BAB IV PENERAPAN STRATEGI PEMASARAN PADA MINIMARKET K-3
KONG KALI KONG
4.1. Strategi Pemasaran Minimarket K-3 Kong Kali Kong
K-3 Kong Kali Kong merupakan salah satu minimarket yang tidak terlepas dari persaingan-persaingan antar minimarket lainnya dan juga
supermarket yang lebih besar. Untuk itu K-3 perlu melakukan kebijakan dalam pemasarannya agar dapat meningkatkan penjualannya. Namun demukian, setiap
usaha yang dilakukan oleh K-3 untuk memasarkan produknya yang bertujuan untuk meningkatkan penjualannya dengan menargetkan meningkatkan jumlah
pembelian dengan apa yang direncanakan merupakan bagian dari strategi pemasaran.
Hal yang paling dan sangat diperlukan dalam strategi pemasaran adalah bagaimana cara dan upaya untuk menarik minat masyarakat agar berbelanja, serta
dapat menambah jumlah pembeli ditempat ini. Diperlukan strategi pemasaran yang tepat untuk meraih kesempatan yang ada dengan sebaik-baiknya.
Strategi pemasaran yang dilakukan oleh K-3 yaitu dengan memilih, merumuskan pasar yang dituju yaitu menggunakan strategi segmenting, targeting
dan positioning.
Selain itu, dengan mengembangkan marketing mix atau bauran pemasaran yang terdiri dari 4 empat5 unsur yaitu produk, harga, distribusi dan promosi,
yang mana dengan menggunakan perumusan strategi pemasaran tersebut bertujuan untuk menarik pembeli dan mempertahankan pelanggan yang sudah
ada. Untuk lebih jelas mengenai strategi pemasaran pada K-3 Kong Kali
Kong tersebut, berikut uraiannya : 1.
Segmenting Menurut Rhenals Kasali, “Segmenting adalah proses mengkotak-kotakkan
pasar yang heterogen kedalam potensial costumer yang memiliki kesamaan kebutuhan dan atau kesamaan karakter yang memiliki respon yang sama dalam
membelanjakan uangnya
57
a. Segmentasi Demografis
. Pembagian ini untuk memudahkan ke-3 dalam mencari pembelinya.
Ada 2 variabel utama yang digunakan dalam melakukan segmentasi pasar tersebut antara lain :
Segmentasi demografis membagi pasar menjadi kelompok berdasarkan pada variabel seperti umur, jenis kelamin, ukuran keluaraga, pendapatan,
pekerjaan, agama, ras, pendidikan dan kebangsaan. Berdasarkan variabel demografis diatas, K-3 membuat konsep yaitu adalah tempat berbelanja untuk
kalangan anak muda dan keluarga. Jadi, pada segmentasi demografis ini K-3
57
Nugroho J. Setiadi, Perilaku Konsumen : Konsep dan Implikasi untuk Strategi dan Penelitian Pemasaran, Jakarta, Kencana, 2008, Ed. 1, cet. Ke-3, hal. 56.
membidik semua variabel yang ada pad segmentasi demografis. Ini seperti kelompok umur, agama, ras dan jenis kelamin. Mulai dari anak-anak, anak
remaja, dewas, bapak-bapak, ibu-ibu, laki-laki dan perempuan. b.
Segmentasi Psikografis Segmentasi psikografis membagi pembeli menjadi kelompok berbeda
berdasarkan karakteristik kelas sosial, gaya hidup dan kepribadian. K-3 pada segmentasi psikografisnya lebih fokus pada kelas sosial menengah kebawah,
karena K-3 sendiri adalah minimarket dan tempatnya berada disekitar kampus dan sekolah-sekolah, yang kebanyakan pengunjungnya adalah anak-anak sekolahan
dan golongan mahasiswa. 2.
Targeting Targeting atau menetapkan pasar sasaran yaitu pemilihan besar atau
luasnya segemen sesuai dengan kemampuan K3 untuk memasuki segmen tersebut. Berdasarkan segmen diatas, K3 menyediakan barang-barang yang cukup
lengkap untuk semua umur dan jenis kelamin. 3.
Positioning Yaitu menentukan pasar, menentukan posisi yang kompetitif untuk produk
atau jasa atau pasar. Hal yang membedakan antara K3 dengan minimarket lainnya adalah seperti apabila ada barang yang rusak atau salah membeli barang
belanjaan, maka dapat ditukar atau dikembalikan selama kemasan tidak rusak. Sedangkan 4 unsur yang terdapat pada bauran pemasaran yaitu marketing mix
yang diterpkan oleh K3 adalah sebagai berikut :
1. Strategi produk
Produk adalah setiap apa saja yang ditawarkan kepasar untuk mendapatkan perhatian pembeli, pemakai atau konsumen yang dapat
memenuhi keinginan atau kebutuhan pemakainya
58
a. Membuat logo atau motto
. Tetapi defenisi produk yang lebih luas meliputi objek fisik, jasa, kegiatan, orang, tempat,
organisasi, ide atau campuran dari hal-hal tersebut. Strategi produk yang dilakuakn oleh K3 dalam mengembangkan produknya dengan :
b. Membuat produk yang lebih murah
2. Strategi Harga
Harga adalah jumlah uang yang dibutuhkan untuk memperoleh beberapa kombinasi produk dan pelayanan yang menyertainya. Dalam
perekonomian, harga pasar, dari sebuah barang dapat mempengaruhi tingkat upah, modal dan lain-lain. Sedangkan dalam perusahaan, harga
memberikan hasil maksimal dengan menciptakan sejumlah pendapatan dan keuntungan bersih, harga dapat mempengaruhi posisi persaingan
perusahaan dan marhet sharenya. Penetapan strategi pemasaran K3 ini dari segi harga dengan cara melihat atau membandingkan harga suatu barang
lebih dahulu dengan harga barang yang sama pada pesaingnya. K3 dalam menentukan harga tidak harus selalu lebih murah harganya dengan harga
pesaingnya tetapi bisa lebih murah, sama dengan harga pesaingnya taupun lebih mahal sedikit dari pada pesaingnya dengan menaikkan atau
58
Philip Kotler dan Gary Armstrong, Dasar-Dasar Pemasaran, Jakarta, PT. Indeks, 2003, edisi ke-9, jilid I, hal. 337.
meningkatkan kualitas barang tersebut. Misalkan untuk suatu jenis produk, harga pesaing lebih murah, maka perusahaan akan melihat apakah
harganya dapat diturunkan atau menjualnya dengan harga yang sama. Itu semua tergantung pada kebijakan perusahaan dengan melihat berbagai
faktor yang mempengaruhinya. Adapun keuntungan yang diperoleh oleh pembeli dengan
berbelanja di K3 adalah barang yang dijualnya, karena K3 menyeleksi barang yang dijualnya dengan harus ada label halalnya dari MUI, bila
tidak ada maka barang tersebut tidak akan dijual. Selain itu barang yang sudah dibeli, apabila terdapat kerusakan atau salah membeli barang, maka
barang dapat ditukar selama kemasannya belum rusak. 3.
Strategi Distribusi Menurut The American Association, distribusi merupakan suatu
struktur unit organisasi dalam perusahaan yang terdiri atas agen, dealer, pedagang besar dan pengecer melalui sebuah komoditi produk atau jasa
dipasarkan, sedangkan dalam sektor jasa, distribusi merupakan sarana yang meningkatkan keberadaan atau kenikmatan suatu jasa yang
menambah penggunanya atau paengdapatan, baik dengan mempertahankan jumlah pembeli yang ada atau menarik pembeli yang
baru. K3 dalam strategi distribusinya dengan cara membuka cabang.
Saat ini K3 sudah memiliki 2 cabang di daerah yang berbeda, yaitu di daerah Jalan Setia Budi dan di daerah Jalan Ayahanda.
K3 juga memberikan keamanan bagi pembeli dan juga kenyamannya. Cara yang dilakukan K3 untuk memberikan kenyamanan
adalah dengan ruangan yang sudah ber-AC dilantai satu, penataan barang yang memudahkan pembeli dalam mencari barang yang dibutuhkan.
Selain memberikan kenyamanan, K3 juga memberikan keamanan dengan meyediakan tempat parkir yang aman untuk pelanggannya.
Pada strategi distribusi yang dilakukan, K3 bertujuan untuk memudahkan dan menyenangkan pembeli yang ingin berbelanja ditempat
tersebut. 4.
Strategi Promosi Promosi adalah kegiatan-kegiatan untuk mengkombinasikasikan
kelebihan-kelebihan produk dan membujuk konsumen untuk membelinya. Selain itu, promosi juga dapat dikemukakan sebagai alat untuk
menanamkan, mempertahankan nilai-nilai yang baru bagi perusahaan, memperkenalkan fasilitas, kemudahan dan keuntungan yang dapat
diperoleh konsumen dari perusahaan. Dalam menghadapi persaingan K3 juga melakukan promosi,
adapun kegiatan promosi yang dilakukan K3 dalam memasarkan produk- produknya antara lain :
a. Periklanan
Berikut ini alat atau media periklanan yang digunakan oleh K3 dalam memasarkan produknya :
1. Memasang iklan di radio
2. Memasang iklan di koran-koran dan majalah
3. Membuat selebaran dan membaginya kepada masyarakat
4. Memasang spanduk
b. Promosi penjualan
Promosi penjualan dilakukan untuk menarik pelanggan untuk segera membeli setiap produk atau jasa yang ditawarkan. Tujuan promosi
penjualan adalah untuk meningkatkan penjualan atau meningkatkan jumlah pelanggan yang berbelanja di minimarket.
c. Publisitas
Publisitas adalah kegiatan promosi untuk memancing konsumen melalui kegiatan seperti pameran dan bakti sosial. Kegiatan publisitas
bertujuan untuk membuat perusahaan terkesan baik dan peduli akan lingkungan sekitar dan peduli kepada masyarakat. Kegiatan publisitas
yang dilakukan oleh K3 adalah dengan cara menjadi donatur atau sponsor untuk acara-acara, baik yang dilakukan oleh masyarakat, kegiatan kampus
mahasiswa dan perusahaan.
4.2. Analisis Perkembangan Volume Pnejualan Pada Minimarket K3
Kategori