Peranan Jaminan dalam Perjanjian Pola Bagi Hasil Modal Ventura

80 pelaksanaan usahanya, ditanggung sepenuhnya oleh pemilik usaha yang bersangkutan. 100 Dalam prakteknya, PT. Sarana Sumut Ventura mensyaratkan adanya jaminan dalam setiap perjanjian kerjasama pembiayaan dengan PPU-nya. Hal ini dapat dilihat dalam Pasal 10 perjanjian pembiayaan dengan pola bagi hasil antara PT. Sarana Sumut Ventura dengan PPU-nya yang memuat ketentuan tentang jaminan. Guna menjamin pembayran kembali seluruh jumlah fasilitas dana yang telah diberikan oleh PT. Sarana Sumut Ventura, PPU memberikan jaminan kepada PT. Sarana Sumut Ventura. Jaminan yang diberikan kepada PT. Sarana Sumut

C. Peranan Jaminan dalam Perjanjian Pola Bagi Hasil Modal Ventura

Secara teoritis, pembiayaan modal ventura memiliki spesifikasi tertentu yang membedakannya dengan lembaga pembiayaan lainnya, termasuk perbankan. Spesifikasi tersebut yaitu di samping sebagai lembaga pembiayaan yang bersifat aktif dalam perusahaan yang dimodalinya juga tidak disyaratkan adanya jaminan dalam memperoleh modal ventura. Pembiayaan melalui modal ventura didasarkan pada keyakinan terhadap prospek usaha PPU tanpa diperlukannya jaminan terhadap pengembalian modal tersebut. Keistimewaan inilah yang menyebabkan banyak perusahaan-perusahaan kecil dan menengah yang tertarik menjalin kerjasama dengan PMV, terutama perusahaan yang baru menjalankan usahanya, karena perusahaan-perusahaan ini sering merasa sulit memperoleh pendanaan dari lembaga pembiayaan lainnya, terutama untuk memperoleh kredit dari perbankan. 100 Bahana Artha Ventura, Op.Cit., hal. 6-8 Universitas Sumatera Utara 81 Ventura disesuaikan dengan bentuk usaha PPU dan juga merupakan bentuk jaminan yang diperbolehkan menurut ketentuan perundang-undangan dan menurut PT. Sarana Sumut Ventura. Menurut Mariam Darus jaminan apabila dibedakan dari sumbernya terdiri dari : 101 Sementara itu, apabila dilihat dari sudut obyeknya, maka jaminan tersebut terdiri dari jaminan yang obyeknya benda dan jaminan yang obyeknya perorangan. Jaminan yang obyeknya benda dapat berupa benda tetap yaitu hipotek dan credietverband maupun berupa benda tidak tetap, yaitu gadai dan fiducia. Sementara, jaminan yang obyeknya perorangan jaminan pribadi personal guaranty dan jaminan perusahaan corporate guaranty. Terhadap jaminan perorangan, seorang kreditur atau penerima jaminan dapat memaksa penjamin 1. Jaminan yang bersumber dari undang-undang yaitu, Pasal 1131 KUH Perdata yang mengatakan bahwa segala kebendaan si berutang, baik yang sudah ada maupun yang akan ada di kemudian hari menjadi tanggungan untuk segala perikatan perseorangan. Selanjutnya, Pasal 1132 mengatakan bahwa kebendaan tersebut menjadi jaminan bersama-sama bagi semua orang yang mengutangkannya, pendapatan penjualan itu dibagi-bagi menurut keseimbangan, yaitu besar kecilnya piutang masing-masing kecuali di antara para berpiutang ada alasan sah untuk didahulukan. 2. Jaminan berdasarkan perjanjian, terdiri dari hipotek, credietverband, gadai, fiducia dan penanggungan atau jaminan pribadi 101 Marium Darus, Beberapa Masalah Hukum dalam Perjanjian Kredit Bank dengan Jaminan hypotheek serta Hambatan-Hambatannya dalam Praktek di Medan , PT. Citra Adithya Bakti, Bandung, 1991, hal. 82 Universitas Sumatera Utara 82 untuk melunasi kewajiban seorang debitur yang dijamin bila si terjamin lalai memenuhi kewajibannya Pasal 1820 KUH Perdata. Oleh karena itu, perjanjian kerjasama pembiayaan modal ventura ini merupakan perjanjian pokok yang diikuti oleh perjanjian acessoir perjanjian tambahan, yaitu perjanjian pengikatan jaminan. Persyaratan jaminan tersebut dapat merupakan salah satu kendala bagi perusahaan kecil dalam mendapatkan modal, karena tidak semua perusahaan khususnya perusahaan kecil dapat menyediakan jaminan. Namun, karena jaminan ini sudah menjadi syarat pemberian pembiayaan, maka PPU tanpa alasan apapun harus menyediakan asetnya untuk diagunkan atau dijaminkan. Menurut PT. Sarana Sumut Ventura, memang secara teoritis jaminan bukanlah merupakan suatu persyaratan yang wajib dipenuhi oleh PPU yang bekerjasama dengan PT. Sarana Sumut Ventura. Namun, seiring perkembangan ekonomi dan pertumbuhan usaha-usaha baru dalam masyarakat, sistem kepercayaan dalam pemberian pembiayaan modal ventura tidak dapat lagi dilakukan. Karena pada waktu itu pernah terjadi kemunduran usaha pada PPU dan kewajiban pembayaran tidak dapat dilaksanakan sebagaimana mestinya. Akibatnya PT. Sarana Sumut Ventura ikut mengalami kerugian. Berdasarkan pengalaman tersebut kemudian PT. Sarana Sumut Ventura mesyaratkan adanya jaminan dalam perjanjian kerjasama pembiayaan dengan PPU-nya. Jadi tujuan jaminan tersebut adalah untuk memberi kepastian kepada PT. Sarana Sumut Ventura bahwa PPU dapat melaksanakan kewajiban-kewajibannya sesuai dengan perjanjian dan dengan adanya jaminan tersebut PT. Sarana Sumut Ventura merasa Universitas Sumatera Utara 83 aman terhadap penyertaan modalnya. Apabila terjadi bahwa PPU tidak dapat melaksanakan kewajiban sebagaimana mestinya maka jaminan tersebut dapat memberikan keamanan atas pengembalian modalnya. Dari uraian diatas terlihat bahwa jaminan merupakan faktor yang berpengaruh besar dalam perjanjian antara PT. Sarana Sumut Ventura dengan PPU-nya karena jaminan dapat merupakan faktor penentu dapat tidaknya terjadi kerjasama. Karena sebagai perusahaan yang berbasis bisnis, maka PT. Sarana Sumut ventura harus berhati-hati dalam menyertakan modalnya. Jaminan yang sering dijaminkan oleh PPU kepada PT. Sarana Sumut Ventura yaitu setifikat hak milik atas rumah dan tanah, dapat juga berupa penyerahan BPKB kendaraan bermotor. Jenis jaminannya tidak dipermasalahkan oleh PT. Sarana Sumut Ventura, asalkan jaminan tersebut adalah jaminan yang diperbolehkan menurut ketentuan perundang-undangan dan menurut PMV. Nilai jaminan yang diberikan oleh PPU tidak boleh kurang dari jumlah pembiayaan modal yang diberikan oleh PT. Sarana Sumut Ventura. Semua benda-benda yang dijaminkan dibuat dalam suatu naskah tertulis tersendiri dalam bentuk akta otentik dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari perjanjian kerjasama pembiayaan. Dengan penandatanganan akta fiducia tersebut, maka PPU harus mengasuransikan benda-benda jamian tersebut terhadap bahaya kebakaran, kerusakan, kecurian, dan dalam polisnya PT. Sarana Sumut Universitas Sumatera Utara 84 Ventura ditunjuk sebagai pihak yang berhak untuk menerima segala pembayaran berdasarkan asuransi tersebut. 102 102 Wawancara dengan Ibu Elinda, Staf Bagian Legal PT. Sarana Sumut Ventura, di Medan, tanggal 26 Januari 2015, pukul 14.00 WIB Universitas Sumatera Utara 85 BAB IV PERTANGGUNGJAWABAN PERUSAHAAN PASANGAN USAHA DALAM PERJANJIAN PEMBIAYAAN POLA BAGI HASIL PADA PERUSAHAAN MODAL VENTURA

A. Hak dan Kewajiban Para Pihak dalam Perjanjian Pola Bagi Hasil Modal Ventura

Dokumen yang terkait

Tinjauan Yuridis Pelaksanaan Perjanjian Bagi Hasil Perusahaan Modal Ventura Dan Perusahaan Pasangan Usaha

3 55 137

KEGIATAN USAHA PERUSAHAAN MODAL VENTURA DALAM PERUSAHAAN PASANGAN USAHA

0 4 6

KEGIATAN USAHA PERUSAHAAN MODAL VENTURA DALAM PERUSAHAAN PASANGAN USAHA

0 6 6

PENDAHULUAN Perjanjian modal ventura : studi tentang konstruksi hukum pembiayaan dengan pola profit sharing pada usaha kecil menengah oleh pt. Sarana surakarta ventura.

1 5 18

SKRIPSI PERJANJIAN MODAL VENTURA : Studi tentang Konstruksi Hukum Perjanjian modal ventura : studi tentang konstruksi hukum pembiayaan dengan pola profit sharing pada usaha kecil menengah oleh pt. Sarana surakarta ventura.

0 4 17

POLA HUBUNGAN HUKUM ANTARA PT. SARANA SURAKARTA VENTURA DENGAN PERUSAHAAN PASANGAN USAHA SERTA PERLINDUNGAN DALAM PEMBERIAN MODAL VENTURA (Studi di PT. Sarana Surakarta Ventura).

0 1 20

KEDUDUKAN PARA PIHAK DALAM PERJANJIAN PEMBIAYAAN POLA BAGI HASIL ANTARA PERUSAHAAN MODAL VENTURA DENGAN PERUSAHAAN PASANGAN USAHA.

0 0 17

Perjanjian Pembiayaan Modal Ventura Dengan Pola Bagi Hasil Pada PT. Sarana Sumatera Barat Ventura ( SSBV ).

1 1 12

BAB II TINJAUAN UMUM PERJANJIAN DAN MODAL VENTURA A. Tinjauan Umum Perjanjian 1. Pengertian Perjanjian - Pertanggungjawaban Perusahaan Pasangan Usaha Dalam Perjanjian Pembiayaan Pola Bagi Hasil Pada Perusahaan Modal Ventura (Studi Pada Pt. Sarana Sumut Ve

0 1 42

KATA PENGANTAR - Pertanggungjawaban Perusahaan Pasangan Usaha Dalam Perjanjian Pembiayaan Pola Bagi Hasil Pada Perusahaan Modal Ventura (Studi Pada Pt. Sarana Sumut Ventura)

0 0 23