b. Pemeriksaan Escherechia coli
1. Tes Perkiraan Presumtive Test
Media yang biasa digunakan adalah Lauryl Tryptose Broth LTB -
Cara Pemeriksaan :
a. Disiapkan 5 porsi tabung untuk setiap volume sampel 10ml; 0,1ml;
1ml atau pengenceran yang lebih tinggi lagi untuk air yang tercemar atau air pengolahan.
- Dengan konsentrasi media LTB: 71,2 grL = 10ml sampel
- Dengan konsentrasi media LTB: 35,6 grL = 1;0,1ml sampel
b. Masukkan sampel yang sudah dihomogenkan secara aseptik ke dalam
masing-masing tabung media LTB. c.
Tabung-tabung dalam rak digoyang, supaya sampel air dengan media bercampur rata.
d. Inkubasikan pada suhu 35◦C±0,5◦C selama 24 jam±2 jam.
- Reaksi dinyatakan positif bila terbentuk asam dan gas dalam tabung
fermentasi. Bila tidak ada reaksi asam atau gas, inkubasikan kembali sampai 48 jam ±3jam.
e. Bila pada tabung fermentasi tidak terbentuk asam dan gas dalam waktu
48jam ± 3 jam, maka tes perkiraan dinyatakan negatif. Bila pada tabung fermentasi terbentuk asam dan gas dalam waktu 48 jam ± 3
jam, maka tes perkiraan dinyatakan positif. f.
Kemudian tabung-tabungnya positif dilanjutkan ke tes penegasan.
Universitas Sumatera Utara
2. Tes Penegasan Confirmation Test
- Cara Pemeriksaan :
a. Setiap tabung yang positif pada tes perkiraan dikocok, kemudian
dipindahkan dengan ose ke dalam media tryptone water. b.
Inkubasikan pada incubator suhu 44,5◦C selama 24 jam ± 2 jam. c.
Setelah inkubasi, tambahkan 0,2 – 0,3 ml reagen kovacks ke dalam masing-masing tabung tryptone water.
- Bila terbentuk cincin merah pada permukaan media, maka tes
penegasan dinyatakan postif. -
Bila tidak terbentuk cincin merah pada permukaan media, maka tes penegasan dinyatakan negatif.
Hitung MPN Escherichia coli dengan menggunakan tabel MPN dari jumlah tabung tryptone water yang positif Escherichia coli, jumlah tabung tryptone water
yang positif dibaca pada tabel MPN.
3.8. Defenisi Operasional
1. Kualitas mikrobiologis air sumur gali adalah kualitas air yang memenuhi
persyaratan kualitas mikrobiologis air. 2.
Pengelolaan sampah di rumah tangga adalah kegiatan yang terdiri dari: a.
Pemisahan sampah yaitu pemisahan sampah organik dan anorganik yang dilakukan oleh keluarga di Lingkungan 20 Kelurahan Terjun Kecamatan
Medan Marelan. b.
Tempat pembuangan sampah yaitu adanya tempat pembuangan sampah di rumah tangga yang memenuhi syarat.
Universitas Sumatera Utara
c. Metode pemusnahan sampah yaitu cara yang dilakukan setiap keluarga
untuk meniadakan sampah yang dihasilkan di rumah tangga. 3.
Kejadian diare adalah keadaan yang dialami oleh anggota keluarga di Lingkungan 20 Kelurahan Terjun Kecamatan Medan Marelan berupa buang
air besar lebih dari tiga kali dalam sehari dan konsistensinya cair dalam 6 bulan terakhir.
3.9. Aspek Pengukuran