pembelajaran tutor sebaya sangat baik diterapkan dalam proses belajar praktik pembentukan aplikasi sanggul pola depan dan sanggul pola atas.
Agar tercipta pembelajaran yang aktif, kretif, dan menyenangkan diperlukan upaya-upaya untuk menentukan langkah selanjutnya dalam mengoptimalkan
model pembelajaran yang ada agar tujuan yang telah direncanakan dari pembelajaran ini dapat tercapai dengan hasil yang maksimal. Salah satu solusi
yang bisa digunakan adalah dengan memanfaatkan salah seorang teman yang di anggap bisa memberikan contoh untuk mempraktikan pembentukan sanggul
aplikasi pola depan dan sanggul pola atas yang disebut dengan model tutor sebaya, hal ini mungkin dapat berhasil dan lebih efektif untuk meningkatkan hasil
belajar dan kreatifitas siswa. Berdasarkan uraian diatas maka dipandang perlu untuk melakukan penelitian dengan mengambil judul PENINGKATKAN HASIL
BELAJAR SANGGUL MODERN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TUTOR SEBAYA DI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG.
1.2 IDENTIFIKASI MASALAH
Berdasarkan latar belakang permasalahan, dapat diidentifikasi terkait dengan aktifitas pembelajaran membentuk sanggul modern adalah sebagai berikut :
1. Mahasiswa kurang kreatif dalam membentuk sanggul karena kecenderungan hanya menggunakan poni yang di sasak naik ataupun tidak disasak sebagai
penataan pola depannya. 2. Kurangnya minat dan informasi mengenai tata cara membentuk sanggul oleh
mahasiswa.
3. Hasil belajar mahasiswa dalam mata perkuliahan sanggul modern pada materi aplikasi sanggul pola atas dan pola depan belum optimal.
4. Masih jarang dosen yang menerapkan model pembelajaran tutor sebaya dalam mata perkuliahan membentuk sanggul modern.
1.3 PEMBATASAN MASALAH
Adapun pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Objek dalam penelitian ini adalah mahasiswa pendidikan tata kecantikan
angkatan 2013 rombel dua. 2. Penelitian ini dilakukan pada mata kuliah sanggul modern materi aplikasi
sanggul pola atas dan pola depan. 3. Hasil penelitian yang ingin dicapai adalah peningkatan hasil belajar sanggul
modern melalui model pembelajaran tutor sebaya di UNNES
1.4 RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan identifikasi masalah dan batasan masalah diatas, maka penulis merumuskan masalah sebagai berikut : Adakah peningkatan hasil belajar
dalam membentuk sanggul modern melalui penggunaan model pembelajaran tutor sebaya pada mahasiswa Pendidikan Tata Kecantikan UNNES?
1.5 TUJUAN PENELITIAN
Adapun yang dijadikan tujuan penelitian oleh peneliti adalah untuk mengetahui peningkatan hasil belajar sanggul modern setelah diterapkan model
pembelajaran tutor sebaya pada mahasiswa Pendidikan Tata Kecantikan Unnes.
1.6 MANFAAT PENELITIAN
1. Bagi Mahasiswa a. Memberi suasana baru bagi mahasiswa dalam kegiatan belajar mengajar
yang diharapkan memberi semangat baru dalam belajar. b. Membantu mempermudah mahasiswa menguasai materi belajar sesuai
standart kompetensi. c. Meningkatkan prestasi belajar mahasiswa pada materi pembentukan
Sanggul Modern 2. Bagi Dosen
a. Untuk meningkatkan kualitas mengajar dan mencoba menerapkan model pembelajaran sebagai variasi baru dalam proses pembelajaran. Selain itu
dapat memberikan informasi tentang model pembelajaran yang sesuai dengan mata pelajaran Sanggul Modern
b. Sebagai bahan pertimbangan bagi dosen dalam memilih strategi pembelajaran.
3. Bagi Prodi Tata Kecantikan a. Hasil penelitian ini dapat dijadikan pertimbangan untuk mengembangkan
model pembelajaran. b. Menambah pengetahuan dan pemahaman mengenai perencanaan dan
pelaksanaan model tutor sebaya sebagai salah satu model belajar alternatif sehingga
dapat dimanfaatkan
pada pembelajaran
selanjutnya.
4. Bagi peneliti. a. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai referensi dalam melakukan
penelitian sejenis.
1.6 PENEGASAN ISTILAH