demikian, maka H diterima H
a
ditolak. Hal ini berarti variabel BOPO secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap PL.
7. Pengujian terhadap variabel LDR Dari hasil pengolahan data diketahui bahwa variabel LDR mempunyai
koefisien regresi sebesar -0,182 dengan probabilitas tingkat kesalahan 4 lebih besar dari tingkat signifikansi 5. Nilai t
hitung
diperoleh sebesar 1,933 yang bermakna nilai t
hitung
lebih besar dari nilai t
tabel
sebesar 1,894579. Dengan demikian, maka H
ditolak H
a
diterima. Hal ini berarti variabel LDR secara parsial berpengaruh signifikan terhadap PL.
4.4.3 Uji Signifikansi Simultan F
Secara simultan, pengujian hipotesis dilakukan dengan uji F F test. Uji F dilakukan untuk menguji apakah variabel-variabel independen berpengaruh secara
simultan terhadap variabel dependen. Adapun hipotesis untuk uji F adalah : H
1
: CAR, NPL, ROA, ROE, NIM, BOPO dan LDR berpengaruh signifikan terhadap Pertumbuhan Laba PL.
Uji ini membandingkan signifikansi F
hitung
dengan ketentuan: 1
jika F
hitung
F
tabel
pada α 0,05, maka H
1
ditolak, dan 2
jika F
hitung
F
tabel
pada α 0,05, maka H
1
diterima. Setelah uji F dilakukan, maka diperoleh nilai F hitung dan nilai signifikansi
seperti dibawah ini :
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.9 Hasil Uji F
ANOVA
b
Model Sum of
Squares Df
Mean Square
F Sig.
1 Regression
,920 7
,131 1,918
,502
a
Residual 6,300
44 ,143
Total 7,220
51 a. Predictors: Constant, LDR, ROE, NPL, BOPO, CAR, NIM, ROA
b. Dependent Variable: PL Sumber : Output SPSS, diolahn Penulis, 2013
Dari hasil uji ANOVA atau F test, diperoleh F
hitung
sebesar 1,918 dengan derajat kebebasan tingkat df
1
ialah 7 dan derajat kebebasan df
2
ialah 44. Jika dibandingkan dengan F
tebel
sebesar 2,226253 dengan tingkat signifikansi 0,05ndiperoleh F tabel ialah 2,226253. Dengan demikian F
hitung
F
tabel
yang berarti H
1
ditolak. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa CAR, NPL, ROA, ROE,
NIM, BOPO dan LDR secara simultan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Pertumbuhan Laba karena F hitung F tabel 1,918 2,226253 dengan signifikan
penelitian 0,05 0,502 0,05. Hasil pengujian regresi secara simultan menujukkan tidak berpengaruhnya
CAR, NPL, ROA, ROE, NIM, BOPO dan LDR terhadap PL yang dilihat pada tingkat kepercayaan 95. Hal ini ditunjukkan oleh nilai F
hitung
sebesar 1,918 yang lebih kecil dari nilai F
tabel
sebesar 2,226253 dan signifikansi penelitian 0,05 0,502 0,05 dengan demikian H
1
ditolak.
Universitas Sumatera Utara
Hasil yang didapat dalam penelitian ini adalah bahwa H
1
ditolak akan tetapi CAR, NPL, ROA, ROE, NIM, BOPO, dan LDR memiliki korelasi atau hubungan
yang lemah terhadap pertumbuhan laba perbankan. Hal ini dapat dilihat dari besarnya nilai pengaruh variabel independen yang ditunjukkan oleh nilai Adjusted R
Square sebesar 0,011 yaitu persentase pengaruh CAR, NPL, ROA, ROE, NIM, BOPO dan LDR terhadap pertumbuhan laba pada perusahaan perbankan adalah
sebesar 1,10, sehingga variabel lain di luar rasio tersebut faktor eksternal yang menjelaskan variasi pertumbuhan laba perbankan yang terdaftar di BEI secara
menyeluruh adalah 98,9. Dengan demikian pengaruh dari semua variabel yang digunakan dalam penelitian ini kecil sekali.
Universitas Sumatera Utara
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan