Definisi Operasional Variabel KAJIAN PUSTAKA
                                                                                45 selesai  diberi  perlakuan  pada  kedua  kelompok  tersebut,  kemudian  kedua
kelompok  tersebut  diberi  tes  akhir  untuk  melihat  pemahaman  konsep  siswa setelah diberi perlakuan
dan .
Tabel  6.  Desain  Penelitian Nonequivalent  Control  Group  Design
Sugiyono, 2011: 79
Kelompok Pretes
Perlakuan Postes
E K
Keterangan: E
= kelompok eksperimen K
= kelompok kontrol = treatmentperlakuan dengan menggunakan media kadowa
= treatmentperlakuan dengan menggunakan media gambar  aksara Jawa
= pretes kelas B = postes kelompok eksperimen
= pretes kelas A = postes kelompok kontrol
Ada beberapa prosedur yang akan digunakan dalam penelitian eksperimen
ini yaitu: 1.
Pre Experiment Measurement pengukuran sebelum eksperimen Peneliti  menentukan  dua  kelompok  yang  akan  dijadikan  kelompok
eksperimen  dan  kelompok  kontrol.  Kelompok  eksperimen  adalah  kelas  IVB dan yang menjadi kelompok kontrol adalah kelas IVA SD Negeri I Todanan
Blora. Sebelum dilaksanakan eksperimen, terlebih dahulu diperiksa 40 siswa
yang  akan  dijadikan  populasi  dalam  variabel  non  eksperimen  yang diasumsikan  akan  mempengaruhi  hasil  penelitian  yaitu,  jenis  kelamin,  usia,
jumlah siswa dalam kelompok, ruang kelas dan tempat tinggal. Pemeriksaan dilakukan  berdasarkan  data  dokumentasi  yang  dimiliki  sekolah.  Selanjutnya
46 akan dilakukan pemadanan matching, agar antara kelompok eksperimen dan
kelompok  kontrol  berangkat  dari  titik  tolak  yang  sama,  sehingga  apabila terjadi  perbedaan  pemahaman  konsep  memang  karena  variabel  eksperimen
bukan dari variabel lain. Pemadanan akan dilakukan sebagai berikut. a.
Jenis kelamin Dari  data  yang  diperoleh  jumlah  siswa  laki-laki  kelas  IV  SD  Negeri  I
Todanan  Blora ada 19 siswa dan siswa perempuan 21 siswa. Kelompok eksperimen terdiri dari 9 siswa laki-laki dan 11 siswa perempuan. Untuk
kelompok kontrol terdiri dari 10 siswa laki-laki dan 10 siswa perempuan. Hasil  perhitungan  diperoleh  bahwa  tidak  ada  perbedaan  yang  signifikan
antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. b.
Usia Data usia siswa diperoleh melalui data dokumentasi. Usia siswa kelas V
SD Negeri I Todanan Blora berkisar antara 9 sampai 10 tahun. Dari data yang diperoleh tidak ada perbedaan usia yang signifikan antara kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol. c.
Jumlah siswa dalam kelompok Jumlah  siswa  dalam  kelompok  eksperimen  yakni  20  siswa  sedangkan
kelompok kontrol berjumlah 20 siswa. d.
Ruang kelas Dilihat  dari  kelas  yang  digunakan,  selama  proses  belajar  mengajar
berlangsung  antara  kelompok  eksperimen  dan  kelompok  kontrol  sudah sepadan,  karena  ruang  kelas  yang  digunakan  memiliki  kondisi  yang
sama.  Kedua  kelas  tersebut  nampak  sama  lebar,  dan  memungkinkan