Universitas Sumatera Utara
4.1.5.2 Profil Inong
1. Inong Alvi Chairiah Alvi Chairiah merupakan finalis Duta Wisata yang dinobatkan sebagai
Inong Banda Aceh tahun 2015. Sarjana lulusan Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Syiah Kuala ini berprofesi sebagai Penyiar di OZ Radio Banda Aceh
saat dinobatkan sebagai pemenang Inong Banda Aceh 2015. Kemampuan public speaking dan keahliannya dalam bahasa Inggris mengantarkannya menjadi
penerima penghargaan bergengsi milik Dinas Kebudayaan dan Pariwisata kota Banda Aceh tahun 2015 lalu, dan berhasil memakai selempang Inong Banda
Aceh 2015 hingga setahun periodenya. Saat ditemui peneliti di lokasi wawancara berlangsug, Inong Alvi yang
kini berusia 24 tahun sedang menjalankan tugasnya untuk membantu para pendaftar Pertukaran Pelajar Nasional PPN 2016 di Tanabata Coffe lantai dua,
Banda Aceh. Keaktifannya dalam berbagai kegiatan dan sikapnya yang energik memang telah dikenal oleh kalangan muda-mudi Banda Aceh, terkhusus orang-
orang terdekatnya. Terlebih setelah namanya dikenal sebagai pemenang Inong Duta Wisata Banda Aceh tahun 2015 yang secara tidak langsung menjadi ikon
para pemuda dan mahasiswa di kota madani tersebut. Selain terkenal aktif, Inong Alvi juga memiliki wawasan yang cukup luas.
Ia telah menguasai berbagai informasi bidang Pariwisata khususnya di kota Banda Aceh. Hal ini dibuktikannya dengan menjawab seluruh pertanyaan wawancara
yang dilontarkan oleh peneliti dengan tanggap dan cepat. Serentetan penjelasan dijabarkan sampai ke akar permasalahan. Inong Alvi mampu memberi gambaran
nyata bagaimana pariwisata yang terdapat di kota Banda Aceh Kelihaiannya dalam berkomunikasi, terutama saat menjelaskan tentang
pariwisata yang dimiliki kota Banda Aceh kepada peneliti selama proses wawancara berlangsung, sukses membuat peneliti tertarik bercampur kagum ingin
merasakan juga posisinya sebagai Duta Wisata yang dapat melukiskan gambaran pariwisata kota kebanggannya dengan perasaan penuh bangga pula.
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara 2. Inong Anna Hasanah
Dara kelahiran Lhokseumawe, 2 Januari 1993 ini merupakan sarjana lulusan Pendidikan Bahasa Inggris pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Syiah Kuala. Sebagai mahasiswa yang aktif dan cerdas, Inong Anna berhasil menamatkan pendidikan sarjananya dengan predikat cum laude. Usianya
telah menginjak angka 22 tahun saat pemilihan Agam Inong Banda Aceh 2015. Pada ajang tersebut, ia berhasil meraih kemenangan dan dinobatkan sebagai Inong
Wakil I Banda Aceh 2015. Selepas statusnya sebagai mahasiswa, Inong Anna kini bekerja sebagai
assistant of cooperation pada divisi training and preparation di Lembaga Peningkatan Sumber Daya Manusia pada Instansi Pemerintahan Aceh.
Pengetahuannya yang baik dan kemampuan bahasa inggrisnya sangat diapresiasi sebagai Inong Banda Aceh 2015. Selain itu, Inong Anna juga memiliki jiwa sosial
yang tinggi, peka terhadap keadaan lingkungan, dan aktif dalam segala kegiatan sosial. Hal tersebut menjadi salah satu kelebihannya yang sangat diperhitungkan
semasa karantina ajang pemilihan Agam Inong Banda Aceh 2015. Menjadi ikon pariwisata Banda Aceh membuat namanya semakin
melambung di kalangan mahasiswa dan pemuda di kota Banda Aceh. Meskipun demikian, Inong Anna tetaplah profil seorang perempuan rendah hati yang selalu
peduli pada lingkungan sekitarnya. Beberapa kegiatan yang ikut melibatkannya berperan aktif pada tahun 2015 selama menjadi Inong wakil I Banda Aceh
diantaranya ialah, sebagai tim amal dalam kegiatan duta wisata Banda Aceh peduli Rohingya, menjadi relawan di kelas inspirasi Banda Aceh, sebagai anggota
dalam Koalisi Pemuda Hijau Indonesia, serta anggota dalam Forum Kolaborasi Komunitas. Meskipun harus berhadapan dengan segala kesibukan dan
keaktifannya dalam banyak kegiatan di luar dari statusnya sebagai Inong Banda Aceh, Inong Anna tetap mampu membagi waktunya untuk berperan aktif dalam
menjalankan tugas sebagai promotor pariwisata kota Banda Aceh bersama para Agam Inong banda Aceh 2015 lainnya. Hal ini tiada lain dilakukannya demi
tujuan memajukan pariwisata kota banda Aceh.
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara 3. Inong Khalida
Khalida, demikianlah nama dara Aceh kelahiran Banda Aceh, 21 Januari 1996. Perempuan berwajah cantik ini sukses mendapat gelar sebagai Inong
Favorit Banda Aceh 2015 yang dipilih langsung oleh masyarakat Aceh pada akun media sosial instagram Agam Inong Banda Aceh. Fotonya mendapatkan
dukungan likers terbanyak, mengalahkan 14 finalis Inong lainnya dan berhak dinobatkan sebagai Inong Favorit pada ajang pemilihan Agam Inong Banda Aceh
2015 lalu.
Selain menjadi publik figur selama menjabat sebagai Inong Favorit Banda Aceh 2015, Khalida juga menyandang status sebagai mahasiswi aktif pada
Fakultas Ekonomi Universitas Syiah Kuala. Inong cantik berusia 20 tahun ini memiliki karakter supel dan asik diajak berbicara. Sehingga ia mudah bergaul
dengan setiap orang, meskipun orang yang baru ditemuinya. Gayanya yang lucu dan blak-blakan namun juga cantik membuat ia tampak lebih menarik. Pantas saja
ia menjadi pilihan masyarakat untuk menjadi Inong Favoritnya kota Banda Aceh 2015.
Selama menjabat sebagai Inong Banda Aceh 2015, Inong Khalida adalah Duta Wisata yang paling sering terlihat di acara-acara kebudayaan dan pariwisata
kota Banda Aceh. Hal ini juga terbukti dari akun media sosial instagram milik Agam Inong Banda Aceh. Banyak foto Inong Khalida terlihat pada akun tersebut.
Ia juga mengaku pihak Disbudpar sering meminta Ikatan untuk menugaskannya dalam kegiatan yang diselenggarakan Disbudpar. Tidak hanya itu, Inong Khalida
yang biasanya bertugas didampingi oleh Agam Husni juga sering bertugas untuk menjemput tamu penting Banda Aceh di bandara Sultan Iskandar Muda meski
harus menunggu sampai larut malam. Inong Khalida juga mengakui selama menjadi Inong Favorit Banda Aceh
2015 ia merasa sangat bahagia. Segala sesuatu yang terjadi selama bertugas selalu dibawa senyum dan santai olehnya. Sehingga setiap rasa lelahnya selalu berbuah
kebanggan tersendiri bagi dirinya sebagai ikon pariwisata di kota kelahirannya. Kelak, momen ini dalah momen yang akan selalu berkesan dan dirindukannya.
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara 4. Inong Eggy Fegri Lindira Putri
Inong dengan nama panggilan Eggy ini merupakan dara Aceh kelahiran kota Langsa yang genap berusia 20 tahun pada tanggal 8 Maret 2016 lalu.
Aktivitasnya yang padat dan beragam ternyata telah berhasil mengantarkannya menjadi salah satu finalis pada Ajang Pemilihan Agam Inong Banda Aceh 2015.
Sebagai ikon promotor pariwisata Banda Aceh, Inong Eggy selalu berpenampilan cantik dan menarik. Ia selalu menebar senyum dan sikap ramah kepada siapapun
yang ditemuinya. Inong Eggy yang kini sedang menyelesaikan studinya di fakultas Hukum
Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, telah dikenal di kalangan muda-mudi Banda Aceh sebagai perempuan energik dan bertalenta. Selain sibuk dengan
jadwal kuliah yang padat, ternyata ia juga merupakan anggota marchingband Unsyiah dan pernah menjadi anggota Paskibraka. Selain itu, ia juga telah
mengukir sederet prestasi gemilang di dunia hiburan yang membuat namanya dikenal bahkan sampai kancah nasional.
Awal lagkah membawanya mengikuti pemilihan Agam Inong Banda Aceh sebagai perwakilan dari agency modelling yang diikutinya, yaitu Aceh Model
Community. Hal ini sesuai dengan minat dan bakatnya di bidang tersebut, sehingga mampu mengantarkannya lolos sebagai salah satu finalis Agam Inong
Banda Aceh 2015. Inong yang memiliki keahlian menari dan mengikuti sanggar tari ini juga
telah mencatat beberapa prestasi setelah menjadi salah satu finalis Inong Banda Aceh 2015, diantaranya adalah finalis Duta Mahasiswa Genre 2015, Semi Finalis
Audisi Putri Muslimah Aceh 2015, dan berakhir sebagai Puteri Pariwisata Indonesia perwakilan Aceh tahun 2015 dengan membawa pulang selempang
sebagai Puteri Pariwisata Indonesia Best Culture 2015. Inong Eggy telah mengukir banyak prestasi gemilang baik untuk dirinya sendiri, keluarganya,
lingkungannya, komunitasnya, bahkan untuk Provinsi Aceh tercinta.
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
4.1.5.3 Tabel Profil Informan Tabel 4.1 Profil Informan Agam