Analisa Kadar Lemak Analisa Kadar Gula

BAB IV HASIL PENELITIAN

4.1. Analisa Kadar Lemak

Dari hasil penelitian yang dilakukan tentang uji kadar lemak pada dodol ubi jalar ungu dengan berbagai perlakuan konsentrasi gula pasir dan konsentrasi tepung ketan dapat disajikan sebagai berikut : Tabel 1.8. Kadar Lemak Dodol Ubi Jalar Ungu Dengan Berbagai Perlakuan Konsentrasi Gula Pasir dan Konsentrasi Tepung Ketan Perlakuan Rata-rata kadar lemak T1G1 T1G2 T1G3 8,44 8,74 8,49 T2G1 T2G2 T2G3 8,65 8,48 8,7 T3G1 T3G2 T3G3 8,51 8,07 8,38 76,46 Keterangan : : kadar lemak terendah 8,07 : kadar lemak tertinggi 8,74 Kadar lemak dodol ubi jalar ungu tertinggi adalah 8,74 dengan rata-rata kadar lemak keseluruhan 8,49 yang diperoleh pada faktor konsentrasi T1G2 konsentrasi gula pasir 800 gram dan konsentrasi tepung ketan 200 gram, sedangkan kadar lemak dodol ubi jalar ungu terendah adalah 8,07 dengan rata-rata kadar lemak keseluruhan 8,49 yang diperoleh pada faktor konsentrasi T2G3 dan T3G2 konsentrasi tepung ketan 250 gram, 300 gram dan konsentrasi gula pasir 1000 gram. Elysa Qinah : Pengaruh KOnsentrasi Gula Pasir Dan Tepung Ketan Terhadap Sifat Kimia, Organoleptik Serta Daya Simpan Dodol Ubi Jalar Ungu, 2010. Setelah data dianalisis dengan uji Analisis varians Anova menunjukkan hasil sebagai berikut : Tabel 1.9. Hasil Anova Pada Kadar Lemak Dodol Ubi Jalar Ungu Dengan Berbagai Perlakuan Konsentrasi Gula Pasir dan Konsentrasi Tepung Ketan Sumber Keragaman db JK KT F hitung F tabel 0,05 Ftabel 0,01 Perlakuan Galat 9-18 18 0,42 0,35 0,0528812 0,02 2,41tn 2,51 3,71 Keterangan :tn = tidak berpengaruh nyata P0,05 pada taraf 0,05 dan taraf 0,01 Keputusan uji anova : Karena F hitung Ftabel yaitu 2,41 2,51 pada taraf 0,05 dan 2,41 3,71 pada taraf 0,01, maka H o diterima. Berarti tidak ada pengaruh penambahan berbagai konsentrasi gula pasir dan tepung ketan terhadap kadar lemak dodol ubi jalar ungu, maka tidak perlu dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Terkecil BNT.

4.2. Analisa Kadar Gula

Dari hasil penelitian yang dilakukan tentang uji kadar gula pada dodol ubi jalar ungu dengan berbagai perlakuan konsentrasi gula pasir dan konsentrasi tepung ketan dapat disajikan sebagai berikut : Elysa Qinah : Pengaruh KOnsentrasi Gula Pasir Dan Tepung Ketan Terhadap Sifat Kimia, Organoleptik Serta Daya Simpan Dodol Ubi Jalar Ungu, 2010. Tabel 1.10. Kadar Gula Dodol Ubi Jalar Ungu Dengan Berbagai Perlakuan Konsentrasi Gula Pasir dan Konsentrasi Tepung Ketan Perlakuan Rata-rata kadar gula T1G1 T1G2 T1G3 48,14 51,50 51,82 T2G1 T2G2 T2G3 57,13 57,79 58,14 T3G1 T3G2 T3G3 62,13 65,78 75,77 528,2 Keterangan : : kadar gula terendah 48,14 : kadar gula tertinggi 75,77 Kadar gula dodol ubi jalar ungu tertinggi adalah 75,77 dengan rata-rata kadar gula keseluruhan 58,66 yang diperoleh pada faktor konsentrasi T3G3 konsentrasi tepung ketan 300 gram dan konsentrasi gula pasir 1000 gram, sedangkan kadar gula dodol ubi jalar ungu terendah adalah 48,14 dengan rata-rata kadar gula keseluruhan 58,66 yang diperoleh pada faktor konsentrasi T1G1 konsentrasi gula pasir 600 gram dan konsentrasi tepung ketan 200 gram. Setelah data dianalisis dengan uji Analisis varians Anova menunjukkan hasil sebagai berikut : Tabel 1.11. Hasil Anova Pada Kadar Gula Dodol Ubi Jalar Ungu Dengan Berbagai Perlakuan Konsentrasi Gula Pasir dan Konsentrasi Tepung Ketan Sumber Keragaman db JK KT F hitung F tabel 0,05 Ftabel 0,01 Perlakuan Galat 9-18 18 1702,12 498,30 212,76 27,68 7,69 2,51 3,71 Ketrengan : Elysa Qinah : Pengaruh KOnsentrasi Gula Pasir Dan Tepung Ketan Terhadap Sifat Kimia, Organoleptik Serta Daya Simpan Dodol Ubi Jalar Ungu, 2010. : berpengaruh sangat nyata P0,01 pada taraf 0,05 dan taraf 0,01 Keputusan uji anova : Karena F hitung Ftabel yaitu 7,69 2,51 pada taraf 0,05 dan 7,69 3,71 pada taraf 0,01, maka H o ditolak. Berarti ada pengaruh penambahan berbagai konsentrasi gula pasir dan tepung ketan terhadap kadar gula dodol ubi jalar ungu, maka dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Terkecil BNT. Hasil uji Beda Nyata Terkecil yang dilihat dari Notasi BNT 0.01 pada kadar gula dodol ubi jalar ungu dengan berbagai perlakuan konsentrasi gula pasir dan konsentrasi tepung ketan yang digambarkan dalam garis disajikan sebagai berikut : T1G1 T1G2 T1G3 T2G1 T2G2 T2G3 T3G1 T3G2 T3G3 48,14 51,50 51,82 57,13 57,79 58,14 62,13 65,78 75,77 a 59,80 ab 63,16 ab 63,48 ab 68,79 ab 69,45 ab 69,80 b 73,79 bc 77,43 c 87,43 Gambar 1. Hasil uji BNT 0.01 pada kadar gula dodol ubi jalar ungu . keterangan : nilai rataan diikuti oleh huruf yang sama menunjukan tidak berbeda nyata P0,05. Dari hasil Notasi BNT 0.01 dapat disimpulkan bahwa perlakuan T1G1 konsentrasi tepung ketan 200 gram dan konsentrasi gula pasir 600 gram dengan T3G3 konsentrasi gula pasir 1000 gram dan konsentrasi tepung ketan 300 gram memberikan hasil yang berbeda sangat nyata P0,01 pada kadar gula dodol Elysa Qinah : Pengaruh KOnsentrasi Gula Pasir Dan Tepung Ketan Terhadap Sifat Kimia, Organoleptik Serta Daya Simpan Dodol Ubi Jalar Ungu, 2010. ubi jalar ungu. Sedangkan perlakuan T1G2, T1G3, T2G1, T2G2, T2G3, T3G1, T3G2 tidak berbeda nyata P0,05 pada setiap perlakuan kadar gula dodol ubi jalar ungu.

4.3. Analisa Organoleptik Rasa