Pertumbuhan PDRB Fokus Kesejahteraan dan Pemerataan Ekonomi

RPJMD Kabupaten Sleman Tahun 2016-2021 II - 13 sedangkan jumlah penduduk yang berumur diatas 60 tahun mengalami peningkatan yang siginifikan, baik untuk laki-laki maupun perempuan. Tabel 2.11 Rasio Ketergantungan Penduduk Kabupaten Sleman Tahun 2011-2015 Tahun Penduduk Kelompok Umur Rasio Ketergantungan 0-14 tahun 15-64 tahun ≥ 65 tahun Muda Anak Tua Lansia Total 2011 216.008 795.512 115.368 28 15 43 2012 231.798 781.207 123.597 30 16 46 2013 225.760 725.097 96.461 31 13 44 2014 201.329 749.805 111.667 27 15 42 2015 231.303 737.483 106.340 31 14 45 Sumber: Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, 2015 Berdasarkan data Tahun 2015 dapat dilihat bahwa rasio ketergantungan total adalah sebesar 45, artinya setiap 100 orang yang berusia kerja dianggap produktif mempunyai tanggungan sebanyak 45 orang yang belum produktif dan dianggap tidak produktif lagi. Rasio sebesar 45 ini disumbangkan oleh rasio ketergantungan penduduk muda sebesar 31, dan rasio ketergantungan penduduk tua sebesar

14. Rasio Ketergantungan Dependency Ratio 45 ini masuk kategori

tinggi. Hal ini disebabkan oleh bonus demografi yang akan menjadi usia produktf di tahun 2025. Disisi yang lain pada tahun 2025 akan terjadi pergeseran usia ketergantungan penduduk tua yang semakin tinggi.

2.2. Aspek Kesejahteraan Masyarakat

Keberhasilan pelaksanaan pembangunan dari aspek kesejahteraan masyarakat dapat dilihat dari capaian indikator kesejahteraan dan pemerataan ekonomi, kesejahteraan sosial, serta seni budaya dan olahraga.

2.2.1. Fokus Kesejahteraan dan Pemerataan Ekonomi

2.2.1.1. Pertumbuhan PDRB

Pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Sleman selama lima tahun terakhir mengalami fluktuasi. Berdasarkan angka realisasi yang diambil dari tahun dasar 2010 adalah tahun 2011 sebesar 5,42, tahun 2012 sebesar 5,79, tahun 2013 sebesar 5,89, tahun 2014 sebesar 5,41, dan pada tahun 2015 sebesar 5,34. Pertumbuhan sektor-sektor ekonomi di Kabupaten Sleman selama 5 tahun terakhir dapat dilihat pada tabel berikut: RPJMD Kabupaten Sleman Tahun 2016-2021 II - 14 Tabel 2.12 Pertumbuhan Sektor dan PDRB Kabupaten Sleman Tahun 2011-2015 Kategori Uraian 2011 2012 2013 2014 2015 A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan -2,75 5,86 2,74 -4,76 2,40 B Pertambangan dan Penggalian 10,34 1,50 2,28 1,01 0,21 C Industri Pengolahan 4,48 -2,12 6,01 2,04 2,06 D Pengadaan Listrik dan Gas 8,16 9,82 6,71 0,46 -1,58 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 1,09 4,24 1,17 4,02 3,05 F Konstruksi 6,11 6,08 4,74 6,14 4,32 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor 4,80 7,76 5,27 6,45 6,46 H Transportasi dan Pergudangan 7,29 8,50 9,03 5,40 4,44 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 6,45 6,79 7,12 6,02 6,41 J Informasi dan Komunikasi 9,76 10,05 8,45 7,25 5,73 K Jasa Keuangan dan Asuransi 10,08 3,66 13,17 11,13 8,52 L Real Estate 4,64 8,86 5,00 8,37 6,79 M,N Jasa Perusahaan 6,67 8,30 3,37 9,03 7,17 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 4,26 7,09 4,96 6,60 5,23 P Jasa Pendidikan 7,12 5,05 4,21 8,57 7,92 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 6,22 10,08 7,94 8,01 7,69 R,S,T,U Jasa lainnya 6,64 5,90 4,92 5,80 8,22 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO 5,42 5,79 5,89 5,41 5,34 Sumber: BPS Kab. Sleman, 2015 tahun dasar 2010 angka sementara Pada tahun 2015 sektor yang memberikan kontribusi terbesar dalam pembentukan PDRB Atas Dasar Harga Konstan ADHK 2010 adalah industri pengolahan yaitu sebesar 12,73, dan yang paling rendah adalah Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang yaitu sebesar 0,05. Perkembangan nilai PDRB atas dasar harga konstan dan kontribusi sektor dalam PDRB Kabupaten Sleman selama 5 tahun terakhir dapat dilihat pada tabel berikut: RPJMD Kabupaten Sleman Tahun 2016-2021 II - 15 Tabel 2.13 PDRB dan Distribusi Persentase PDRB Menurut Lapangan Usaha ADH Konstan 2010 Kabupaten Sleman Tahun 2011-2015 Kategori UraianSektor 2011 2012 2013 2014 2015 juta Rp juta Rp juta Rp juta Rp juta Rp A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 1.899.940,0 8,39 2.011.265,1 8,40 2.066.440,3 8,15 1.968.070,7 7,36 2.015.359,1 7,15 B Pertambangan dan Penggalian 109.962,6 0,49 111.615,1 0,47 114.158,6 0,45 115.316,4 0,43 115.553,6 0,41 C Industri Pengolahan 3.318.220,1 14,65 3.247.733,5 13,56 3.442.811,3 13,57 3.513.098,4 13,14 3.585.625,6 12,73 D Pengadaan Listrik dan Gas 27.942,7 0,12 30.687,6 0,13 32.747,5 0,13 32.897,8 0,12 32.379 0,11 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 11.898,0 0,05 12.402,5 0,05 12.547,3 0,05 13.051,2 0,05 13.450 0,05 F Konstruksi 2.535.035,0 11,19 2.689.103,6 11,22 2.816.446,0 11,10 2.989.378,7 11,18 3.118.415 11,07 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor 1.659.343,1 7,33 1.788.177,8 7,46 1.882.435,0 7,42 2.003.871,3 7,49 2.133.402,0 7,57 H Transportasi dan Pergudangan 1.370.422,6 6,05 1.486.851,7 6,21 1.621.175,8 6,39 1.708.682,4 6,39 1.784.542,4 6,34 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 2.128.690,7 9,40 2.273.315,2 9,49 2.435.074,3 9,60 2.581.614,6 9,65 2.747.147,4 9,75 J Informasi dan Komunikasi 2.154.212,9 9,51 2.370.708,0 9,90 2.571.044,5 10,14 2.757.450,5 10,31 2.915.395 10,35 K Jasa Keuangan dan Asuransi 608.323,0 2,69 630.611,7 2,63 713.637,0 2,81 793.030,1 2,97 860.618,5 3,06 L Real Estate 1.766.791,0 7,80 1.923.376,6 8,03 2.019.632,4 7,96 2.188.665,9 8,18 2.337.208 8,30 M,N Jasa Perusahaan 422.228,5 1,86 457.275,9 1,91 472.690,1 1,86 515.392,4 1,93 552.323 1,96 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 1.350.369,6 5,96 1.446.081,9 6,04 1.517.840,3 5,98 1.618.043,2 6,05 1.702.640 6,04 P Jasa Pendidikan 2.256.431,2 9,96 2.370.403,3 9,89 2.470.132,9 9,74 2.681.853,4 10,03 2.894.124 10,27 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 499.901,9 2,21 550.302,6 2,30 593.989,7 2,34 641.582,9 2,40 690.891 2,45 R,S,T,U Jasa lainnya 526.138,9 2,32 557.200,8 2,33 584.611,3 2,30 618.537,2 2,31 669.409 2,38 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO 22.645.851,9 100,0 23.957.112,8 100,0 25.367.414,2 100,0 26.740.537,1 100,0 28.168.481,7 100,0 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO TANPA MIGAS 22.645.851,9 23.957.112,8 25.367.414,2 26.740.537,1 28.168.481,7 Sumber: BPS Kabupaten Sleman, 2015 angka sementara PDRB Atas Dasar Harga Berlaku ADHB 2010 tahun 2015 sektor yang memberikan kontribusi terbesar adalah industri pengolahan yaitu sebesar 13,45, dan yang paling rendah adalah Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang yaitu sebesar 0,05. Perkembangan nilai PDRB atas dasar harga berlaku dan kontribusi sektor dalam PDRB Kabupaten Sleman selama 5 tahun terakhir dapat dilihat pada tabel berikut: RPJMD Kabupaten Sleman Tahun 2016-2021 II - 16 Tabel 2.14 PDRB dan Distribusi Persentase PDRB Menurut Lapangan Usaha ADH Berlaku 2010 Kabupaten Sleman Tahun 2011-2015 Kategori UraianSektor 2011 2012 2013 2014 2015 juta Rp juta Rp juta Rp juta Rp juta Rp A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 2.074.187,9 8,73 2.290.986,4 8,90 2.534.773,3 8,96 2.574.199,3 8,35 2.803.418,1 8,46 B Pertambangan dan Penggalian 113.929,1 0,48 116.627,4 0,45 122.599,9 0,43 137.850,2 0,45 144.705,3 0,44 C Industri Pengolahan 3.525.819,9 14,84 3.564.850,8 13,85 4.021.392,5 14,21 4.310.924,1 13,99 4.456.404,7 13,45 D Pengadaan Listrik dan Gas 25.462,1 0,11 25.229,9 0,10 24.296,8 0,09 24.641,2 0,08 24.860,6 0,08 E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 12.575,9 0,05 13.270,2 0,05 14.052,2 0,05 16.069,8 0,05 16.882,3 0,05 F Konstruksi 2.672.609,9 11,25 2.892.462,5 11,24 3.109.586,7 10,99 3.339.673,5 10,84 3.564.426,7 10,76 G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor 1.770.478,2 7,45 1.935.808,7 7,52 2.103.955,9 7,44 2.292.696,9 7,44 2.461.108,9 7,43 H Transportasi dan Pergudangan 1.427.247,1 6,01 1.638.557,6 6,37 1.929.376,7 6,82 2.164.299,8 7,02 2.336.271,9 7,05 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 2.256.011,2 9,49 2.495.259,2 9,70 2.796.604,3 9,88 3.086.048,1 10,02 3.394.553,5 10,24 J Informasi dan Komunikasi 2.145.998,4 9,03 2.343.189,4 9,11 2.470.222,7 8,73 2.612.761,5 8,48 2.680.898,5 8,09 K Jasa Keuangan dan Asuransi 647.864,9 2,73 726.674,2 2,82 860.246,4 3,04 993.408,7 3,22 1.094.737,2 3,30 L Real Estate 1.832.978,6 7,71 2.014.600,3 7,83 2.129.836,5 7,53 2.383.940,9 7,74 2.581.048,5 7,79 M,N Jasa Perusahaan 431.986,4 1,82 460.136,2 1,79 470.231,8 1,66 528.106,6 1,71 567.772,1 1,71 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 1.422.703,0 5,99 1.594.237,3 6,20 1.796.460,4 6,35 2.021.715,0 6,56 2.209.705,9 6,67 P Jasa Pendidikan 2.342.505,6 9,86 2.459.108,3 9,56 2.644.487,8 9,35 2.943.821,9 9,55 3.285.116,6 9,91 Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 533.367,0 2,24 590.589,7 2,30 646.475,9 2,28 701.977,8 2,28 776.748,3 2,34 R,S,T,U Jasa lainnya 528.640,6 2,22 570.660,8 2,22 620.762,9 2,19 680.848,8 2,21 737.493,3 2,23 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO 23.764.365,7 100,0 25.732.248,9 100,0 28.295.362,8 100,0 30.812.984,1 100,0 33.136.152,3 100,0 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO TANPA MIGAS 23.764.365,7 25.732.248,9 28.295.362,8 30.812.984,1 33.136.152,3 Sumber: BPS Kab. Sleman, 2015 angka sementara Berdasarkan data diatas, industri pengolahan memiliki pertumbuhan dan kontribusi terbesar terhadap PDRB Kabupaten Sleman. Meskipun pertumbuhan dan kontribusinya dibawah industri pengolahan, perhatian terhadap pembangunan sektor pertanian masih sangat diperlukan mengingat sektor ini cukup strategis terutama terkait dengan ketahanan pangan daerah. Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Sleman selama dua tahun terakhir mengalami penurunan, pada tahun 2013 pertumbuhan ekonomi sebesar 5,89, kemudian berturut-turut menurun pada tahun 2014 sebesar 5,41, dan pada tahun 2015 sebesar 5,34. Pertumbuhan ekonomi RPJMD Kabupaten Sleman Tahun 2016-2021 II - 17 5,79 5,89 5,41 5,34 5,37 5,49 5,18 4,94 6,03 5,52 5,02 4,7 1 2 3 4 5 6 7 Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Tahun 2015 Pertumbuhan Ekonomi Sleman DIY Nasional suatu daerah sulit diprediksi karena sangat dipengaruhi oleh kondisi ekonomi global. Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Sleman dapat dilihat seperti gambar diagram berikut ini: Sumber : BPSTahun 2015 Gambar 2.3. Grafik Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Sleman, DIY, dan Nasional PDRB perkapita menurut harga berlaku 2010 Hb selama 5 tahun meningkat rata-rata 10,08 per tahun, sedangkan menurut harga konstan 2010 Hk meningkat rata-rata 6,95. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya PDRB perkapita harga berlaku mengalami peningkatan sebesar 6,31 yaitu dari Rp28,99 juta pada tahun 2014 menjadi Rp30,82 juta pada tahun 2015, sedangkan PDRB harga konstan mengalami peningkatan sebesar 4,13 yaitu dari Rp25,16 juta pada tahun 2014 menjadi Rp26,20 juta pada tahun 2015. PDRB per kapita selama 5 tahun terakhir adalah sebagaimana tabel berikut ini : Tabel 2.15 PDRB Per Kapita Kabupaten Sleman Tahun 2011-2015 No PDRB Nilai Juta Rp. 2011 2012 2013 2014 2015 1. Hb 21,09 22,64 27,02 28,99 30,82 2. Hk 20,10 21,08 24,22 25,16 26,20 Sumber: BPS Kab. Sleman, 2015 angka sementara

2.2.1.2. Laju Inflasi