilakukan pengawasan pengukuran kinerja karyawan dan hasil kerja, indikatornya:
- Adanya pengawasan dari perusahaan akan proses kerja dan kinerja
karyawan -
Perusahaan melakukan pengukuran hasil kerja dari karyawan
Universitas Sumatera Utara
- Adanya prosedur pengukuran kinerja yang baik dan sesuai
f. Peran reward recognition X6 adalah adanya hadiah atau penghargaan
serta rekomendasi bagi karyawan yang berprestasi dalam bekerja, indikatornya:
- Adanya penghargaan dan hadiah bagi karyawan berprestasi
- Perusahaan memberikan rekomendasi kepada karyawan yang berprestasi
dalam bekerja -
Penghargaan dan rekomendasi yang dilakukan secara adil dan objektif 2.
Variabel terikat dependent variable yaitu kualitas sumber daya manusia di PT. Pusaka Prima Mandiri. Kualitas sumber daya manusia Y adalah pekerjaan yang
dilakukan karyawan mempunyai kualitas yang baik dan dapat meningkatkan daya saing perusahaan, indikator:
- ketrampilan
- pengetahuan
- perilaku
4.6. Instrumen Penelitian