Tujuan dan Manfaat Penelitian Sistematika Penulisan

do’a-do’a berupa tahlil, tahmid, tasbih dan lain-lain. Tetapi hal yang paling ditekankan adalah mengerti makna arti bacaan dzikir tersebut.

2. Perumusan Masalah

Adapun Perumusan Masalahnya sebagai berikut: a. Bagaimana bentuk Dzikir yang dilakukan dalam pembinaan akhlak remaja? b. Apa manfaat Dzikir berjamaah bagi pengikutnya? c. Metode apa yang dipakai? d. Apa faktor Pendukung dan Penghambat dalam pembinaan akhlak remaja?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan diadakannya penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui kegiatan yang ada di Majelis taklim Mahabbatur Rasul dalam pembinaan akhlak Remaja. 2. Untuk mengetahui manfaat dzikir yang dilakukan secara bersama-sama. 3. Untuk mengetahui metode apa yang dipakai dalam membina akhlak. 4. Untuk mengetahui Faktor Pendukung dan Penghambat dalam pembinaan akhlak Remaja. Sedangkan Manfaat Penelitian ini adalah: 1. Penelitian ini diharapkan mampu memberikan informasi tentang pentingnya dzikir dalam upaya pembinaan akhlak remaja dan bagi masyarakat umumnya. 2. Sebagai acuan untuk menarik lebih banyaknya remaja agar tetap berada dalam jalur keimanan. 3. Untuk UIN sendiri sebagai tempat untuk menyebarkan dakwah serta sarana pembelajaran bagi anak didik. 4. Penelitian ini diharapkan sebagai bahan penambahan referensi dan memberikan konstribusi dalam khazanah keilmuan Bimbingan dan Penyuluhan Islam.

D. Metodologi Penelitian

1. Populasi dan Sampel

Populasi adalah universum, dimana universum itu dapat berupa orang, benda atau wilayah yang ingin diketahui oleh peneliti. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah para jamaah yang mengikuti majelis taklim Mahabbatur Rasul yang berjumlah 90 orang. Sampel atau contoh adalah sebagian dari populasi. Elemen-elemen anggota sample, merupakan anggota populasi darimana sample diambil. Berdasarkan populasi yang telah disebutkan diatas, dalam menetapkan sample penulis berpedoman kepada pendapat Suharsimi Arikunto “apabila subyeknya kurang dari 100, lebih baik diambil semua”. 9 Oleh karena itu maka yang dijadikan sample penelitian ini yakni semua populasi yang ada di Majlis yakni sebanyak 90 orang.

2. Metode Pengambilan Sampel

Metode pengambilan data dalam penelitian ini adalah dengan pendekatan survai, dalam konteks ini dilakukan melalui penyebaran questioner terhadap 90 responden yang 9 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek,Jakarta: Rineka Cipta, 1996, Cet. Ke-10, edisi revisi III, h.107 N F terdiri dari 65 laki-laki dan 25 perempuan. Kemudian hasilnya dianalisis dengan menggunakan prosentase. Perhitungannya dengan menggunakan rumus sebagai berikit: P = X 100 Ket : P = Angka prosentase F = Frekuensi yang sedang dicari prosentasenya N = Number of cases jumlah atau banyaknya individu yang di analisa

3. Jenis Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriftif yang bertujuan untuk menggambarkan fenomena social tentang setting social secara lengkap. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif yaitu jenis penelitian yang menghasilkan penemuan-penemuan yang tidak dapat dicapai peroleh dengan menggunakan prosedur-prosedur statistik atau kuantitatif.

4. Sumber Data

Sumber data yang digunakan adalah data primer yakni data lapangan yang didapat dari sumber pertama data sekunder.

7. Teknik Pengumpulan Data

Untuk mengumpulkan data yang diperlukan, baik data primer maupun data sekunder penulis menggunakan tehnik pengumpulan data sebagai berikut: 1. Data primer diperoleh dari sumber utama yaitu mengumpulkan buku-buku yang ada relevansinya dengan judul skripsi ini. 2. Data sekunder yaitu dengan mengadakan: a Dokumentasi yaitu penulis melakukan penelusuran data ini dengan menyebarkan angket atau kuesioner, menelaah buku, majalah dan surat kabar yang berkaitan dengan pembahasan skripsi ini. b Observasi, yaitu mengadakan pengamatan yang sifatnya tanpa partisipasi terhadap kegiatan dzikir dalam pembinaan akhlak remaja. Data Observasi ni dimaksudkan untuk melengkapi data yang diperoleh melalui wawancara. c Wawancara, yaitu penulis melakukan tanya jawab langsung dengan beberapa orang yang berperan dalam pelaksanaan kegiatan dzikir yang ada di Majelis taklim Mahabbatur Rasul. Dalam penulisan skripsi ini berpedoman pada “pedoman penulisan karya ilmiah skripsi, tesis dan disertasi” yang diterbitkan oleh UIN Syahid Jakarta tahun 2007

8. Alat Bantu Pengumpulan Data

Alat bantu yang digunakan adalah buku-buku yang ada kaitannya dengan masalah yang diteliti, tape recorder dan angket.

9. Analisis data

Dalam menganalisa data tersebut peneliti menggunakan analisis “kualitatif” yang menggambarkan dan mengabsraksikan suatu kenyataan menjadi fakta dengan fakta lain, sehingga terbentuk suatu pengertian data yang bersifat kualitatif tersebut akan diolah secara prosentase. Didalam penelitian ini, peneliti menganalisa data dengan menggunakan teknik analisa deskriptif kualitatif yaitu dengan cara mengumpulkan data, disusun dan disajikan yang kemudian dianalisa untuk mengungkapkan arti data tersebut, menggambarkan keadaan sasaran apa adanya.

E. Sistematika Penulisan

Skripsi ini penulis susun secara sistematis dalam lima bab, setiap bab terdiri dari beberapa bagian yang diuraikan sebagai berikut: Bab I Pendahuluan terdiri dari: Latar belakang masalah, Pembatasan dan perumusan masalah, Tujuan dan manfaat penelitian, Metodologi penelitian dan sitematika penulisan. Bab II Landasan atau tinjauan teoritis terdiri dari: Pengertian upaya dan pembinaan, pengertian dzikir dan manfaatnya, macam-macam dzikir, pengertian remaja dan permasalahannya, pengertian akhlak, faktor yang mempengaruhi akhlak, manfaat akhlak. Bab III Laporan hasil penelitian terdiri dari: gambaran umum tentang Majelis taklim Mahabbatur Rasul mencakup sejarah dan tujuan berdirinya, letak geografis, Visi dan Misi, sarana dan prasarana, struktur organisasi dan program kerja yang di tangani di Majelis taklim tersebut. Bab IV Temuan dan analisis penelitian. Temuan penelitian terdiri dari: Menjelaskan identifikasi remaja, keadaan akhlak remaja dan pembinaan akhlak remaja melalui dzikir. Analisis hasil penelitian. Bab V Penutup terdiri dari: berupa kesimpulan dan saran. DAFTAR PUSTAKA 1. Dr.Achmad Mubarok, MA, Psikologi Qur’ani,pustaka firdaus,2001, cet-1 2. M.HamdaniBakran Adz-Dzaky, Konseling dan psikoterapi Islam,penerapan metode sufistik, Yogyakarta, Fajar Pustaka,2002, Cet-2 3. As-Sayid Abu Bakar Ibn Muhammad Syata, Menapak jejak kaum sufi, Surabaya, Dunia Ilmu,1997. 4. Dr.M.Solihin,M.Ag, Terapi Sufistik,Bandung, Pustaka Setia,2003. 5.

H. Fuad Nashori, Agenda psikologi Islami,Yogyakarta, Pustaka Pelajar,2002,