Berdasarkan hasil perhitungan dari sikap responden dengan pemakaian kondom dalam upaya pencegahan penularan IMS, maka dilakukan penilaian yang
terdiri dari 2 kategori yaitu kategori baik bila sikap responden ≥ 50 dan kurang baik
50. Hasil penelitian menjelaskan responden umumnya memiliki sikap dalam kategori baik sebanyak 73 responden 52,9 dan dalam kategori kurang baik ada 65
responden 47,1. Secara rinci dapat dilihat pada tabel 4.15.
Tabel 4.15. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Sikap Responden Dengan Pemakaian Kondom Dalam Upaya Pencegahan IMS di Kota
Medan Tahun 2010
No. S I K A P
Jumlah
1. Baik
73 52,9
2. Kurang baik
65 47,1
Jumlah 138
100,0
4.5. Tindakan Responden
Tindakan adalah realisasi dari pengetahuan dan sikap menjadi suatu perbuatan nyata. Tindakan juga merupakan respon seseorang terhadap stimulus dalam bentuk
nyata. Hasil penelitian yang menjelaskan tindakan responden tentang pemakaian kondom dalam upaya pencegahan IMS, secara rinci dijelaskan pada tabel-tabel di
bawah ini.
Tabel 4.16. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Tindakan Pemakaian Responden Dengan Pemakaian Kondom Dalam Upaya Pencegahan
IMS di Kota Medan Tahun 2010 No.
S I K A P Jumlah
1. Pakai
52 37,7
2. Tidak Pakai
86 62,3
Jumlah 138
100,0
Universitas Sumatera Utara
Dari table 4.16 di atas diketahui bahwa responden yang menyantakan tidak memakai kondom dalam upaya pencegahan penularan IMS ada 86 responden 62,3 dan 52
responden 37,7 yang pakai kondom dalam upaya pencegahan Penularan IMS. Tabel 4.17. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Perolehan Kondom
Selama Seminggu Dalam Upaya Pencegahan IMS di Kota Medan Tahun 2010
No. Banyaknya Kondom bungkus
f
1. Tidak menjwab
21 15.2
2. 1
9 6.5
3. 3
4 2.9
4. 5
7 5.1
5. 6
5 3.6
6. 7
4 2.9
7. 9
4 2.9
8. 10
24 17.4
9. 12
10 7.2
10. 15 6
4.3 11. 20
13 9.4
12. 21 1
0.7 13. 24
4 2.9
14. 25 8
5.8 15. 30
11 8.0
16. 35 1
0.7 17 36
2 1.4
18. 40 4
2.9
Jumlah 138
100,0 Dari tabel 4.17. di atas diketahui bahwa adanya responden yang tidak
menjawab berapa banyak kondom yang diberikan selama seminggu yaitu 21 responden 15,2 dan masing-masing 1 responden 0,7 menjelaskan sebanyak 21
bungkus dan 35 bungkus kondom yang diberikan kepada mereka dan Rata- rata responden yang memperoleh kondom sebanyak 4 bungkus 2.9
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.18. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Banyaknya Pelanggan Responden Selama Seminggu Dengan Tindakan Pemakaian Kondom
Dalam Upaya Pencegahan Penularan IMS di Kota Medan Tahun 2010
No.
Banyaknya Pelanggan orang Jumlah
1. Tidak menjawab
7 5.1
2. 1
16 11.6
3. 2
6 4.3
4. 3
7 5.1
5. 4
6 4.3
6. 5
10 7.2
7. 7
7 5.1
8. 8
5 3.6
9. 10
33 23.9
10. 11 2
1.4 11. 12
2 1.4
12. 15 9
6.5 13. 18
7 5.1
14. 20 6
4.3 15. 21
1 0.7
16. 25 3
2.2 17 26
2 1.4
18. 28 2
1.4 19. 30
4 2.9
20. 35 3
2.2
Jumlah 138
100,0
Dari tabel 4.18. di atas diketahui bahwa responden memperoleh pelanggan sebanyak 10 orang selama seminggu yaitu 33 responden 23,9 dan hanya 1
responden 0,7 memperoleh pelanggan sebanyak 21 orang selama seminggu.dan rata –rata banyaknya pelanggan responden sebanyak 7 orang 5.1
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.19. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Frekuensi Melakukan Hubungan Seksual Selama Seminggu Dengan Tindakan Pemakaian
Kondom Dalam Upaya Pencegahan Penularan IMS di Kota Medan Tahun 2010
No. Frekuensi Melakukan Hubungan Seksual
Jumlah
1. Tidak menjawab
13 9.4
2. Anal 0, oral 1
4 2.9
3. Anal 0, oral 1 kali
7 5.1
4. Anal 0, oral 18
2 1.4
5. Anal 0, oral 2
2 1.4
6. Anal 1 kali, oral 1
4 2.9
7. Anal 1 kali, oral 20
1 0.7
8. Anal 10 kali, oral 0
2 1.4
9. Anal 10 kali, oral 10
1 0.7
10. Anal 10 kali, oral 5 3
12 11. Anal 12 kali, oral 12
2 1.4
12. Anal 13 kali, oral 2 1
0.7 13. Anal 15 kali, oral 15
5 3.6
14. Anal 15 kali, oral 5 2
1.4 15. Anal 2 kali, oral 0
1 0.7
16. Anal 2 kali, oral 1 2
1.4 17 Anal 2 kali, oral 5
1 0.7
18. Anal 2 kali, oral 8 2
1.4 19. Anal 20 kali, oral 0
1 0.7
20. Anal 3 kali, oral 2 3
2.2 21. Anal 3 kali, oral 25
2 1.4
22. Anal 3 kali, oral 3 5
3.6 23. Anal 3 kali, oral 32
3 2.2
24. Anal 4 kali, oral 10 6
4.3 25. Anal 4 kali, oral 2
2 1.4
26. Anal 5 kali, oral 1 6
4.3 27. Anal 5 kali, oral 2
6 4.3
28. Anal 5 kali, oral 20 3
2.2 29. Anal 5 kali, oral 3
6 4.3
30. Anal 5 kali, oral 5 10
7.2 31. Anal 5 kali, oral 6
4 2.9
32. Anal 6 kali, oral 0 1
0.7 33. Anal 6 kali, oral 2
6 4.3
34. Anal 6 kali, oral 3 3
2.2 35. Anal 7 kali, oral 10
2 1.4
36. Anal 7 kali, oral 6 4
2.9 37. Anal 7 kali, oral 7
2 1.4
38. Anal 7 kali, oral 8 2
1.4 39. Anal 8 kali, oral 8
4 2.9
Universitas Sumatera Utara
40. selalu 2
1.4
Jumlah 138
100,0
Dari tabel 4.19. di atas diketahui bahwa adanya responden yang tidak menjawab frekuensi melakukan hubungan seksual selama seminggu yaitu 13
responden 9,4 dan masing-masing 1 responden 0,7 menjelaskan bahwa mereka anal 1 kali dan oral 20 kali, anal 10 kali dan oral 10 kali, anal 13 kali dan oral
2, anal 2 kali, anal 2 kali dan oral 5, anal 20 kali, dan anal 6 kali dan frekuensi melakukan hubungan seksual rata-rata sebnayak 2 kali 1.4
Tabel 4.20. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Frekuensi Responden
Melakukan Hubungan Seksual Selama Seminggu Dengan Pemakaian Kondom Dalam Upaya Pencegahan Penularan IMS di
Kota Medan Tahun 2010
No. Frekuensi Responden Melakukan Hubungan
Seksual Jumlah
1. Tidak menjawab
28 20.3
2. Anal 1 kali, oral 0
4 2.9
3. Anal 1 kali, oral 1
1 0.7
4. Anal 1 kali, oral 2
6 4.3
5. Anal 1 kali, oral 5
3 2.2
6. Anal 10 kali, oral 10
1 0.7
7. Anal 10 kali, oral 2
2 1.4
8. Anal 15 kali, oral 15
1 0.7
9. Anal 15 kali, oral 5
2 1.4
10. Anal 18 kali, oral 18
5 3.6
11. Anal 2 kali, oral 2
4 2.9
12. Anal 2 kali, oral 22
2 1.4
13. Anal 2 kali, oral 4
5 3.6
14. Anal 2 kali, oral 5
7 5.1
15. Anal 2 kali, oral 6
3 2.2
16. Anal 20 kali, oral 0
3 2.2
17 Anal 20 kali, oral 10
1 0.7
18. Anal 20 kali, oral 20
1 0.7
19. Anal 3 kali, oral 0
2 1.4
20. Anal 3 kali, oral 1
7 5.1
Universitas Sumatera Utara
21. Anal 3 kali, oral 6
3 2.2
22. Anal 35 kali, oral 35
3 2.2
23. Anal 4 kali, oral 1
3 2.2
24. Anal 4 kali, oral 2
2 1.4
Lanjutan Tabel 25.
Anal 4 kali, oral 3 3
2.2 26.
Anal 4 kali, oral 5 1
0.7 27.
Anal 4 kali, oral 6 4
2.9 28.
Anal 5 kali, oral 4 4
2.9 29.
Anal 5 kali, oral 5 3
2.2 30.
Anal 5 kali, oral 6 5
3.6 31.
Anal 6 kali, oral 5 4
2.9 32.
Anal 7 kali, oral 2 1
0.7 33.
Anal 7 kali, oral 7 5
3.6 34.
Anal 7 kali, oral 8 2
1.4 35.
Anal 8 kali, oral 8 5
3.6 36.
Anal 9 kali, oral 3 2
1.4
Jumlah 138
100,0
Dari tabel 4.20. di atas diketahui bahwa adanya responden yang tidak menjawab frekuensi responden melakukan hubungan seksual selama seminggu yaitu
28 responden 20,3 dan masing-masing 1 responden 0,7 menjelaskan bahwa mereka anal 1 kali dan oral 1 kali, anal 10 kali dan oral 10 kali, anal 15 kali dan oral
15, anal 20 kali dan oral 10 kali, anal 20 kali dan oral 20 kali, anal 4 kali dan oral 5 kali, dan anal 7 kali dan oral 2 kali.Dan frekuensi responden melakukan Hubungan
Seksual Sebanyak 2 kali 1.4
Tabel 4.21. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Frekuensi Pelanggan Responden Melakukan Hubungan Seksual Selama Seminggu Dengan
Pemakaian Kondom Dalam Upaya Pencegahan Penularan IMS di Kota Medan Tahun 2010
No. Frekuensi Pelanggan Responden Melakukan
Hubungan Seksual Jumlah
1. Tidak menjawab
13 9.4
Universitas Sumatera Utara
2. Anal 0, Oral 18
2 1.4
3. Anal 0, oral 2
2 1.4
4. Anal 1 kali, oral 0
9 6.5
5. Anal 1 kali, oral 1
2 1.4
6. Anal 1 kali, oral 21
2 1.4
7. Anal 10 kali, oral 10
6 4.3
Lanjutan Tabel 8.
Anal 12 kali, oral 12 2
1.4 9.
Anal 15 kali, oral 15 1
0.7 10.
Anal 15 kali, oral 20 kali 1
0.7 11.
Anal 15 kali, oral 7 2
1.4 12.
Anal 18 kali, oral 18 5
3.6 13.
Anal 2 kali, oral 2 4
2.9 14.
Anal 2 kali, oral 3 3
2.2 15.
Anal 2 kali, oral 3 5
3.6 16.
Anal 2 kali, oral 4 3
2.2 17
Anal 2 kali, oral 5 4
2.9 18.
Anal 20 kali, oral 0 2
1.4 19.
Anal 20 kali, oral 20 1
0.7 20.
Anal 25 kali, oral 0 1
0.7 21.
Anal 3 kali, oral 0 1
0.7 22.
Anal 3 kali, oral 1 1
0.7 23.
Anal 3 kali, oral 3 2
1.4 24.
Anal 35 kali, oral 35 3
2.2 25.
Anal 4 kali, oral 1 2
1.4 26.
Anal 4 kali, oral 2 6
4.3 27.
Anal 5 kali, oral 1 9
6.5 28.
Anal 5 kali, oral 15 2
1.4 29.
Anal 5 kali, oral 2 3
2.2 30.
Anal 5 kali, oral 3 2
1.4 31.
Anal 5 kali, oral 5 11
8.0 32.
Anal 6 kali, oral 3 3
2.2 33.
Anal 6 kali, oral 6 4
2.9 34.
Anal 7 kali, oral 10 2
1.4 35.
Anal 7 kali, oral 2 2
1.4 36.
Anal 7 kali, oral 7 9
6.5 37.
Anal 7 kali, oral 8 2
1.4 38.
Anal 8 kali, oral 2 2
1.4 39.
Anal 8 kali, oral 8 1
0.7 40.
Anal 1 kali, Oral 2 kali 1
0.7
Jumlah 138
100,0
Universitas Sumatera Utara
Dari tabel 4.21. di atas diketahui bahwa adanya responden yang tidak menjawab frekuensi melakukan hubungan seksual selama seminggu yaitu 13
responden 9,4 dan masing-masing 1 responden 0,7 menjelaskan bahwa mereka anal 20 kali dan oral 20, anal 25 kali, anal 3 kali, anal 3 kali dan oral 1, anal 8
kali dan oral 8, dan anal kali dan oral 2. Dan frekuensi pelanggan melakukan hubungan seksual sebnayak 2 kali 1.4
Tabel 4.22. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Kecukupan Jumlah
Kondom Yang Diberikan Kepada Responden Selama Seminggu Dalam Upaya Pencegahan Penularan IMS di Kota Medan Tahun
2010
No. Kecukupan Jumlah Kondom
Jumlah
1. Tidak menjawab
2 1.4
2. ya
99 71.7
3. tidak
37 26.9
Jumlah 138
100,0
Dari tabel 4.22. di atas diketahui bahwa responden yang menyatakan cukup kondom yang diberikan seminggu ada 99 responden 71,7 dan 2 responden 1,4
yang tidak menjawab tentang kecukupan jumlah kondom.
Tabel 4.23. Tabulasi Silang antara Pengetahuan Waria Terhadap Tindakan Pemakaian Kondom dalam Upaya Pencegahan Penularan Infeksi
Mentar Seksual IMS di Kota Medan
Pengetahuan Tentang IMS
Tindakan Pemakaian Kondom Total
Value Pakai
Tidak Pakai ƒ
ƒ ƒ
Tinggi 21
33,3 42
66,7 63
100 0,334
Rendah 31
41,3 44
38,7 75
100
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan hasil perhitungan tabulasi antar pengetahuan waria terhadap tindakan pemakaian kondom dari hasil chi square diperoleh nilai probabilitas 0,334
0,05 dimana Ho diterima yang berarti tidak adanya hubungan antara pengetahuan yang dimiliki responden dengan tindakan responden dalam pemakian kondom
sebagai upaya pencegahan penularan infeksi menular seksual.
Tabel 4.24. Tabulasi Silang antara Sikap Waria terhadap tindakan pemakaian kondom dalam upaya pencegahan Penularan Infeksi Manular
Seksual IMS di Kota Medan
Sikap Waria Tindakan Pemakaian Kondom
Total Value
Pakai Tidak Pakai
ƒ ƒ
ƒ Baik
31 42,4
42 57,6
73 100
0,219 Kurang baik
21 32,3
44 67,7
65 100
Berdasarkan hasil perhitungan tabulasi antar sikap waria terhadap tindakan pemakaian kondom dari hasil chi square diperoleh nilai probabilitas 0,219 0,05
dimana Ho diterima yang berarti tidak adanya hubungan antara sikap yang dimiliki responden dengan tindakan responden dalam pemakian kondom sebagai upaya
pencegahan penularan infeksi menular seksual.
Universitas Sumatera Utara
BAB V PEMBAHASAN
5.1. Karakteristik Responden