Variabel Dependen Variabel Independen

Definisi operasional sendiri merupakan pelekatan arti pada suatu variabel dengan cara menetapkan kegiatan atau tindakan yang digunakan untuk mengukur variabel tersebut. Variabel sendiri dapat diartikan sebagai sesuatu yang digunakan sebagai ciri, sifat, atau ukuran yang didapatkan oleh satuan penelitian tentang suatu konsep. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

3.3.1 Variabel Dependen

Variabel terikat dependent variable, meurpakan variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat, karna adanya variabel bebas Sugiyono, 2004: 33. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah kualitas audit, dimana variabel dependen disimbolkan dengan “Y”. Dalam penelitian ini kualitas audit diukur dengan menggunakan akrual lancar current accual sesuai dengan yang digunakan oleh Nuratama 2011 dan Giri 2010 yang dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut. AKRUALLANCAR = ΔAL-ΔKAS- ΔLL-ΔLJP ………………… 1 Keterangan: ΔAL = Perubahan asset lancar ΔKAS = Perubahan kas dan ekuivalen kas ΔLL = Perubahan liabilitas lancar ΔLJP = Perubahan dalam utang wesel jangka pendek dan utang jangka panjang yang akan jatuh tempo

3.3.2 Variabel Independen

Variabel bebas independen variabel merupakan yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen terikat Sugiyono, 2004: 33. Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Audit Tenure X1 Audit tenure diartikan sebagai periode keterikatan antara kantor akuntan publik dengan klien. Untuk mengukur variabel periode keterikatan kantor akuntan publik dengan klien, dihitung dengan menjumlah total panjang masa perikatan audit sebelum auditor berpindah Astria 2011. Variabel audit tenure dalam penelitian ini menggunakan skala interval sesuai dengan lama hubungan KAP dengan perusahaan. Tahun pertama perikatan dimulai dengan angka 1 dan ditambah dengan satu untuk tahun-tahun berikutnya. Jika ada perubahan afiliasi, maka perhitungan audit tenure akan dimulai dari awal. 2. Reputasi KAP X2 Kantor Akuntan Publik yang memiliki nama besar dianggap sebagai penyedia kualitas audit tinggi dan memiliki reputasi tinggi di lingkungan bisnis mereka. KAP Kantor Akuntan Publik besar seperti big 4 biasanya dianggap lebih mampu mempertahankan independensi auditor daripada KAP kecil karena mereka menyediakan berbagai layanan untuk klien dalam jumlah yang besar sehingga mengurangi ketergantungan mereka pada klien tertentu. Reputasi KAP dalam penelitian ini merupakan perbedaan besar kecilnya KAP. Variabel reputasi KAP ini menggunakan variabel dummy. Jika perusahaan klien diaudit oleh KAP besar big 4, maka akan diberikan nilai 1,tetapi jika perusahaan klien diaudit oleh KAP kecil non Big 4, maka akan diberikan nilai 0. Berikut adalah KAP yang termasuk dalam KAP Big four di Indonesia: 1. Osman Bing Satrio Eny berafiliasi dengan Deloitte Touche Tohmatsu Deloitte. 2. Purwantono, Suherman Surja berafiliasi dengan Ernst Young EY. 3. Siddharta Widjaja berafiliasi dengan Klynveld Peat Marwick Goerdeler KPMG. 4. Tanudiredja, Wibisana Rekan berafiliasi dengan Pricewaterhouse PwC.

3.3.3 Variabel Moderasi

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kepemilikan Intitusional, Komite Audit Terhadap Manajemen Laba Dengan Kualitas Audit sebagai Variabel Moderating (Pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

2 40 99

PENGARUH REPUTASI KANTOR AKUNTAN PUBLIK, AUDIT TENURE, DAN CLIENT IMPORTANCE TERHADAP KUALITAS AUDIT (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA)

5 12 21

PENGARUH AUDIT TENURE, ROTASI AUDITOR, UKURAN KANTOR AKUNTAN PUBLIK DAN INDEPENDENSI AUDITOR TERHADAP KUALITAS AUDIT DENGAN FEE AUDIT SEBAGAI VARIABEL MODERASI (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Tahun 2012-2015)

11 58 25

PENGARUH AUDIT TENURE, ROTASI AUDITOR, UKURAN KANTOR AKUNTAN PUBLIK DAN INDEPENDENSI AUDITOR TERHADAP KUALITAS AUDIT DENGAN FEE AUDIT SEBAGAI VARIABEL MODERASI (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Tahun 2012-2015)

1 30 28

Pengaruh Fee dan Tenure Audit Terhadap Kualitas Audit pada Kantor Akuntan Publik

3 26 9

Analisis Pengaruh Ukuran Kantor Akuntan Publik, Audit Fee, Audittenure, Dan Karakteristik Komite Audit Terhadap Audit Quality Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 11 97

Pengaruh Audit Tenure, Reputasi Auditor, Spesialisasi Audit, dan Ukuran Perusahaan terhadap Kualitas Audit Pada Perusahaan Property dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

2 17 88

Pengaruh Audit Tenure, Reputasi Auditor, Spesialisasi Audit dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kualitas Audit pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 11

PENGARUH UKURAN KANTOR AKUNTAN PUBLIK DAN AUDIT TENURE TERHADAP KUALITAS AUDIT (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2009-2012)

0 0 7

PENGARUH REPUTASI KANTOR AKUNTAN PUBLIK DAN TENUR KANTOR AKUNTAN PUBLIK TERHADAP KUALITAS AUDIT (Studi pada Perusahaan Pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2009 - 2013) - repository perpustakaan

0 0 17