91
BAB IV
PENUTUP
4.1. Simpulan Berdasarkan pembahasan bab sebelumnya, berikut rincian analisis data :
1. Implikatur yang terdapat dalam tuturan mengandung makna menolak
ajakan, tawaran, saran, pemberian, permintaan, pernyataan dan perintah. Implikatur yang digunakan oleh penutur bertujuan untuk memberikan
kesan menghargai, menyembunyikan rasa gengsi dan kesal, dan agar terdengar lebih sopan. Namun alasan yang paling banyak muncul adalah
agar terdengar lebih sopan dan menghargai.
2. Jenis implikatur yang muncul adalah implikatur konvensional, implikatur
percakapan umum, dan implikatur percakapan khusus. Jenis implikatrur yang sering muncul adalah implikatur percakapan khusus sebanyak
sepuluh data. Implikatur konvensional sebanyak delapan data. Implikatur percakapan umum muncul sebanyak dua data.
Berdasarkan rincian, dapat ditarik kesimpulan bahwa implikatur pada tuturan yang mengandung penolakan muncul untuk menolak ajakan, tawaran, perintah,
permintaan, pemberian, pernyataan dan saran. Alasan yang sering digunakan oleh penutur adalah untuk memperhalus penolakan. Jenis implikatur yang sering
muncul adalah jenis implikatur percakapan khusus, karena banyak implikatur
yang mempersyaratkan pengetahuan khusus. Kemudian implikatur konvensional muncul karena penutur menggunakan ujaran yang mengandung kata penghubung
„tetapi‟ dan menggunakan ujaran konvensional. Implikatur percakapan umum digunakan ketika penutur harus memberikan kesimpulan dari beberapa pilihan
yang diberikan oleh lawan tuturnya. Sedangkan implikatur percakapan berskala tidak muncul pada data.
Jenis implikatur yang paling sering muncul yakni implikatur percakapan khusus dengan makna menolak permintaan. Hal ini dikarenakan percakapan
terjadi dalam konteks yang sangat khusus, sehingga membutuhkan pengetahuan khusus untuk memahami implikatur tersebut. Selain itu, seringkali penutur
kesusahan untuk menolak sebuah permintaan dari lawan tuturnya sehingga penutur menggunakan implikatur dalam menolak sebuah permintaan. Hal tersebut
bertujuan untuk memperhalus penolakan dan menghargai lawan tuturnya.
4.2. Saran