Teknik Pengambilan Sampel Skala Job Insecurity

ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2010. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan yang bekerja pada suatu perusahaan swasta yang bergerak di bidang farmasi di kota Medan. Mengingat besarnya jumlah populasi dan keterbatasan peneliti, maka subjek penelitian yang dipilih adalah sebagian dari keseluruhan populasi yang disebut dengan sampel. Adapun karakteristik sampel yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah: a. Pria maupun wanita yang bekerja pada suatu perusahaan swasta b. Sudah menikah

2. Teknik Pengambilan Sampel

Teknik sampling yang akan digunakan pada penelitian ini adalah non-probability sampling, yaitu teknik sampling yang digunakan apabila tidak semua anggota di dalam populasi memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi subjek penelitian. Salah satu teknik non-probability sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling, yaitu pemilihan subjek didasarkan atas ciri-ciri atau sifat-sifat tertentu yang dipandang mempunyai sangkut paut yang erat dengan ciri-ciri atau sifat-sifat populasi yang sudah diketahui sebelumnya Hadi, 2000. Universitas Sumatera Utara

D. METODE DAN ALAT PENGUMPULAN DATA

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode skala. Menurut Azwar 2010, penggunaan skala merupakan metode untuk mendapatkan jawaban subjektif dari subjek dengan menempatkan respon pada titik-titik yang kontinum, sedangkan stimulus diberikan dalam bentuk pernyataan-pernyataan. Skala yang akan diberikan di dalam penelitian ini merupakan skala Likert yang menyediakan respon yang kontinum dari respon negatif sampai dengan respon positif. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan dua skala psikologi, yaitu skala job insecurity dan skala work-family conflict.

1. Skala Job Insecurity

Penyusunan skala job insecurity yang digunakan dalam penelitian disusun berdasarkan perluasan aspek-aspek job insecurity yang dikemukakan Ashford, Lee, Bobko 1989 yaitu: perasaan terancam pada total pekerjaan, perasaan terancam terhadap tampilan kerja dan powerlessness. Skala ini menyediakan lima rentang respon, yaitu SS Sangat Setuju, S Setuju, N Netral, TS Tidak Setuju, dan STS Sangat Tidak Setuju. Skala disajikan dalam bentuk pernyataan favourable mendukung atau unfavourable tidak mendukung. Nilai setiap pilihan bergerak dari 1 sampai 5. Bobot penilaian untuk pernyataan favourable adalah SS = 5, S = 4, N=3, TS = 2, dan STS = 1. Universitas Sumatera Utara Sedangkan bobot penilaian untuk pernyataan unfavourable adalah SS =1, S = 2, N= 3, TS = 4, dan STS = 5. Adapun blue print untuk skala job insecurity dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 1. Blue Print Skala Job Insecurity No. Aspek Aitem Jumlah Favorable Unfavorable 1. Perasaan terancam pada total pekerjaan 1,2,4,11,18,24 8,12,14,19,21,29 12 2. Perasaan terancam terhadap tampilan kerja 3,6,9,13,15,20 16,17,25,31,33,35 12 3. Powerlessness 5,7,10,23,26,32 22,27,28,30,34 11 Total 35

2. Skala Work-Family Conflict