Pengetahuan prosedural Pengetahuan metakognitif
Salah satu konsep utama teori pembelajaran konstruktivisme adalah visi siswa ideal sebagai pelajar yang mandiri Paris Paris, 2001 dalam Slavin, 2009: 13.
Belajar mandiri merupakan salah satu bentuk strategi belajar aktif Silberman 2007: 182. Ketika mahasiswa belajar atas kemauan sendiri, mahasiswa
mengembangkan kemampuan memfokuskan dan merefleksikan. Pengulangan kembalirepetisi akan sangat membantu mahasiswa untuk memperdalam
pemahamannya Winkel, 2009: 12. Suatu cara yang memungkinkan mahasiswa mencapai tujuan instruksional sesuai
gaya belajar masing-masing adalah dengan melakukan pendekatan sistem yang mengindividualisasikan pembelajaran, yaitu belajar mandiri. Winkel 2009: 458-
459 menyatakan bahwa pembelajaran individual diusahakan dengan menciptakan kondisi eksternal yang optimal bagi mahasiswa agar dapat melibatkan diri
sepenuhnya dalam belajar dan mencapai taraf keberhasilan memuaskan. Belajar mandiri tidak berarti belajar sendiri Yamin, 2013: 105. Belajar mandiri berarti
belajar secara berinisiatif, dengan maupun tanpa bantuan orang lain. Seseorang memerlukan belajar mandiri karena dapat memperkaya wawasan,
mendapatkan pengalaman dan memiliki pengetahuan secara mandiri Yamin, 2013: 122.
Ada dua fakta yang mendukung pentingnya belajar mandiri, yaitu: 1.
Siswa dalam ruang kuliah akademik tidak memperhatikan kurang lebih 40 dari waktu yang tersedia Pollio, 1984 dalam Silberman, 2007: 3.
2. Siswa mencapai 70 pada 10 menit pertama kuliah dan hanya bertahan 20
pada 10 menit terakhir McKeachie, 1986 dalam Silberman, 2007: 3.
Penelitian ini menggunakan strategi belajar aktif Silberman 2007: 182-194 berupa belajar mandiri dengan metode mind map dan learning journal.