Berdasarkan  pemaparan  tersebut  dapat  disimpulkan  bahwa  hasil  belajar merupakan perubahan dari pengetahuan, sikap, keterampilan  yang dimiliki siswa
setelah  proses  pembelajaran.  Hasil  belajar  diklasifikasikan  menjadi  kognitif, afektif  dan  psikomotor.  Hasil  belajar  perlu  diadakan  evaluasi  dengan  mengacu
pada  tujuan  pembelajaran  yang  telah  direncanakan  untuk  mengetahui  apakah tujuan tersebut sudah tercapai atau belum.
Hasil  belajar  dapat  tercapai  secara  optimal  jika  didukung  dengan pembelajaran  yang  berkualitas.  Oleh  karena  itu,  perlu  adanya  pemilihan  strategi
pembelajaran  yang  tepat  untuk  mencapai  hasil  berlajar  yang  optimal.  Penelitian ini  melalui  model  Cooperative  Learning  tipe  NHT  dengan  media  CD
pembelajaran  untuk  meningkatkan  hasil  belajar  siswa  pada  mata  pelajaran  PKn kelas IV D SD Hj Isriati Baiturrahman 1 Semarang.
2.1.4 Pendidikan Kewarganegaraan
2.1.4.1 Pengertian Pendidikan Kewarganegaraan Mata  pelajaran  Pendidikan  Kewarganegaraan  PKn  merupakan  mata
pelajaran  yang  memfokuskan  pada  pembentukan  warga  negara  yang  memahami dan  mampu  melaksanakan  hak-hak  dan  kewajibannya  untuk  menjadi  warga
negara  Indonesia  yang  cerdas,  terampil,  dan  berkarakter  yang  diamanatkan  oleh Pancasila dan UUD 1945 BSNP, 2006 : 108.  Menurut Sudjatmiko dalam Septa
Kurnia,  2011  pendidikan  kewarganegaraan  adalah  mata  pelajaran  yang  secara umum bertujuan untuk mengembangkan potensi individu warga negara Indonesia,
sehingga  memiliki  wawasan,  sikap,  dan  keterampilan  kewarganegaraan  yang
memadai dan memungkinkan untuk berpartisipasi secara cerdas dan bertanggung jawab dalam berbagai kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Berdasarkan  pengertian  tersebut,  dapat  disimpulkan  bahwa  pendidikan kewarganegaraan  adalah  mata  pelajaran  yang  mengajari  dan  mendidik  warga
negara  supaya  memahami  hak-hak  dan  kewajibannya,  sehingga  dapat melaksanakan  dan  menerapkannya  dalam  kehidupan  sehari-hari  sesuai  dengan
yang diamantkan oleh Pancasila dan UUD 1945. 2.1.4.2 Tujuan Pendidikan Kewarganegaraan
Mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut:
a. Berpikir  secara  kritis,  rasional,  dan  kreatif  dalam  menanggapi  isu
kewarganegaraan b.
Berpartisipasi  secara  aktif  dan  bertanggung  jawab,  dan  bertindak  secara cerdas  dalam  kegiatan  bermasyarakat,  berbangsa,  dan  bernegara,  serta  anti-
korupsi c.
Berkembang secara positif dan demokratis untuk membentuk diri berdasarkan karakter-karakter  masyarakat  Indonesia  agar  dapat  hidup  bersama  dengan
bangsa-bangsa lainnya d.
Berinteraksi  dengan  bangsa-bangsa  lain  dalam  percaturan  dunia  secara langsung atau tidak langsung dengan memanfaatkan teknologi informasi dan
komunikasi BSNP, 2006:108
2.1.4.3 Ruang Lingkup Pendidikan Kewarganegaraan Ruang  lingkup  mata  pelajaran  PKn  menurut  BSNP  2006  :  108-109
adalah sebagai berikut: a.
Persatuan  dan  Kesatuan  bangsa,  meliputi:  Hidup  rukun  dalam  perbedaan, Cinta  lingkungan,  Kebanggaan  sebagai  bangsa  Indonesia,  Sumpah  Pemuda,
Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, Partisipasi dalam pembelaan negara,    Sikap  positif  terhadap  Negara  Kesatuan  Republik  Indonesia,
Keterbukaan dan jaminan keadilan.
b. Norma,  hukum  dan  peraturan,  meliputi:    Tertib  dalam  kehidupan  keluarga,
Tata  tertib  di  sekolah,  Norma  yang  berlaku  di  masyarakat,  Peraturan-
peraturan  daerah,  Norma-norma  dalam  kehidupan  berbangsa  dan  bernegara, Sistim hukum  dan peradilan nasional, Hukum dan peradilan internasional.
c. Hak asasi  manusia meliputi:  Hak dan kewajiban anak,  Hak dan kewajiban
anggota  masyarakat,  Instrumen  nasional  dan  internasional  HAM,  Pemajuan, penghormatan dan perlindungan HAM.
d. Kebutuhan  warga  negara,  mencakup  :  hidup  gotong  royong,  harga  diri
sebagai  masyarakat  kebebasan  berorganisasi,  kemerdekaan  mengeluarkan pendapat,  menghargai  keputusan  bersama,  prestasi  diri,  persamaan
kedudukan warga negara.
e. Konstitusi negara, mencakup : proklamasi kemerdekaan dan konstitusi yang
pertama,  konstitusi  yang  pernah  digunakan  di  Indonesia,  hubungan  dasar negara dengan konstitusi.
f. Kekuasaan  dan  politik,  mencakup  :  pemerintahan  desa  dan  kecamatan,
pemerintahan daerah dan otonomi, pemerintahan pusat, demokrasi dan sistem politik,  budaya  demokrasi  menuju  masyarakat  madani,  sistem  pemerintahan
pers dalam masyarakat demokrasi.
g. Pancasila,  mencakup  :  kedudukan  Pancasila  sebagai  dasar  negara  dan
ideologi  negara,  proses  perumusan  pancasila  sebagai  dasar  negara, pengamalan  nilai  pancasila  dalam  kehidupan  sehari-hari,  pancasila  sebagai
ideologi terbuka.
h. Globalisasi,  mencakup  :  globalisasi  di  lingkungannya,  politik  luar  negeri
Indonesia  di  era  globalisasi,  hubungan  internasional  dan  organisasi internasional, dan mengevaluasi globalisasi.
Pembelajaran PKn di kelas IV Sekolah Dasar dengan sistem semester yang terdiri  dari  dua  semester.  Berikut  ini  adalah  materi  PKn  di  kelas  IV  SD  sesuai
yang tercantum dalam BSNP 2006 : 113 1
Semester 1
Tabel 2.1
Materi PKn kelas IV Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1.  Memahami sistem pemerintah desa dan
pemerintah kecamatan 1.1     Mengenal lembaga-lembaga dalam susunan
pemerintahan desa dan pemerintahan kecamatan
1.2    Menggambarkan struktur organisasi desa dan pemerintah kecamatan
2.  Memahami sistem pemerintah kabupaten,
kota dan provinsi 2.1    Mengenal lembaga-lembaga dalam susunan
pemerintahan kabupaten, kota dan provinsi 2.2    Menggambarkan struktur organisasi
kabupaten, kota dan provinsi
2 Semester 2
Tabel 2.2
Materi PKn kelas IV Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
3.    Mengenal sistem pemerintahan tingkat
pusat 3.1  Mengenal lembaga-lembaga negara dalam
susunan pemerintahan tingkat pusat, seperti MPR, DPR, Presiden, MA, MK dan BPK
dll. 3.2   Menyebutkan organisasi pemberintahan
tingkat pusat, seperti Presiden, Wakil Presiden dan para Menteri.
4.    Menunjukkan sikap terhadap  globalisasi di
lingkungannya 4.1  Memberikan contoh sederhana pengaruh
globalisasi di lingkungannya. 4.2  Mengidentifikasi jenis budaya Indonesia
yang pernah ditampilkan dalam misi kebudayaan Internasional
4.2  Menentukan sikap terhadap pengaruh globalisasi yang terjadi di lingkungannya
Penyampaian  materi  PKn  di  SD,  pendidik  bisa  menggunakan  berbagai macam  model  pembelajaran  supaya  siswa  dapat  belajar  lebih  aktif,  bertanggung
jawab,  dan  mengembangkan  potensi  yang  ada  pada  dirinya,  sehingga  di  dalam
kelas  tercipta  suasana  belajar  yang  menyenangkan,  salah  satunya  yaitu  dengan model pembelajaran kooperatif.
2.1.5 Model Pembelajaran Kooperatif Cooperative Learning