Koefisien Determinasi R Koefisien Korelasi

4.3.6 Koefisien Determinasi R

2 R-Square Perhitungan koefisen determinasi untuk menentukan berapa besar pengaruh pendidikan dan pelatihan terhadap produktivitas agen asuransi. Perhitungan koefisien determinasi yang dapat dari program SPSS sebagai berikut: Tabel 4.14 Koefisien Determinasi Sumber : Olahan SPSS, 2015 Berdasarkan table di atas dapat disimpulkan bahwa: Kd = r 2 x 100 = 0.916 2 x100 = 83,9 Dari hasil perhitungan koefisien determinasi, dapat dijelaskan bahwa pelaksanaan Keselamatan dan kesehatan Kerja mempunyai pengaruh sebesar 83,9 terhadap produktivitas kerja karyawan PT. Multi Structure Duri-Riau, sementara sisanya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti sebesar 16,1. Menurut Simanjuntak 1993 faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas kerja adalah pelatihan, mental dan kemampuan fisik Universitas Sumatera Utara karyawan, hubungan antara atasan dan bawahan. Maka 16,1 dipengaruhi oleh, mental dan kemampuan fisik karyawan, hubungan antara atasan.

4.3.7 Koefisien Korelasi

Dalam pembahasan ini akan di jelaskan pengaruh Keselamatan dan Kesehatan Kerja terhadap produktivitas kerja karyawan PT. Multi structure Duri-Riau, dicari dengan bantuan program SPSS Tabel 4.15 Koefisien Korelasi Correlations Keselamatan dan Kesehatan Kerja Produktivitas Kerja Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pearson Correlation 1 .916 Sig. 2-tailed .000 N 100 100 Produktivitas Kerja Pearson Correlation .916 1 Sig. 2-tailed .000 N 100 100 . Correlation is significant at the 0.01 level 2-tailed. Sumber : Olahan SPSS, 2015 Berdasarkan hasil pengolahan data di atas terlihat bahwa nilai koefisien korelasi r adalah 0,916. Maka dengan demikian hubungan Keselamatan dan Kesehatan Kerja terhadap produktivitas kerja karyawan PT. Multi Structure adalah Sangat Kuat .Hal ini karena, nilai koefisien korelasi r berada diantara 0,80-1,00. Universitas Sumatera Utara

4.4 Pembahasan

Dalam penelitian ini difokuskan kepada aspek produktivitas kerja sedangkan hal-hal lain yang dianggap sebagai faktor pentingnya suatu pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja menurut Jackson, Schuler, Werner, 2011;13 adalah salah satu aktivitas sumber daya manusia adalah kesehatan dan keselamatan kerja yang dapat melindungi pekerja dari bahaya di tempat kerja sehingga dapat meningkatkan produktivitas kerjanya. Program keselamatan dan kesehatan kerja bertujuan untuk memberikan jaminan rasa aman dan nyaman bagi setiap pekerja, sehingga dapat mengakibatkan peningkatan produktivitas kerja bagi karyawan maupun perusahaan. Penjelasan dari masing-masing variabel dijelaskan sebagai berikut:

4.4.1 Tingkat Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pada PT. Multi

Structure Duri-Riau. Pengertian keselamatan dan kesehatan kerja K3 mengacu pada kondisi fisiologis-fisikal dan psikologis pekerja yang merupakan hasil dari lingkungan yang diberikan oleh perusahaan. Jika suatu perusahaan melakukan pengukuran keamanan dan kesehatan yang efektif, maka semakin sedikit pegawai yang akan mengalami dampak penyakit jangka pendek atau jangka panjang akibat bekerja di perusahaan tersebut Jackson, Schuler, Werner, 2011;267 Program keselamatan dan kesehatan kerja pada PT. Multi Structure Duri-Riau dapat dikatakan baik. Berdasarkan tanggapan Universitas Sumatera Utara