1
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian tindakan kelas yang terbagi dengan tiga siklus. Masing-masing siklus terdiri dari empat
tahapan kegiatan yaitu tahapan perencanaan planning, tindakan action, observasi observation, serta refleksi reflection.
Langkah-langkah yang ditempuh pada setiap siklus dapat dijelaskan sebagai berikut.
1 Perencanaan Planning
Kegiatan yang dilakukan pada tahap ini adalah : a.
Observasi awal untuk mengidentifikasi masalah yang dihadapi siswa maupun guru. Indentifikasi masalah yang dihadapi siswa yaitu hasil nilai
ulangan harian mata pelajaran Fisika materi sebelumnya. Indentifikasi masalah yang dihadapi oleh guru yaitu mengenai metode pembelajaran yang
biasa dilakukan, fasilitas laboratorium dan situasi pembelajaran di kelas. b.
Menyusun skenario pembelajaran sesuai dengan tahapan pembelajaran STAD dan menyusun perangkat pembelajaran seperti silabus dan sistem
panilaian, rencana pelaksanaan pembelajaran RPP, dan lembar kegiatan siswa LKS.
35
c. Menyiapkan alat evaluasi berupa tes tertulis yang digunakan untuk
mengetahui hasil belajar kognitif siswa. d.
Menyusun format lembar observasi untuk menilai keterampilan proses sains siswa.
e. Menyusun format angket untuk penilaian keterampilan sosial.
f. Melakukan uji coba dan analisis hasil uji coba.
2
Pelaksanaan Tindakan Acting
Kegiatan tahap ini adalah melaksanakan skenario pembelajaran yang sesuai dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD berbasis eksperimen. Tahapan
yang dilakukan oleh guru adalah pembentukan kelompok, pelaksanaan kegiatan eksperimen, mengarahkan kegiatan diskusi baik diskusi kelas maupun diskusi
kelompok. Disetiap akhir siklus, guru memberikan tes untuk mengetahui kemampuan kognitif siswa dan peringkat kelompok. Materi yang disampaikan
pada tiap siklus berbeda. Materi pada siklus 1 adalah lensa cembung, materi pada siklus 2 adalah lensa cekung, dan materi pada siklus 3 adalah kekuatan lensa.
3 Pengamatan Observing
Kegiatan yang dilakukan dalam kegiatan ini adalah mengamati dan merekam segala peristiwa yang terjadi selama tindakan untuk memantau efek
tindakan pembelajaran menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD berbasis eksperimen. Data keterampilan proses sains yang direkam meliputi :
merancang percobaan, melakukan percobaan, menginterpretasi data, menganalisis data dan menyimpulkan. Data keterampilan sosial yang direkam pada penelitian
ini meliputi : kerjasama, tanggung jawab, menyampaikan pendapat, menanggapi pendapat dan menjadi pendengar yang baik.
4 Refleksi Reflecting
Refleksi bertujuan mengevaluasi semua aktivitas siklus yang sudah berjalan untuk perbaikan siklus berikutnya. Refleksi berhubungan dengan proses dan
dampak pelaksanaan tidakan yang telah dilaksanakan. Refleksi disini meliputi kegiatan : analisis, sintesis, penafsiran, menjelaskan dan menyimpulkan.
Gambar 3.1. Skema prosedur pelaksanaan penelitian tindakan kelas PTK
Perencanaan I :
Perumusan pembelajaran kooperatif tipe STAD berbasis ekperimen,
membuat perangkat pembelajaran, kisi-kisi evaluasi,ujicoba dan
menganalisis hasil ujicoba alat
evaluasi.
Pelaksanaan I :
Pelaksanaan pembelajaran kooperatif tipe STAD berbasis eksperimen untuk
meningkatkan keterampilan proses dan keterampilan sosial siswa dengan
menggunakan LKS 1.
Pengamatan I :
Pengamatan dan perekaman seluruh proses belajar mengajar oleh peneliti, kemudian
dievaluasi untuk dijadikan landasan refleksi I.
Refleksi I :
Analisis data tes hasil belajar dan lembar observasi keterampilan proses
dan keterampilan sosial dilanjutkan refleksi terhadap dampak pelaksanaan
yang tindakan yang dilaksanakan.
SIKLUS I
Siklus selanjutnya Permasalahan :
KPS siswa rendah, siswa tidak terampil melakukan percobaan
Keterampilan sosial rendah , siswa kurang aktif dalam
pembelajaran.
3.2 Subjek dan Lokasi Penelitian