74
PPPPTK IPA
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud
KEGIATAN PEMBELAJARAN 3: PERANCANGAN EKSPERIMEN KIMIA II
KELOMPOK KOMPETENSI J
bagaimana menyiapkan bahan praktikum kimia secara akurat mulai dari pembuatannya sampai siap pakai dalam pembelajarannya.
A. Tujuan
Setelah belajar dengan modul ini diharapkan Anda dapat: Merancang persiapan bahan praktikum bagi kegiatan eksperimen maupun
demonstrasi mulai dari perhitungan massa atau volume zat yang diperlukan sesuai dengan lembar kegiatan yang akan digunakan pada saat eksperimen atau
demonstrasi.
B. Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi yang diharapkan dicapai melalui diklat ini adalah: 1. Mengidentifikasi zat kimia yang diperlukan untuk kegiatan eksperimen atau
demonstrasi kimia. 2. Menghitung zat kimia yang diperlukan untuk kegiatan eksperimen atau
demonstrasi.
C. Uraian Materi
Pada modul-modul sebelumnya Anda telah mempelajari cara merancang eksperimen kimia untuk keperluan pembelajaran atau penelitian dan
melaksanakan eksperimen kimia dengan cara yang benar. Sesuai dengan tujuan yang akan dibahas pada uraiann hanya perancangan bahan kimia dan
penyiapannya untuk kegiatan praktikum, baik untuk eksperimen atau demonstrasi untuk setiap judul praktikum. Contoh lainnya Anda buat pada saat
kegiatan pembelajaran, jika setiap individu merancang, maka hasilnya dapat dikumpulkan dan di rekap menjadi keperluan bahan praktikum per kelas per
tahun. Bahan yang diperlukan untuk merancang ini adalah Lembar Kerja Siswa yang tercantum bahan kimia yang harus disiapkan guru, daftar Massa Rumus
Relatif zat-zat kimia, dan Massa jenis Larutan. Pada modul ini diuraikan beberapa contoh perancangan bahan praktikum untuk topik kimia di SMA.
Modul Guru Pembelajar Mata Pelajaran Kimia SMA
KEGIATAN PEMBELAJARAN 3: PERANCANGAN EKSPERIMEN KIMIA II
KELOMPOK KOMPETENSI J
75
1. Perancangan Bahan Praktikum Penentuan Koefisien Reaksi KOEFISIEN REAKSI
Gambar 3.1 Reaksi KI dengan PbNO
3 2
Penentuan jumlah zat yang bereaksi biasanya dijelaskan langsung dari persamaan reaksi, dimana
koefisien reaksi menentukan perbandingan antara mol zat-zat yang bereaksi dan hasil reaksi. Koefisien reaksi
dapat ditentukan dengan suatu percobaan sederhana yaitu reaksi antara larutan timbalII nitrat dengan
larutan kalium iodida yang konsentrasinya diketahui. Pada percobaan ini digunakan berbagai variabel,
sebagai variabel manipulasi adalah volume artinya reaksi dilakukan beberapa kali dengan mengubah
volume larutan larutan kalium iodida sedangkan jumlah timbal II nitrat selalu tetap.
PbI
2
yang terjadi diukur tingginya, kemudian dibuat grafik. Ditentukan pula pada volume berapa larutan kalium iodida tepat bereaksi dengan timbal II nitrat
sehingga dapat menentukan perbandingan mol zat yang bereaksi yang kemudian digunakan sebagai koefisien reaksi. Percobaan ini dilakukan pada
materi konsep mol kelas X Kompetensi dasar sebagai berikut.
Aspek Pengetahuan : 3.11. Menerapkankonsep massa molekul relatif, persamaan reaksi, hukum-hukum dasar kimia, dan konsep mol untuk
menyelesaikan perhitungan kimia.
Aspek Keterampilan 4.11 Mengolah dan menganalisis data terkait massa molekul relatif, persamaan reaksi, hukum-hukum dasar kimia, dan konsep mol untuk
menyelesaikan perhitungan kimia.
Percobaan ini dapat dilakukan dengan metode eksperimen jika alat dan bahannya tersedia, jika tidak dapat pula melalui metode demonstrasi.