METODE PENELITIAN Media Pembelajaran Interaktif Dasar Elektronika Digital dan Komputer.

BAB III METODE PENELITIAN

Desain Penelitian Desain penelitian merupakan pembahasan dari jenis penelitian yang berisi mengenai cara proses produksi dan tempat pelaksanaan penelitian diadakan. Pada bagian selanjutnya mengenai bahan dan peralatan apa saja yang digunakan untuk membuat media pembelajaran berupa perangkat keras dan perangkat lunak. Jenis Penelitian Proses produksi yang telah dilakukan dengan cara merancang, membuat, dan menguji suatu media pembelajaran haruslah secara terstruktur dan melalui beberapa tahapan proses produksi antara lain : merancang peta materi, merancang flow chart, merancang GBIPM, merancang naskah, melakukan Crew Meeting, melakukan Script Confrence, melakukan pemograman dasar, melakukan penyediaan media, melakukan pemograman lanjut, melakukan testing revising, melakukan pre mastering, melakukan preview, melakukan packaging, melakukan uji program, dan terakhir melakukan produksi masal. Penelitian proses membuat media ini termasuk dalam penelitian uji prototipe media jenis deskritip expert judgement. Pelaksanaan penelitian akan diujicobakan di Badan Pengembangan Multimedia BPM Semarang dengan jumlah responden 4, guru SMK N 7 31 Semarang dengan jumlah responden 3, dan dosen Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Semarang dengan jumlah responden 3. Bahan dan Peralatan a. Perangkat Keras Perangkat keras adalah perangkat yang digunakan sebagai alat bantu proses pembuatan media pembelajaran interaktif elektronika digital dan komputer Edikom. Perangkat keras tersebut adalah sebagai berikut : 1 Satu unit komputer dengan spesifikasi P4 2 Memori minimum 512 MB 3 Monitor SVGA dengan resolusi 1024 x 768 4 Soundcard 5 Speaker aktif 6 Microphone 7 CD-RW Rom

b. Perangkat Lunak

Perangkat lunak merupakan sebuah program aplikasi yang membantu proses pembentukan program media pembelajaran interaktif dasar elektronika digital dan komputer Edikom. Perangkat lunak tersebut adalah sebagai berikut : 1 Sistem Operasi Windows XP Sistem operasi yang digunakan untuk membuat program pembelajaran interaktif edikom dengan joomla adalah windows XP. 2 Joomla Joomla adalah software yang digunakan untuk membuat program pembelajaran interaktif edikom Web berbasis Content Management System CMS dan bersifat opensouce. 3 Windows Movie Maker Windows movie maker adalah software yang digunakan untuk penggabungan antara gambar dalam frame dan suara yang menghasilkan sebuah movie. 4 Camtasia Camtasia adalah software yang digunakan untuk merekam segala interaksi yang muncul pada layar desktop dan mengubahnya menjadi movie. 5 SwiSHmax 2.0 SwiSHmax adalah program aplikasi yang digunakan untuk membuat animasi yang kompleks dalam waktu cepat dan membuat tombol navigasi sound. 6 Adobe Photoshop CS 2.0 Adobe photoshop CS 2.0 adalah program aplikasi yang digunakan untuk membuat gambar persiapan untuk diolah menjadi movie atau animasi, dan juga untuk gambar materi. 7 Adobe Captivate 3 Adobe Captivate 3 adalah program aplikasi yang digunakan untuk membuat soal latihan. Prosedur Kerja Prosedur kerja dilakukan untuk menjaga agar penelitian ini sesuai dengan tujuan yang diharapkan. Adapun hal-hal yang akan dikerjakan antara lain:

1. Menentukan materi, pengguna dan indikator program

Pemilihan materi merupakan kegiatan menentukan materi yang akan disampaikan kepada pengguna. Pemilihan materi meliputi kegiatan mengetahui kurikulum yang berlaku, membuat peta materi berdasarkan kurikulum, dan membuat garis-garis besar isi program media GBIPM. GBIPM sekurang- kurangnya berisi kompetensi dasar, materi pokok, indikator pencapaian hasil, latihan dan tes, judul file, nomer kode, teks materi, audiosuara, gambarfoto, animasi, video. GBIPM terlampirkan pada bagian lampiran. Gambaran peta materi dasar elektronika digital dan komputer secara utuh ditunjukkan pada gambar 3.1 sampai gambar 3.3.

2. Membuat skenario kegiatan belajar

Skenario belajar yaitu langkah-langkah kegiatan yang akan dilakukan oleh pengguna ketika menggunakan program ini. Skenario belajar yang dikembangkan di sini akan memberikan kesempatan kepada pengguna untuk menjelajah program sesuai dengan kebutuhan sehingga diharapkan pengguna tidak merasa jenuh harus mengikuti program yang sudah ditentukan.

3. Membuat scripformat naskah

Setelah skenario kegiatan belajar dibuat, maka langkah selanjutnya adalah mengembangkan scriptformat naskah berdasarkan GBIPM. Format naskah berisi desain tampilan pada layar monitor. Desain tampilan sekurang-kurangnya memuat informasi tentang judul materi, nama framefile, halaman, kotak tampilan jika dilihat di layar komputer, teks narasi, keterangan tampilan, dan tentang gambar, animasi atau video.

4. Membuat desain dan tampilan pada komputer

Tahap desain perancangan adalah membuat spesifikasi scara rinci mengenai arsitektur proyek, gaya dan kebutuhan material untuk proyek. Setelah tampilan didesain pada format naskah, maka langkah selanjutnya yaitu mendesain tampilan, juga mendesain diagram alir untuk mengetahui jalannya programhubungan antar tampilan yang telah didesain. Diagram alir dari program aplikasi media pembelajaran ini ditujukan pada gambar 3.4 sampai dengan gambar 3.10.

5. Membuat prototipe

Pembuatan prototipe dari program ini terdiri dari dua langkah yaitu membuat tampilan masing-masing dan membuat hubungan antar tampilan yang sudah dibuat. Pada tahap pembuatan prototipe assembly merupakan tahap di mana seluruh objek media dibuat. Pembuatan aplikasi berdasarkan skenario kegiatan belajar, scriptnaskah skenario program, dan diagram alir flow chart yang telah dibuat pada tahap sebelumnya. Teknik utama yang digunakan dalam pembuatan media pembelajaran dasar elektronika digital dan komputer adalah: 1 instalasi aplikasi pendukung Xampp, 2 instalasi aplikasi joomla, 3 melakukan proses pemasukkan materi, dan 4 proses pengepakan program. Beberapa teknik pembuatan yang akan dijelaskan dan digunakan dalam pembuatan media pembelajaran dengan program joomla adalah instalasi aplikasi pendukung joomla, persiapan instalasi joomla, instalasi joomla, cara masuk ke halaman administrator. a. Instalasi aplikasi pendukung joomla 1 Menggunakan Xampp versi xampp-win32-1.6.6a- installer.exe Gambar 3.11. Xampp versi xampp-win32-1.6.6a- installer.exe 2 Double klik file installer, maka akan terdapat pilihan “Please select a language” pilih “English” Klik Ok. Gambar 3.12. From Dialog Please select a language 3 Klik Next. 4 Pilih tempat installer atau biarkan sesuai default. Klik Next. Gambar 3.13. Choose Install Location 5 Setelah itu klik instalasi. Gambar 3.14. XAMPP Option 6 Setelah proses instalasi selesai, klik Finish. Gambar 3.15. Completing the XAMPP 7 Pilih YES untuk melakukkan setting awal control panel XAMPP. 8 Klik START pada Apache dan MySQL, lakukan hal ini tiap kali ingin menjalankan aplikasi CMS-Joomla. Jika tidak, maka web yang telah dibuat tidak dapat ditampilkan pada web browser. 9 Apabila program telah bekerja maka akan terlihat seperti pada gambar. Gambar 3.16. XAMPP Control Panel 10 Setelah itu tutup XAMPP contol panel, aplikasi ini akan tetap aktif di memori dan jika ingin mengambil aplikasi ini cukup klik ikon dengan gambar “X” pada pojok kanan bawah windows. b. Persiapan Instalasi Joomla 1 Buka dan copy file aplikasi Joomla_1.0.15-Stable-Full_Package.zip. Gambar 3.17. Master Aplikasi 2 Buka tempat installasi pada folder XAMPP : C:\Program Files\xampp\htdocs , lalu buat sebuah folder. 3 Rename folder baru tersebut dengan nama edikom. Gambar 3.18. Folder edikom 4 Tempatkan file zip joomla versi 1.0.15 pada hasil installan XAMPP: C:\Program Files\xampp\htdocs\edikom\ , pastikan anda meletakkan file zip tersebut di dalam folder edikom. 5 Extract file zip joomla tersebut. Gambar 3.19. Proses Extract 6 Jika proses extract telah selesai, setelah itu melakukan setup awal web. Gambar 3.20. Proses Persiapan Akhir Pra-Installation c. Instalasi Joomla 1 Buka web browser Internet Explorer , Firefox, atau Opera, lalu ketik http:localhostedikom Setelah itu pilih Next. Jika Setup awal tidakberjalan, bisa disebabkan karena aplikasi XAMPP belum aktifkan sebelumnya. Gambar 3.21. Tampilan Pre-Installation Check 2 Setelah membaca lisensi, pilih Next untuk memasuki step 1 instalasi web. Gambar 3.22. Tampilan GNUGPL Lisensi Joomla 3 Step 1:merupakan instalasi database MySQL untuk digunakan pada web, isi konfigurasi sebagai berikut:  Hostname : localhost  MySQL User Name : root  MySQL password : kosongkan  MySQL Database Name : edikomdb  MySQL Table Premix : jos_ 4 Setelah itu pilih Next dan akan muncul konfirmasi apakah konfigurasi yang telah dibuat sudah benar, pilih OK. Gambar 3.23. Tampilan MySQL database configuration 5 Muncul form bertuliskan “Are you sure there setting are correct?” klik OK. Gambar 3.24. Tampilan Form 6 Step 2: Beri nama web:www.edikom.com. Nama ini akan selalu muncul di bagian atas web browser, lalu pilih Next. Gambar 3.25. Tampilan Pemberian Nama Site 7 Step 3: Konfirmasi URL alamat web, part lokasi file web, admin e-mail isi dengan administrator web, dan isikan password admin: edikom123456, lalu pilih Next. Gambar 3.26. Konfirmasi URL, Part, Admin e-mail Filedirectory chmods 8 Step 4: Selamat telah berhasil menginstal Joomla Ingat informasi berikut ini.  Username : admin  Password : edikom123456 Gambar 3.27. Hasil Akhir Setting Joomla 9 Pilih View Site, maka akan muncul perintah untuk menghapuskan folder installation . Gambar 3.28. Peringatan Penghapusan Folder Installation 10 Buka Windows Explorer, pada bagian address ketikkan: C:\Program Files\xampp\htdocs\edikom. 11 Setelah itu aktifkan folder installation dan tekan tombol Delete pada keyboard atau klik kanan dan pilih delete. Akan muncul konfirmasi penghapusan lalu tekan Yes. Gambar 3.29. Konfirmasi Penghapusan Folder installation 12 Buka kembali web browser lalu tekan F5 untuk me-refresh halaman web: http:localhostedikom maka tampilan halaman depan Front-Page akan tampak seperti ini: Gambar 3.30. Tampilan Awal Web Joomla d. Cara Masuk ke Halaman Administrator 1 Masuk ke halaman Administrator. Buka web browser Anda internet explorer atau firefox dan ketikkan: http:localhostedikomadministrator . 2 Masukkan username: admin dan password: edikom123456 Gambar 3.31. Tampilan Awal Administrator Web Joomla 3 Setiap kali kita mengelola isi web, maka kita harus selalu masuk ke halaman dministrator, dan jaga dengan baik kerahasiaan username dan password.

6. Mengujicoba prototipe

Pengujian testing dilakukan setelah selesai tahap pembuatan dan seluruh data telah dimasukkan. Pertama-tama dilakukan pengujian secara modular untuk memastikan apakah hasilnya sesuai dengan yang diharapkan. Beberapa sistem mempunyai fitur yang dapat memberikan informasi bila terjadi kesalahan pada program. Authoring system memerlukan fitur seperti laporan mengenai nilai variable pada saat eksekusi atau melakukan penelusuran program trace pada aliran program. Contohnya program akan memberitahukan bila terdapat data yang tidak dapat diketemukan. Pengujian terhadap program yang dibuat bertujuan menguji apakah semua button tombol yang dibuat dapat berfungsi untuk interaktifitas yang telah ditentukan sebelumnya. Pengujian juga bertujuan menguji apakah hasil eksekusi program sesuai dengan konsep ilmu yang akan didemontrasikandivisualisasikan. Selain itu, pengujian juga mengetes apakah aplikasi dapat berjalan dengan baik di lingkungan user. User merasa kemudahan serta manfaat dari aplikasi tersebut dan dapat menggunakan sendiri terutama untuk aplikasi interaktif.

7. Evaluasi

Setelah aplikasi diuji coba testing, maka akan terlihat adanya kekurangan dan kesalahan dalam program aplikasi tersebut. Oleh karena itu, pada tahap evaluasi ini maka program mengalami penyempurnaan dan perbaikan. Setelah sesuai dengan yang diinginkan, maka program dikemas dalam suatu media penyimpanan yang memadai, karena program yang dibuat terdiri dari banyak file dan mempunyai ukuran yang sangat besar. Dalam penelitian ini hasil program aplikasi yang sudah dibuat akan dikemas ke dalam sebuah Compact Disk CD sehingga menjadi lebih mudah digunakan di komputer lain. Media pembelajaran ini juga dapat digunakan tanpa menggunakan CD dengan syarat harus sesuai dengan tata cara proses mengcopy yang betul. Indikator Program Penelitian ini indikator kerja yang digunakan mengacu pada criteria program terjemahan bebas dari The Process Of Evaluating Software And Effect On Learning, http:hagar.up.ac.zacattslearnerellconcconceot.html dan H. Geisenger,1997.

1. Kriteria Pendidikan Educatinal Criteria

a. Pembelajaran 1 Program dapat digunakan untuk pembelajaran individu, kelompok kecil, dan besar. 2 Program mempunyai topik yang jelas. 3 Pendekatan pembelajaran dalam program sesuai, dan dapat menyesuaikan siswa. b. Kurikulum terdiri dari: 1 Program sesuai dengan kurikulum. 2 Program relevan dengan materi yang harus dipelajari siswa. c. Isi materi terdiri dari: 1 Isi materi mempunyai konsep yang benar dan tepat. 2 Program memiliki materi konsep. 3 Program memiliki soal contoh. 4 Program memiliki soal latihan. 5 Program memiliki tes. d. Interaksi terdiri dari: 1 Struktur program fleksibel terhadap pengguna. 2 Progam mempunyai balikan terhadap input yang diberikan oleh pengguna. e. Balikan terdiri dari: 1 Balikan bersifat positif dan tidak membuat pengguna putus asa. 2 Balikan relevan terhadap respon siswa. 3 Balikan korelatif 4 Balikan memiliki respon yang bervariasi sehingga pengguna tidak merasa bosan. 5 Balikan mendorong siswa untuk berusaha memperoleh jawaban yang benar. f. Penanganan masalah Pengguna dapat mengoreksi kesalahan dalam memasukkan input kecuali yang benar.

2. Tampilan Program Cosmetics

a. Pewarnaan Pemakaian warna bebas asalkan tidak tidak mengacaukan tampilan. b. Pemakaian kata dan bahasa terdiri dari: 1 Menggunakan hurufkarakter yang sesuai. 2 Menggunakan bahasa Indonesia. c. Pemakaian tombol kata interaktif hypertext terdiri dari: 1 Menggunakan hypertext untuk memfariasi navigasi dan membantu pengguna menjelajah program. 2 Setiap tampilan merupakan kombinasi beberapa komponen berupa tex, grafik, animasi yang bekerja bersama sehingga program tampak jelas. d. Grafis terdiri dari: 1 Grafis membuat informasi lebih atraktif. 2 Grafis membantu untuk visualisasi kejadian yang jarang terjadi. 3 Grafis membantu mengingat informasi yang diplajari. 4 Grafis terlihat dan mudah dipahami. e. Animasi atau video terdiri dari: 1 Animasi atau video membutuhkan input dari pengguna. 2 Animasi atau video membantu pengguna dalam melihat kejadian yang jarang terjadi. f. Suara terdiri dari: 1 Pemakaian suara menambahkan pemahaman konsep. 2 Suara dapat diatur. 3 Suara terdengar jelas dan digunakan secara efektif. g. Tombol Menu dan Ikon terdiri: 1 Tersedia berbagai pilihan menu dan ikon. 2 Terdapat tombol, ikon, dan menu untukl bantuan, selesai, keluar, maju, mundur dari layer atau berpindah ke materi yang lain dan berhenti sementara. h. Desain Interface terdiri dari: 1 Transisi antar layer sudah tepat. 2 Program memerlukan sedikit kegiatan mengetik.

3. Kualitas Teknis Technical Quality

a. Pengoperasian program terdiri dari: 1 Program dapat dimulai dengan mudah. 2 Program dapat berjalan dengan baik dalam kondisi normal. 3 Progam dapat dioperasikan tanpa CD. b. Respon pengguna terdiri dari: 1 Pengguna dapat mengoperasikan program secara mandiri. 2 Pengguna harus senang menggunakan program. c. Keamanan program terdiri dari: 1 Program tidak dapat diubah oleh pemakai. 2 Program tidak dapat terhapus jika ada kesalahan dari pemakai. d. Penanganan kesalahan. Program bebas dari kesalahan yang dapat mengakibatkan berhentinya program. e. Fasilitas program terdiri dari: 1 Terdapat fasilitas tabel. 2 Terdapat fasilitas kalkulator. 3 Terdapat fasilitas program untuk bantuan. Teknik Pengumpulan Data 1. Check List Check List adalah suatu daftar yang berisi identitas dan faktor – faktor yang akan diteliti yang berkaitan dengan subjek itu. Metode ini digunakan untuk mengukur indikator yang berkenaan dengan indikator program yang dinilai sendiri dan tidak membutuhkan pendapat orang lain. Dengan check list, program diamati dan dicrosscheckkan dengan variablel – variablel pada indikator yang telah ditetapkan sebelumnya. Dalam check list digunakan dua pilihan yaada dan tidaktidak ada. Untuk pernyataan positif, jawaban yaada memiliki bobot 1, sedangkan jawaban tidaktidak ada memiliki bobot 0. sedangkan untuk pernyataan negatif memiliki bobot sebaliknya.

2. Angket

Metode angket adalah sebuah daftar pertanyaan yang harus diisi oleh orang yang diukur responden. Dengan angket ini seseorang dapat diketahui tentang keadaan data diri, pengalaman, sikap atau pendapatnya. Keuntungan metode angket antara lain : a. Setiap responden menerima jumlah pertannyaan yang sama. b. Responden mempunyai kebebasan untuk memberikan keterangan atau jawaban. c. Pengaruh subjektivitas dapat dihindarkan. d. Angket dapat digunakan untuk reponden yang banyak dengan waktu relative singkat serta sedikit tenaga. Keterbatasan metode angket antara lain : a. Kemungkinan ada responden yang tidak sedia mengisi angket. b. Pertanyaan-pertanyaan dalam angket telah ditentukan yang tidak dapat sesuai dengan kemampuan responden. c. Teknik ini belum merupakan jaminan bahwa responden akan memberikan jawaban yang tepat. Metode Analisis Data Metode analisis data merupakan penjelasan mengenai langkah-langkah melakukan analisis data check list dan langkah-langkah melakukan analisis data angket.

1. Analisis Data Check List

Cara menganalisis data check list dilakukan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Mengkuantitatifkan data hasil check list sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan dengan memberi skor sesuai dengan bobot yang telah ditentukan sebelumnya. 2. Membuat tabulasi data. 3. Menghitung presentase dari tiap-tiap sub variabel dengan menggunakan rumus: P = 100  N n Keterangan : n = jumlah nilai yang diperoleh N = jumlah seluruh nilai yang diperoleh P = presentase Muhammad, A. 1993:186 4. Dari presentase yang diperoleh kemudian ditransformasikan ke dalam kalimat yang bersifat kualitatif. Untuk menentukan kriteria kualitatif dilakukan dengan cara: a. Menentukan presentase skor ideal skor maksimal = 100. b. Menentukan presentase skor terendah skor minimal = 0. c. Menentukan range= 100 - 0 d. Menentukan interval yang dikehendaki yaitu baik, cukup baik, kurang baik, dan tidak baik. e. Menentukan lebar interval= 1004 = 25 Berdasarkan perhitungan, maka range presentase dan kriteria kualitatif adalah sebagai berikut: Tabel 3.1. Range Presentase dan Kriteria Kualitatif Interval Kriteria 76skor100 Baik 51skor75 Cukup Baik 26skor50 Kurang Baik 0skor25 Tidak Baik

2. Analisis Data Angket

Cara menganalisis angket dilakukan langkah-langkah sebagai berikut: a. Angket yang telah diisi responden, diperiksa kelengkapannya kemudian disusun sesuai dengan angket responden. b. Mengkuantitatifkan jawaban setiap pertanyaan dengan memberi skor sesuai dengan bobot yang telah ditentukan sebelumnya. c. Membuat tabulasi data. d. Menghitung presentase dari tiap-tiap sub variabel. Adapun presentase untuk tiap-tiap variabel dengan rumus sebagaimana rumus yang digunakan dalam perhitungan presentase check list. Dari presentase yang diperoleh kemudian ditransformasikan ke dalam kalimat yang bersifat kualitatif sebagaimana yang tercantum dalam tabel.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian 1. Program Pembelajaran Dasar Elektronika Digital dan Komputer

Hasil dari penelitian ini adalah terciptanya program pembelajaran dasar elektronika digital dan komputer yang memenuhi kriteria media. Program pembelajaran dasar elektronika digital dan komputer ini juga bisa digunakan sebagai tutorial interaktif, pengguna secara aktif mengikuti semua materi yang disampaikan dan memberikan interaksi timbal balik dengan program. Program pembelajaran dasar elektronika digital dan komputer ini menggunakan Joomla versi 1.0.15. Joomla merupakan Web berbasis Content Management System CMS dan bersifat opensouce Adhicipta R. Wirawan, 2007:1 . Program pembelajaran dasar elektronika digital dan komputer ini telah dikemas sehingga hanya perlu mengeksekusi file dengan ekstensi .exe. Program dapat dijalankan dikomputer tanpa menginstall software master joomla. Size program pembelajaran dasar elektronika digital dan komputer ini mencapai 600 MB. Hal ini dikarenakan isi materi program pembelajaran dasar elektronika digital dan komputer ini banyak. Semua file program pembelajaran dasar elektronika digital dan komputer ini sudah disetting agar dapat berjalan dengan sempurna. File yang diberikan ke user tidak dapat diubah. 65 Tampilan Program Media Pembelajaran Tampilan program media pembelajaran adalah merupakan contoh sample tampilan program media pembelajaran interaktif dasar elektronika digital dan computer Edikom. Pada bagian ini membahas mengenai 1 Tampilan splash screen media pembelajaran interaktif, 2 Tampilan program media pembelajaran interaktif, dan 3 isi CD media pembelajaran interaktif Edikom.

a. Tampilan Splash Screen Media Pembelajaran Interaktif

Tampilan dari program Media Pembelajaran Interaktif adalah sebagai berikut: Gambar 4.1. Tampilan Splash Screen Pada saat program pertama kali dijalankan, tampilan berupa intro yang berupa Tampilan Splash Screen terlihat dengan bagian bawah terdapat proses loading untuk memulai program, Splash Screen didesain berdasarkan tema materi dan juga dicantumkan idenfitas universitas juga jurusan.

b. Tampilan Program Media Pembelajaran Interaktif

Judul : Halaman Utama Nama Frame : Content Halaman Utama GAMBAR ANIMASI Gambar : Header Edikom Animasi : Tombol Sound, Grafik Gambar. PENGANIMASIAN Logo dan teks dimasukkan dalam template setiap ikon dibuat dalam format tombil button untuk bagian sound sehingga dapat dimasukkan sebagai navigasi, dan untuk Grafik menggunakan animasi flash berupa gambar yang berubah secara rotasi berulang. Judul : Tutorial isi CD Media Nama Frame : Content Tutorial isi CD Media GAMBAR ANIMASI Gambar : Header Edikom Animasi : Tombol Sound, Grafik Gambar. Movie : Penjelasan Isi CD PENGANIMASIAN Penjelasan mengenai garis besar apasaja yang berada pada CD. Serta penjelasan beberapa file penting yang ada di CD. Judul : Menu Utama Elektronika Digital Nama Frame : Content Menu Utama Elektronika Digital GAMBAR ANIMASI Gambar : Header Edikom Animasi : Tombol Sound, Grafik Gambar. PENGANIMASIAN Grafik menggunakan animasi flash berupa gambar yang berubah secara rotasi berulang. Terdapat link pada bagian bawah daftar isi sehingga dapat menuju langsung link yang dikehendaki. Judul : Konfigurasi Mikroprosessor Nama Frame : Content Materi Kode ASCII GAMBAR ANIMASI Gambar : Header Edikom Animasi : Tombol Sound, Grafik Gambar. PENGANIMASIAN Grafik menggunakan animasi flash berupa gambar yang berubah secara rotasi berulang. Isi conten di link sehingga user dapat mempelajari isi content tanpa harus urut dari awal. Judul : Media instalasi OS Nama Frame : Content Media instalasi OS GAMBAR ANIMASI Gambar : Header Edikom Animasi : Tombol Sound, Grafik Gambar. Movie : Instalasi windows XP PENGANIMASIAN Logo dan teks dimasukkan dalam template setiap ikon dibuat dalam format tombil button untuk bagian sound sehingga dapat dimasukkan sebagai navigasi, dan content berisi cara proses instalasi OS. Judul : Latihan Akhir Elektronika Digital Nama Frame : Content Latihan Akhir Elektronika Digital GAMBAR ANIMASI Gambar : Header Edikom Animasi : Tombol Sound, Grafik Gambar, dan latihan soal. PENGANIMASIAN Logo dan teks dimasukkan dalam template setiap ikon dibuat dalam format tombil button untuk bagian sound sehingga dapat dimasukkan sebagai navigasi, dan pada content terdapat latihan akhir.

c. Isi Komponen Program Media Pembelajaran Interaktif Edikom

Setelah program selesai secara keseluruhan, maka dipersiapkan beberapa file yang berfungsi untuk membantu agar media dapat berjalan lancar. Beberapa jenis file antara lain: a. Apabila komputer belum terdapat Mozilla Firefox, install terlebih dahulu Firefox setup seperti pada gambar. Gambar 4.2. . Aplikasi Mozilla Firefox b. Install plug-in pada browser. Gambar 4.3. Aplikasi Flash c. Menjalankan program Media Pembelajaran Interaktif. Gambar 4.4. Aplikasi Media Pembelajaran Edikom

B. Pembahasan 1. Deskripsi Data Tiap Responden

Analisis check list untuk pakar media pembelajaran interaktif dosen teknik elektro Unnes tiap responden mengenai kriteria tampilan program. dari hasil pengujian setelah dirata-rata didapatkan hasil sebagai berikut: Tabel 4.1. Data Presentase Kriteria Tampilan Program No Score Frekuensi Absolut Frekuensi Relatif Frekuensi Kumulatif Kriteria 1 76-100 7 7 7 X 100 = 100 100 B 2 51-75 7 X 100 = 0 CB 3 26-50 7 X 100 = 0 KB 4 0-25 7 X 100 = 0 TB Total = 7 100 100 - Hasil pengujian segi kriteria tampilan program, 100 mengatakan baik mengenai kriteria tampilan program. Gambar 4.5. Grafik Kriteria Tampilan Program Analisis check list untuk pakar media pembelajaran interaktif dosen teknik elektro Unnes tiap responden mengenai kriteria kualitas teknis. Dari hasil pengujian setelah dirata-rata didapatkan hasil sebagai berikut: Tabel 4.2. Data Presentase Kriteria Kualitas Teknis No Score Frekuensi Absolut Frekuensi Relatif Frekuensi Kumulatif Kriteria 1 76-100 4 7 4 X 100 = 57 57 B 2 51-75 3 7 3 X 100 = 43 100 CB 3 26-50 7 X 100 = 0 100 KB 4 0-25 7 X 100 = 0 100 TB Total = 7 100 100 - Hasil pengujian segi kriteria kualitas teknis, 57 mengatakan baik mengenai kriteria kualitas teknis, dan 43 mengatakan cukup baik mengenai kriteria kualitas teknis.