Uji Normalitas Uji Asumsi Klasik

Seluruh data yang telah terkumpul selanjutnya akan dianalisis sehingga dapat memberikan jawaban atas permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini. Metode analisis data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis statistik.

3.6.1 Analisis Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif memberikan gambaran suatu data yang tercermin dari nilai rata-rata mean, Standar deviasi, varian, maksimum, minimum, sum, range, kurtosis, san skewness kemencengan distribusi, sehingga secara kontekstual dapat lebih mudah dimengerti.

3.6.2 Uji Asumsi Klasik

Untuk mengetahui model regresi yang digunakan dalam penelitian ini layak atau tidak untuk digunakan sehingga perlu dilakukan uji asumsi klasik. Uji asumsi klasik yang digunakan adalah Uji Normalitas, Uji Heteroskedastisitas, dan Uji Multikolinearitas, uji Autokorelasi.

3.6.2.1 Uji Normalitas

Uji normalitas data bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal. Model regresi yang baik memiliki distribusi data yang normal atau mendekati normal Ghozali, 2005:110. Pengujian normalitas ini dapat dilakukan melalui : 1. Analisis Grafik Salah satu cara termudah untuk melihat normal residual adalah dengan melihat grafik histogram yang membandingkan antara data observasi dengan distribusi yang mendekati normal. Namun demikian, dengan hanya melihat histogram dapat membingungkan, khususnya untuk jumlah sampel yang kecil. Metode yang lebih handal adalah dengan melihat normal probability plot yang membandingkan distribusi kumulatif dari distribusi normal. Distribusi normal akan membentuk satu garis lurus diagonal, dan ploting data residual akan dibandingkan dengan garis diagonal. Jika disribusi data residual normal, maka garis yang menggambarkan data sesungguhnya akan mengikuti garis diagonalnya. Dasar pengambilan keputusan dari analisis normal probability plot adalah sebagai berikut: a. Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, maka menunjukkan pola distribusi normal. Model regresi memenuhi asumsi normalitas. b. Jika data menyebar jauh dari garis diagonal dan atau tidak mengikuti arah garis diagonal serta tidak menunjukkan pola distribusi normal maka model regresi tidak memenuhi asumsi normal. 2. Analisis Statistik Untuk mendeteksi normalitas data, dapat pula dilakukan melalui analisis statistik Kolmogorov-Smirnov Test K-S. Uji K-S dilakukan dengan membuat hipotesis : H0 = Data residual terdistribusi normal. H1 =Data residual tidak terdistribusi normal. Dasar pengambilan keputusan dalam uji K-S adalah sebagai berikut : a. Apabila probabilitas nilai Z uji K-S signifikan secara statistik ditolak, yang berarti data terdistribusi tidak normal. b. Apabila probabilitas nilai Z uji K-S tidak signifikan secara statistik maka H0 diterima, yang berarti data terdistribusi normal

3.6.2.2 Uji Multikolinieritas

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kepemilikan Intitusional, Komite Audit Terhadap Manajemen Laba Dengan Kualitas Audit sebagai Variabel Moderating (Pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

2 40 99

PENGARUH REPUTASI KANTOR AKUNTAN PUBLIK, AUDIT TENURE, DAN CLIENT IMPORTANCE TERHADAP KUALITAS AUDIT (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA)

5 12 21

PENGARUH AUDIT TENURE, ROTASI AUDITOR, UKURAN KANTOR AKUNTAN PUBLIK DAN INDEPENDENSI AUDITOR TERHADAP KUALITAS AUDIT DENGAN FEE AUDIT SEBAGAI VARIABEL MODERASI (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Tahun 2012-2015)

11 58 25

PENGARUH AUDIT TENURE, ROTASI AUDITOR, UKURAN KANTOR AKUNTAN PUBLIK DAN INDEPENDENSI AUDITOR TERHADAP KUALITAS AUDIT DENGAN FEE AUDIT SEBAGAI VARIABEL MODERASI (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Tahun 2012-2015)

1 30 28

Pengaruh Fee dan Tenure Audit Terhadap Kualitas Audit pada Kantor Akuntan Publik

3 26 9

Analisis Pengaruh Ukuran Kantor Akuntan Publik, Audit Fee, Audittenure, Dan Karakteristik Komite Audit Terhadap Audit Quality Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 11 97

Pengaruh Audit Tenure, Reputasi Auditor, Spesialisasi Audit, dan Ukuran Perusahaan terhadap Kualitas Audit Pada Perusahaan Property dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

2 17 88

Pengaruh Audit Tenure, Reputasi Auditor, Spesialisasi Audit dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kualitas Audit pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 11

PENGARUH UKURAN KANTOR AKUNTAN PUBLIK DAN AUDIT TENURE TERHADAP KUALITAS AUDIT (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2009-2012)

0 0 7

PENGARUH REPUTASI KANTOR AKUNTAN PUBLIK DAN TENUR KANTOR AKUNTAN PUBLIK TERHADAP KUALITAS AUDIT (Studi pada Perusahaan Pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2009 - 2013) - repository perpustakaan

0 0 17