Modul Pelatihan Matematika SMA
11
5. Suatu kompetensi dasar dapat dirumuskan 4 indikator pencapaian kompetensi.
Nilai KKM untuk keempat indikator tersebut berturut-turut 67, 67, 67, 78.  Nilai KKM untuk kompetensi dasar tersebut adalah ... .
a. 67
b. 69,75
c. 70
d. 78
F. Rangkuman
Ketuntasan  belajar  merupakan  tingkat  minimal  pencapaian  kompetensi  sikap, pengetahuan, dan ketrampilan yang meliputi ketuntasan penguasaan substansi dan
ketuntasan belajar dalam konteks kurun waktu belajar. Kriteria Ketuntasan Minimal adalah kriteria ketuntasan belajar yang ditentukan oleh
Satuan  Pendidikan  yang  mengacu  pada  standar  kompetensi  lulusan  dengan mempertimbangkan  karakteristik  peserta  didik,  karakteristik  mata  pelajaran,  dan
kondisi satuan pendidikan. Penentuan  KKM  bisa  dilakukan  dengan  cara  memberikan  poin  atau  dengan
pemberian  rentang  nilai  untuk  masing-masing  unsur.    Urutan  penentuan  KKM adalah  1  KKM  Indikator,  2  KKM  KD,  3  KKM  SK  khusus  untuk  kurikulum
KTSP2006, dan 4 KKM mata pelajaran.
G. Umpan Balik
Sampai  di  sini,  Anda  telah  mempelajari  tentang  ketuntasan  belajar  dan  penentuan KKM.  Anda dianggap menguasai materi yang diberikan jika dapat menjawab dengan
benar  5  soal  yang  diberikan.    Jika  belum  dapat  mencapai  target  tersebut,  pembaca dapat  mempelajari  kembali  dan  berdiskusi  dengan  teman  sejawat  tentang  bagian-
bagian  yang  belum  dipahami.    Perlu  diperhatikan  bahwa  kebijakan  tentang  KKM sangat  dinamis,  sehingga  sangat  dianjurkan  bagi  pembaca  untuk  mencari
literaturdasar peraturan yang terkini.
Kegiatan Pembelajaran 1
12
13
Kegiatan Pembelajaran 2 REMEDIAL
A. Tujuan
Melalui  kegiatan  pembelajaran  ini,  diharapkan  pembaca  dapat  meningkatkan wawasan  dan  kompetensi  khususnya  dalam  menentukan  program  remedial  yang
sesuai berdasarkan hasil penilaian dan evaluasi.
B. Indikator Pencapaian Kompetensi
Setelah mengikuti pembelajaran, peserta diharapkan dapat: 1.
Menjelaskan pengertian pembelajaran remedial. 2.
Menjelaskan tujuan pembelajaran remedial. 3.
Menemukan penyebab kesulitan. 4.
Menentukan kegiatan remedial.
C. Uraian Materi
Pembelajaran Remedial dan Tujuannya
Istilah remedial berasal dari kata remedy, yang berarti memperbaiki atau menolong. Dalam  bidang  pendidikan,  remedial  dapat  diartikan  sebagai  tindakan  atau  proses
penyembuhan  atau  penanggulangan  ketidakmampuan  atau  masalah-masalah  yang muncul dalam pembelajaran.
Pada  proses  pembelajaran,  setelah  satu  atau  lebih  kompetensi  dasar  selesai  maka dilaksanakan  ulangan  harian.    Dari  ulangan  harian  ini  dapat  diketahui  kondisi
perolehan  nilai  masing-masing  siswa  berdasarkan  KKM  yang  telah  ditentukan. Peserta  didik  yang  nilainya  di  atas  KKM,  maka  dikatakan  sudah  tuntas,  sementara
itu yang nilainya di bawah KKM dikatakan belum tuntas.  Peserta didik sudah tuntas atau  melampaui  KKM,  bisa  diberikan  program  pengayaan,  sedangkan  yang  belum
tuntas  akan  diberikan  remedial.    Pembelajaran  remedial  diberikan  kepada  peserta didik  yang  belum  mencapai  KKM  agar  mencapai  kriteria  ketuntasan  yang
ditentukan.    Pada  Kurikulum  2013,  pengayaan  dan  remedial  dilaksanakan  untuk