Protein Serat Alkohol Soy Protein

berasterigusagu arensagu ambon, kentang, gula pasir, gula merah, madu, dan sirup. Sumber karbohidrat yang tidak dianjurkan pada diet PJK antara lain ubi, singkong, tape singkong, dan tape ketan NCEP, 2002; Kesuma, 2005.

2.6.6.2. Protein

Protein diperlukan sebagai bahan pembentukan sel. Menurut Sukardji dan Hartati 2003, ada hubungan yang positif antara asupan protein hewani dengan insiden PJK, dan sebaliknya ada hubungan yang negatif pada protein nabati. Sumber protein hewani yang dianjurkan pada diet PJK antara lain daging sapi dan ayam yang rendah lemak, ikan, putih telur, dan susu rendah lemak. Sumber protein hewani yang tidak dianjurkan pada diet PJK antara lain daging sapi dan ayam yang berlemak, hati, limpa, babat, otak, keju, dan whole milk Kesuma, 2005. Sumber protein nabati yang dianjurkan pada diet PJK antara lain kacang kedelai dan olahannya tahu dan tempe. Sumber protein nabati yang tidak dianjurkan pada diet PJK antara lain kacang tanah, kacang mete, dan kacang bogor Kesuma, 2005.

2.6.6.3. Serat

Serat larut, seperti pectin, gums, mucilages, algal polysaccharides, dan beberapa hemiselulosa dalam kacang polong legumes, sereal, buah, dan psyllium, menurunkan kolesterol serum dan kolesterol LDL. Kuantitas serat yang dibutuhkan untuk memproduksi efek penurunan lemak bervariasi berdasarkan sumber makanannya Krummel, 2004. Serat tidak larut, seperti selulosa dan lignin, tidak mempunyai efek pada kadar kolesterol serum. Dari total konsumsi serat yang direkomendasikan 25-30 gram sehari untuk dewasa, sekitar 6-10 gram berasal dari serat larut. Hal ini bisa dicapai dengan lima atau lebih sajian buah atau sayur per hari atau enam atau lebih sajian biji-bijiangrains Krummel, 2004. Universitas Sumatera Utara

2.6.6.4. Alkohol

Alkohol mempengaruhi baik trigliserida total maupun kolesterol total. Menurut Coate 1993 dalam Krummel 2004, konsumsi alkohol dengan jumlah sedang pada orang kulit putih berhubungan dengan penurunan risiko infark miokardium dan mortalitas PJK, akan tetapi konsumsi dalam jumlah yang lebih besar tidak direkomendasikan.

2.6.6.5. Soy Protein

Sebuah metaanalisis dari 38 studi menyimpulkan soy protein menurunkan kolesterol total 9, kolesterol LDL 13, trigliserida 11, dan tidak mempunyai efek pada kolesterol HDL Anderson, Johnstone, dan Cook- Newel, 1995.

2.6.6.6. StanolSterol

Dokumen yang terkait

Karakteristik Hipertensi pada Pasien Penyakit Jantung Koroner yang Dirawat Inap di RSUP Haji Adam Malik dari September Hingga November 2014

6 76 84

Hubungan Penyakit Jantung Koroner dengan Tingkat Hipertensi di RSUP H.ADAM MALIK Juni – Desember 2010

3 48 63

Prevalensi Hiperkolesterolemia pada Pasien dengan Penyakit Jantung Koroner di RSUP H. Adam Malik Tahun 2009 - 2010

0 47 83

Karakteristik Penderita Penyakit Jantung Koroner Rawat Inap Di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2005-2005

2 45 136

Pengetahuan, Sikap Dan Perilaku Pasien Yang Menderita Penyakit Jantung Koroner Di Poliklinik Jantung RSUP H. Adam Malik Medan Mengenai Penyakit Jantung Koroner

0 0 13

Pengetahuan, Sikap Dan Perilaku Pasien Yang Menderita Penyakit Jantung Koroner Di Poliklinik Jantung RSUP H. Adam Malik Medan Mengenai Penyakit Jantung Koroner

0 0 2

Pengetahuan, Sikap Dan Perilaku Pasien Yang Menderita Penyakit Jantung Koroner Di Poliklinik Jantung RSUP H. Adam Malik Medan Mengenai Penyakit Jantung Koroner

0 0 4

Pengetahuan, Sikap Dan Perilaku Pasien Yang Menderita Penyakit Jantung Koroner Di Poliklinik Jantung RSUP H. Adam Malik Medan Mengenai Penyakit Jantung Koroner

0 0 20

Pengetahuan, Sikap Dan Perilaku Pasien Yang Menderita Penyakit Jantung Koroner Di Poliklinik Jantung RSUP H. Adam Malik Medan Mengenai Penyakit Jantung Koroner

0 0 3

Pengetahuan, Sikap Dan Perilaku Pasien Yang Menderita Penyakit Jantung Koroner Di Poliklinik Jantung RSUP H. Adam Malik Medan Mengenai Penyakit Jantung Koroner

4 6 55