4.6.Besar Sampel
Studi ini menggunakan sampel tunggal untuk uji hipotesis proporsi suatu populasi.
Dan perkiraan besar sampel : { Z1-
α2 √ P0 1-P0 + Z1-ß √ Pa 1-Pa }
2
n = -------------------------------------------------------------------- Pa - P0
2
Dimana : Z1-
α2 = Nilai baku normal dari table z dengan α = 0,05 = 1,96
Z1-ß = Nilai baku normal dari table z dengan ß = 20 = 0,84
P0 = Proporsi penderita penyakit ginjal kronis yang
mengalami fungsi paru tidak normal sebelum hemodialisis = 0,50
Pa = Proporsi penderita penyakit ginjal kronis yang
mengalami fungsi paru normal sesudah hemodialisis = 0,65.
{ 1,96 √ 0,50 1-0,50 + 0.84 √ 0.65 1-0,65 }
2
n = --------------------------------------------------------------- = 84,72 ≈ 85
0,65 – 0.50
2
n = 85 sampel
4.7. Cara Penelitian
• Seluruh subjek diberikan penjelasan tentang tujuan, prosedur, manfaat, serta resiko dalam menjalani penelitian ini, kemudian
bersedia menandatangani informed consent. • Dilakukan pemeriksaan foto toraks, pengambilan data meliputi
nama, umur, jenis kelamin, dan data pribadi lainnya, riwayat merokok.
Universitas Sumatera Utara
• Setengah jam sebelum hemodialisis dilakukan pengukuran TB, BB, pemeriksaan spirometri dan anamnese gejala-gejala respirasi.
• Dilakukan hemodialisis selama 5 jam • Kemudian setengah jam setelah hemodialisis dilakukan
pengukuran BB, pemeriksaan spirometri, anamnese gejala-gejala
respirasi dan pencatatan cairan yang ditarik.
4.8.Analisis Data
• Data yang diperoleh diolah melalui program SPSS for Window versi 15.0
• Analisa data secara deskripsi umum, digunakan metode univariat untuk melihat rerata, nilai minimum, maksimum dan standar
deviasi. • Analisa data untuk perbandingan fungsi paru sebelum dan sesudah
hemodialisa digunakan uji t berpasangan untuk data yang berdistribusi normal, sedangkan untuk data distribusi tidak normal
digunakan uji wilcoxon • Untuk melihat hubungan fungsi paru terhadap variabel lain
digunakan korelasi pearson untuk data yang berdistribusi normal, sedangkan untuk data distribusi tidak normal digunakan korelasi
spearman. • Untuk semua uji statistik p 0,05 dianggap bermakna dalam
statistik.
4.9. Ethical Clearence dan informed consent
Ethical clearence izin untuk melakukan penelitian diperoleh dari Komite Penelitian Bidang Kesehatan Fakultas Kedokteran Universitas
Sumatera Utara yang ditanda tangani oleh Prof. Dr. Sutomo Kasiman, Sp.PD, Sp.JP K pada tanggal 27 Agustus 2012 dengan nomor
245KOMETFK USU2012.
Universitas Sumatera Utara
Informed consent diminta secara tertulis dari subjek penelitian yang bersedia untuk ikut dalam penelitian setelah mendapatkan penjelasan
mengenai maksud dan tujuan penelitian ini.
4.10. Kerangka Operasional
Penderita Penyakit Ginjal Kronis dengan hemodialisis
reguler
Foto thorax
KRITERIA EKSKLUSI KRITERIA INKLUSI
Pemeriksaan Spirometri Sebelumsesudah hemodialiasis
5 jam
Normal Restriksi
Obstruksi Campuran
Universitas Sumatera Utara
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN