Perencanaan Strategi Tinjauan Teoritis

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Tinjauan Teoritis

2.1.1 Perencanaan Strategi

Dalam hal pembuatan strategi yang sesuai, organisasi menghadapi masalah yang berhadapan dengan lemahnya pengetahuan mengenai formulasi strategi yang pas dan tidak ditunjang oleh kemampuan keilmuan para individunya dalam men-generate strategi organisasi guna meningkatkan dan mengembangkan bisnisnya sehingga terkesan tidak memiliki pondasi yang kuat dan tidak terarah dalam perjalanannya. Tanpa kita sadari, organisasi sering kali menaksir strategi yang dibuatnya dan bertanya dengan pertanyaan yang sangat dasar sekali, yaitu : • Apakah kita akan memperoleh nilai tambah dari strategi yang diterapkan sekarang? • Apakah strategi yang ada sekarang sesuai dengan business need? • Apakah kita bekerja dengan menggunakan strategi yang benar untuk mendukung nilai-nilai dalam bisnis? • Akankah strategi yang ada sekarang sesuai dengan business requirement di masa depan? Strategi bisnis yang telah ada sejak lama bisa jadi merupakan penghambat beberapa organisasi dalam mengembangkan organisasinya, sementara banyak perusahaan dan organisasi yang ada sekarang juga telah berani meng-investasikan dana yang cukup besar dalam pembuatan dan mengimplementasikan strategi yang baik dan benar demi memperoleh competitive edge dalam pangsa pasar, atau bahkan mendapatkan peningkatan yang sangat penting dalam mendukung bisnisnya. Sehingga sekarang ada banyak pilihan paket-paket dalam poin-poin strateginya, dan secara langsung bemanfaat tidak seperti sebelumnya, membuat strategi secara langsung lebih penting dari pada tidak sama sekali. Banyak organisasi yang menampilkan bahwa perusahaannya telah memperoleh competitive edge dengan menginvestasikan dan mengimplementasikan the right strategy. Sehingga perancangan strategi yang baik merupakan salah satu komponen kritis dalam mendukung keberhasilan organisasi. Terkadang manajemen organisasi tidak mengerti dengan baik apa yang dimaksud dengan strategi organisasi dan apa fungsinya sehingga timbul pertanyaan seperti : • Apa sebenarnya lingkungan strategi itu? Kegiatan seperti apa yang kita butuhkan untuk mendukung tujuan? Kondisi lingkungan seperti apa yang dibutuhkan untuk menerapkannya? Apa kekuatannya, kelemahan, dan area seperti apa yang tidak mendukung penerapan? Apakah strategi dan fungsi terkait lainnya mendukung dalam hal delivery of services dan produk kepada para stakeholdernya dengan cost yang sangat efisien dan dalam bentuk yang efektif? • Bagaimana kita membuat keputusan yang terbaik mengenai organisasi? Apa yang mestinya menjadi prioritas terlebih dahulu? • Pelaksanaan sumberdaya seperti apa yang sebenarnya sedang kita lakukan sekarang? Bagaimana staff dalam menghabiskan waktunya untuk organisasi? Seberapa besar kemampuan organisasi yang ada sekarang dibandingkan dengan kebutuhan stakeholder? • Berapa banyak dana yang telah dikeluarkan dalam hal perancangan Strategi? Bagaimana kita membelanjakan dana tersebut dibandingkan dengan kebutuhan stakeholder? Berapa pertumbuhan pengeluaran yang dikeluarkan selama tahun-tahun sebelumnya? Kita telah melaksanakan organisasi dengan baik tanpa banyak mengeluarkan biaya, kenapa kita banyak mengeluarkan dana sekarang dalam hal penerapan strategi? Dapatkah kita mengurangi dana dan atau dalam membelanjakan dengan bijak? • Apa trend di “ luar ” sebenarnya, dan bagaimana trend itu mempengaruhi kita? • Bagaimana status competitor kita? Apakah organisasi kita berada di depan atau di belakangnya? • Apakah kita memiliki internal skills yang dibutuhkan ketika dihadapkan dengan lingkungan yang membutuhkannya? Berapa banyak kita dapat melakukannya dengan memanfaatkan sumberdaya internal, dan berapa banyak kita memanfaatkan sumberdaya external? Kenapa begitu lama untuk menyelesaikan sesuatu? Demikian pula, manajemen tidak memiliki pemahaman yang cukup dalam kaitannya dengan tujuan bisnis perusahaan atau organisasi sehingga ada beberapa pertanyaan sebagai berikut : • Apa sebenarnya misi dari bisnis, tujuan dan strateginya? • Tipe bisnis seperti apa yang organisasi jalankan dalam beberapa tahun ini? • Apa yang bisnis ingin jalankan dimasa yang akan datang? • Apa sebenarnya persyaratan bisnis dan prioritasnya? • Kunci informasi seperti apa yang sebenarnya diinginkan oleh bisnis? • Apa yang sebenarnya customer dan supplier minta dari kita? • Apakah ada issue yang berhubungan dengan ketidaknyamanan Sistem Informasi SI dalam organisasi? 2.1.2 Definisi Strategi “A strategy is a long term plan of action designed to achieve a particular goal, as differentiated from tactics or immediate actions with resources at hand” 1 . Strategi adalah sebuah rencana yang komprehensif yang mengintegrasikan segala resources dan capabilities yang mempunyai tujuan jangka panjang untuk memenangkan kompetisi. 2 Sun Tzu mendifiniskan dalam bukunya The art of war: “Strategy is the great work of organization. In situations of life and death, it is the Tao of survival or extinction. Its study can not be neglected Sun Tzu ”. “Strategy is the overall plan for deploying resources to establish a favorable position for action” “A strategy is the pattern or plan that integrated an organization major goals, policies, and action sequences into a cohesive whole. A well formulated strategy helps to Marshall and allocated organization resources into a unique and viable posture based upon its relative internal competences and shortcomings, anticipated changes, in the environment and contingent moves by intelligent opponents”. Konsep strategi pada awalnya dikenal dari dunia militer, seperti yang diungkapkan oleh Von Neumon dan morgenstren dalam tulisannya “Theory of Games” yang mengandung teori dan konsep strategi. Dari sinilah konsep tersebut kemudian di aplikasikan kedalam dunia bisnis dan dunia kehidupan lainnya seperti politik. Thomas Schelling mengembangkan study dengan judul “The Strategy of Conflict” yang mengungkapkan berbagai unsur strategi yang umum ditemui dalam berbagai aspek kehidupan dalam situasi competitive. Pembelajaran terhadap 275 portofolio manajer, melaporkan bahwa kemampuan untuk mengeksekusi strategi adalah sesuatu yang lebih penting daripada kualitas strategi itu sendiri. 1 http:en.wikipedia.orgwikiStrategy 2 http:hadisugito.fadla.or.id20051111konsep-strategi-bisnis Diawal tahun 1980-an, survey yang dilakukan sebuah konsultan manajemen melaporkan bahwa kurang dari 10 formulasi strategi yang efektif sukses diimplementasikan. Umumnya dari kasus tersebut, mereka mengestimasi sekitar 70 masalahnya bukan pada jeleknya strategi, tapi buruknya pelaksanaan 3 .

2.1.3 Balance Scorecard