Jenis Penelitian Subjek Penelitian

31

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian tindakan adalah suatu bentuk penelitian refleksif diri kolektif yang dilakukan oleh peserta-pesertanya dalam situasi sosial untuk meningkatkan penalaran dan keadilan praktik pendidikan dan praktik sosial mereka, serta pemahaman mereka terhadap praktik-praktik mereka dan terhadap situasi tempat praktik-praktik tersebut dilakukan Carr Kemmis dalam Suwarsih Madya, 2007: 8. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan motorik halus anak melalui paper quilling pada anak Kelompok B4 di TK Dukuh, Imogiri, Imogiri, Bantul maka penelitian yang akan dilaksanakan adalah Penelitian Tindakan Kelas PTK. Penelitian tindakan kelas ini merupakan bentuk penelitian tindakan kelas kolaboratif. Suwarsih Madya 2007: 69 mengatakan bahwa gagasan sentral penelitian tindakan kolaboratif adalah bahwa orang yang akan melakukan tindakan harus juga terlibat dalam proses penelitian dari awal. Dengan demikian, mereka itu tidak hanya dapat menyadari perlunya melaksanakan program tindakan tertentu, tetapi secara jiwa raga akan terlibat dalam program tindakan tersebut. Tanpa kolaborasi ini, diagnosis dan rekomendasi tindakan untuk mengubah situasi cenderung mendorong timbulnya ketidakamanan, agresi, dan rasionalisasi daripada kecenderungan untuk mendorong adanya perubahan yang diharapkan. Dalam penelitian ini peneliti bekerjasama dengan guru kelas B4 di TK Dukuh dalam merencanakan, melaksanakan tindakan, mengobservasi, dan merefleksi tindakan yang peneliti berikan. Dengan demikian, sejak perencanaan 32 penelitian, peneliti senantiasa terlibat langsung dalam proses penelitian sejak sampai dengan hasil penelitian, selanjutnya peneliti memantau, mencatat, mengumpulkan data, menganalisis data serta melaporkan hasil penelitian dengan dibantu kolaborator.

B. Subjek Penelitian

Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah anak-anak Kelompok B4 di TK Masyitoh Dukuh, Imogiri, Imogiri, Bantul yang berjumlah 25 anak dengan jumlah anak laki-laki sepuluh anak dan anak perempuan lima belas anak. Anak-tersebut berada pada rentang usia 6-7 tahun. Subjek penelitian ini dipilih berdasarkan permasalahan yang terjadi pada anak kelompok B4 di TK Masyitoh Dukuh, Imogiri, Imogiri, Bantul yaitu belum optimalnya keterampilan motorik halus.

C. Setting Penelitian