Mazhab Psycho-Sosial Teori Evolusi Sosial

2.2.3 Mazhab Psycho-Sosial

Menurut Nassau William Senior, bahwa cita-cita manusia untuk memperbaiki kedudukannya dalam penghidupan sama kuatnya dengan keinginan untuk menurunkan keturunan. Beberapa tahun kemudian teori Senior itu diperbaharui oleh Arsene Dumont. Inti dari teori Dumont ini adalah bahwa setiap orang mempunyai keinginan untuk memperbaiki kedudukan ekonomi dan kedudukan sosialnya sepanjang hal itu masih dapat dilakukan. Dan hal ini disebutnya Kapilaritas Sosial. Menurut Abdurachim dalam Radifan 2009 Keinginan untuk maju dalam perjuangan hidup diwariskan oleh orang secara turun-temurun kepada keturunnnya. Setiap orang tua menghendaki agar anak keturunannya mempunyai kedudukan-kedudukan yang lebih baik daripada yang telah dimilikinya. Yang mengharapkan keadaan yang sebaliknya tidak pernah ada.

2.2.4 Teori Evolusi Sosial

Disamping teori-teori golongan fisiologis dan golongan psycho-sosial dalam permulaan abad ke-20 masih terdapat teori-teori lain mengenai masalah penduduk. Prof. Gini yang teori nya disebut orang teori evolusi-sosial menyebut proses dari pertumbuhan penduduk bangsa sebagai “peredaran siklus bangun dan runtuhnya penduduk”. Siklus dari pertumbuhan penduduk ini menurut pendapatnya adalah sama dengan siklus hidup individu. Ada suatu masa permulaan, dimana orang tumbuh dengan cepat menjadi besar yang kemudian disusul dengan masa pertumbuhan yang lambat dan menjadi tua, untuk selanjutnya mengalami keruntuhan. Universitas Sumatera Utara Tiap bangsa dalam usia mudanya mempunyai struktur masyarakat yang sederhana dengan angka-angka kesuburan kelahiran yang tinggi. Sebagai suatu konsekuensi daripada ini penduduk bangsa itu akan tumbuh dalam jumlah yang besar dan sejalan dengan ini, organisasi-organisasi dalam masyarakat pun akan tumbuh menjadi kompleks seperti terlihat dalam perkembangan kelas-kelas sosialnya, pertumbuhan industri-industri dan aktivitas ekonominya. Dengan bertambahnya jumlah penduduk, tekanan hidup akan terasa dan ekspansi akan terjadi dengan melalui peperangan atau pendudukan daerah-daerah orang lain. Pada akhir, kemudian akan terjadi pengurangan dalam pertumbuhan penduduk yang disebabkan oleh kehilangan tenaga-tenaga produksif dalam peperangan atau perpindahan. Sebab utama dari berkurangnya penduduk itu bersifat biologi. Gini percaya bahwa faktor yang fundamental dalam berkurangya penduduk adalah faktor biologi, yang tidak dapat ditandingi oleh faktor-faktor sosial dan ekonomi. Permulaan pengurangan kelahiran itu akan berlaku pada kelas-kelas sosial yang tinggi untuk selanjutnya meluas kepada kelas-kelas sosial yang rendah. dengan demikian penduduk akan menjadi kecil jumlahnya.

2.2.5 Teori Neo-Malthusianisme