BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Jenis-jenis Tumbuhan Paku
Berdasarkan hasil pengamatan lapangan yang dilakukan di Curug Cikaracak, Bogor ditemukan 15 famili, 19 marga dari 30 jenis tumbuhan
paku dengan tiga cara hidup yaitu reofit, epifit dan teresterial tabel 1. Berdasarkan klasifikasi yang dibuat oleh Brummit tahun 1999 jenis
tumbuhan paku yang ditemukan di Curug Cikaracak adalah sebagai berikut
Tabel 1 : Jenis Tumbuhan Paku dan Cara Hidupnya di Curug Cikaracak, Bogor, Jawa barat.
Cara Hidup No. Famili
Jenis Spesies Reofit Epifit Teresterial
1 Adiantum tenerum
+ Adiantaceae
Cheilanthes tennifolia +
Asplenium caudatum +
A. cuneatum +
A. nidus +
A. salignum +
2 Aspleniaceae
A. tenerum +
3 Blechnaceae Blechnum
vulcanicum +
4 Cyatheaceae Cyathea
contaminans +
5 Dicksoniaceae Dicksonia
blumei +
6 Gleicheniaceae Gleichenia linearis
+
G. microphyla +
7 Hymenophyllaceae
Hymnenophyllum javanicum
+ 8
Lomariopsidaceae Bolbitis sinuata
+ 9
Lycopodium carinatum +
Lycopodiaceae L. cernuum
+ 10
Marattiaceae Angiopteris avecta
+ 11
Nephrolepsis bisserata +
N. falcata +
Oleandraceae N. hirsutula
+ 12
Arcypteris irregularis +
Drynaria sparsisora +
Phymatodes longissima +
+ Polypodiaceae
Polypodium papillosum +
13 Selaginella ornata
+ Selaginellaceae
S. willdenowii 14
Vittariaceae Vittaria elongata
+ 15
Atryrium dilatatum +
A. marcocarpum +
Woodsiaceae A. sorzogonense
+ Total 1
11 19
Dari 30 jenis paku tersebut termasuk ke dalam 15 famili, dimana
Aspleniaceae
merupakan famili yang memiliki keanekaragaman jenis yang paling tinggi yaitu 5 jenis. Famili
Polypodiaceae
memiliki keanekaragaman jenis sebanyak 4 jenis.
Oleandraceae
dan
Woodsiaceae
ditemukan masing-masing 3 jenis.
Adiantaceae, Gleicheniaceae, Lycopodiaceae
dan
Selaginellaceae
adalah famili yang memiliki keanekaragaman jenis sebanyak 2 jenis. Famili dengan satu jenis adalah
Blechnaceae
,
Cyatheaceae
,
Dicksoniaceae, Hymenophyllaceae, Lomariopsidaceae, Marattiaceae,
dan
Vittariaceae
tabel 1. Cara hidup tumbuhan paku yang ditemukan pada Curug Cikaracak
ini ada tiga yaitu reofit, epifit dan teresterial. Sebagian besar tumbuhan paku ini teresterial 19 jenis yaitu tumbuhan paku yang hidup
dipermukaan tanah. Hanya satu jenis paku reofit pada permukaandalam air yaitu A
splenium salignum.
Pada tahun 2002 telah dilakukaon penelitian oleh Oktavianingsih tentang paku reofit di sepanjang sungai di
sukabumi dan diperoleh sebanyak 6 jenis. Tumbuhan paku reofit di curug Cikaracak hanya ditemukan satu jenis, hal ini dikarenakan debit air di
curug pada saat pengambilan sampel tidak banyak. Tumbuhan paku yang ditemukan secara epifit yaitu menempel di pohon diantaranya
Asplenium caudatum, Asplenium cuneatum, Asplenium nidus, Asplenium tenerum,
Lycopodium carinatum, Lycopodium cernuum, Drynaria sparsisora, Polypodium papillosum, Pymatodes longissima,
dan
Vittaria elongata
tabel 1. Jenis-jenis tumbuhan paku yang ditemukan di Curug Cikaracak,
Bogor umumnya hanya tumbuh dengan satu tipe cara hidup yang berbeda. Ada beberapa jenis yang bisa hidup pada beberapa cara hidup,
yaitu
Pymatodes longissima
yang hidup secara epifit dan teresterial
.
Jenis tumbuhan paku ini dapat hidup pada tipe cara hidup reofit dan teresterial
Sastrapradja,
et.al
, 2002. Namun pada penelitian ini jenis-jenis tumbuhan paku yang ditemukan umumnya hidup pada satu cara hidup. Hal ini
disebabkan oleh penyebaran spora yang dipengaruhi oleh faktor lingkungan seperti kelembaban, suhu dan ketinggian, angin dan karakter
tumbuhan paku itu sendiri seperti bentuk spora, daya lenting spora dan rimpang tumbuhan paku.
4.2. Deskripsi jenis-jenis Tumbuhan Paku