UMPAN BALIK DAN TINDAK LANJUT

15 KEGIATAN BELAJAR 2 MENYUSUN DESAIN PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS

A. TUJUAN

Kegiatan belajar ini bertujuan agar Guru Pembelajar mampu menyusun desain proposal Penelitian Tindakan Kelas

B. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

Indikator pencapaian kompetensi pada kegiatan pembelajaran 2 adalah sebagai berikut: 1. Mengidentifikasi masalah-masalah dalam pembelajaran bahasa 2. Merumuskan masalah dalam pembelajaran bahasa 3. Membuat desain penelitian tindakan kelas untuk peningkatan keprofesionalan 4. Menyusun proposal penelitian tindakan kelas

C. URAIAN MATERI

MEMBUAT DESAIN PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS Penelltian tindakan kelas, classroom action research, selanjutnya disingkat PTK merupakan penelitian berdaur ulang yang dilaksanakan oleh guru atau pendidik untuk melakukan perbaikan terhadap proses pembelajaran berdasarkan masalah yang benar-benar dialami oleh peserta didik Aries dan Haryono, 2012. Hasil penelitian ini sangat penting dan strategis untuk meningkatkan kualitas hasil pembelajaran jika penelitian tersebut dilaksanakan secara baik dan benar sesuai dengan langkah-langkah penelitian tindakan kelas. Ditinjau dari pendekatan yang digunakan, PTK tergolong pada penelitian kualitatif meskipun data yang dikumpulkan bersifat kuantitatif. Hal ini disebabkan uraian PTK berupa kata-kata, peneliti sebagai instrumen kunci, 16 Modul Guru Pembelajar Bahasa Inggris Kelompok Kompetensi Profesional J proses sama pentingnya dengan produk Kunandar, 2013. Ada beberapa langkah yang harus dilakukan oleh seorang pendidik untuk dapat melaksanakan penelitian tindakan kelas. Langkah-langkah tersebut dengan penjelasan rinci adalah sebagai berikut .

1. Mengidentifikasi masalah-masalah dalam pembelajaran

Identifikasi masalah dalam pembelajaran tidak dapat dipisahkan dengan berbagai perasaan ketidakpuasan yang dirasakan, dialami peserta didik dalam kegiatan sehari-hari yang berkaitan dengan pelaksanaan pembelajaran. Masalah pembelajaran juga muncul dari hasil refleksi pembel-ajaran yang diperoleh oleh pendidik. Ketika seorang pendidik merasakan bahwa pembelajaran yang dilaksanakan masih jauh dari memuaskan dan ada niat untuk memperbaikinya, maka itu berarti masalah penelitian sudah muncul dalam diri pendidik. Untuk maksud tersebut Hopkins 1993 menyarankan adanya dorongan pikiran untuk fokus terhadap penelitian tindakan kelas yang dapat dikembangkan, yaitu bertanya kepada diri sendiri, misalnya, apa yang sedang terjadi?, 2 apakah hal yang terjadi menjadi masalah? 3 apa yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut. Bila pertanyaan lersebut ada dalam pikiran pendidik sebagai aktor PTK, maka langkah tersebut dapat dilanjutkan dengan mengembangkan beberapa pernyataan atau pertanyaan seperti berikut ini: 1. Saya berkeinginan memperbaiki ....; 2. Berapa orangkah yang merasa kurang puas tentang ....; 3. Saya dibingungkan oleh ....: 4. Saya memilih untuk mengujicobakan di kelas saya gagasan tentang ....dst. Selanjutnya pendidik dapat mengklasifikasikan masalah-masalah yang menjadi persoalan bagi pendidik yang harus dipecahkan melalui penelitian tindakan kelas. Masalah-masalah penelitian tindakan kelas