Diagram ER Entity Relationship

2.6.4.4 Diagram ER Entity Relationship

Entity Realtionship Diagram Diagram ER adalah peralatan pembuatan model data yang paling fleksibel, dapat diadaptasikan untuk berbagai pendekatan yang mungkin diukur dalam pendekatan sistem. Diagram ER digunakan untuk mempresentasikan model data yang ada pada sistem dimana terdapat entity dan relationship dan menggambarkan obyek-obyek data dan hubungan diantara obyek-obyek data tersebut. Diagram ER ini memiliki notasi untuk menggambarkan komponen-komponen utamanya adalah sebagai berikut : Mecleod,Jr, 2000: 393 1. Berupa obyek banyak data Entity Entity adalah sesuatu yang mudah diidentifikasikan. Sebuah entity bisa berupa obyek, tempat, orang, konsep atau aktivitas. Entity digambarkan dengan kotak dengan sudut yang tidak runcing. Gambar 2.15 Simbol Entity 2. Atribut Atribut adalah penjelasan-penjelasan dari entity yang membedakan dengan entity yang lain. Sebuah attribute juga merupakan sifat-sifat dari sebuah entity. Gambar 2.16 Simbol Atribut Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 3. Relationship Relationship adalah penghubung antara suatu entity dengan entity lain, dan merupakan bagian yang sangat penting didalam mendesain database. Relasi antar entiti digambarkan dengan menghubungkan dua diagram entiti dengan satu garis. Gambar 2.17 Simbol Relationship 4. Garis sebagai penghubung antara himpunan relasi dengan himpunan entity dan himpunan entity dengan attributnya. Gambar 2.18 Simbol Garis 5. Cardinality dan Relationship Cardinality dari suatu relationship menjelaskan bagaimana hubungan atau relasi dua entiti. Dimana macam-macam cardinality dari relasi dua entiti adalah : a. One-To-One 1:1 Realtionship Hubungan ini menunjukkan bahwa setiap baris data pada tabel pertama dapat dikoneksikan hanya ke satu baris data pada tabel kedua. b. One-To-Many 1:M Relationship Hubungan ini merupakan hubungan yang paling umum dimana pada hubungan ditunjukkan bahwa setiap baris data pada tabel pertama dapat dikoneksikan ke satu atau lebih baris data pada tabel kedua. c. Many-to-many M:M Relationship Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Hubungan ini menunjukkan bahwa satu atau lebih baris data pada tabe pertama dapat dikoneksian ke satu atau lebih baris data pada tabe kedua. d. Many-to-many N:M Hubungan antar dua entity adalah banyak – banyak dengan suatu definisi bentuk relationship tertentu yang dapat dijadikan hubungan 1- n dan m-1 dengan menambahkan satu buah entity file diantaranya.

2.6.4.5 HIPO Hierarki Plus Input –Proses-Output