Pengujian Model Regresi Logit

4.4.4.1 Pengujian Model Regresi Logit

Pengujian signifikansi model dan parameter dalam analisis regresi logistik diuraikan sebagai berikut: Uji Likelihood Ratio Uji Likelihood Ratio dalam uji secara keseluruhan model logit dimana rasio fungsi kemungkinan model UR lengkap terhadap fungsi kemungkinan model R H benar. Fungsi kemungkinan tersebut adalah Juanda 2009: Dengan hipotesis: H : 1 = 2 = …. = k H 1 : minimal j 0, untuk j= 1,2,3...k Jika menggunakan taraf nyata α, hipotesis H ditolak model signifikan jika dan jika statistik G X 2 α k-1 dan jika H ditolak maka dapat disimpulkan minimal ada 0, dengan pengertian model regresi logistik dapat menjelaskan atau memprediksikan pilihan individu pengamatan. Uji Signifikansi Tiap Parameter uji Wald Untuk menguji faktor mana j 0 yang berpengaruh terhadap pilihannya, perlu uji statistik lanjut. Dalam hal ini, uji signifikasi dari koefisian secara parsial dapat dilakukan dengan statistik uji Wald yang serupa dengan statistik uji-t atau uji Z dalam regresi linear biasa Juanda 2009. Hipotesisnya adalah: H : j = 0 untuk suatu j tertentu ; j = 0,1,...,p H 1 : j Statistik uji yang digunakan adalah W j = j SE j ; j = 0,1,....p Dimana : i = vektor koefisien dihubungkan dengan penduga koefisien X SE i = Galat kesalahan dari i Odd Ratio Odds berarti resiko atau kemungkinan peluang kejadian sukses terhadap kejadian tidak sukses dari variabel respon. Makin besar nilai Odds makin besar peluang seseorang untuk mengambil keputusan, sehingga nilai Odds merupakan kecenderungan seseorang menentukan pilihan yang pertama. Secara matematis dapat dituliskan Juanda 2009: Dimana: P = Peluang kejadian yang terjadi P-1 = Peluang Kejadian yang tidak terjadi

V. GAMBARAN UMUM PENELITIAN 5.1

Kondisi Umum Kawasan Muaro Silokek Durian Gadang Kawasan Musiduga terletak di Kanagarian Muaro, Kanagarian Silokek, Kanagarian Durian Gadang, Kecamatan Sijunjung, Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat. Kawasan ini memiliki luas  41.158 hektar dengan keadaan daerah sebagian besar adalah pegunungan , perbukitan, dan dialiri Sungai Kuantan dan beberapa sungai kecil. Batas fisik kawasan wisata Musiduga yaitu sebelah utara dan timur berbatasan dengan Provinsi Riau, sebelah selatan berbatasan dengan Nagari Air Hangat, dan sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Sumpur Kudus. Pengelolaan kawasan Wisata Musiduga berada di bawah Dinas Pariwisata Seni Budaya dan Olah Raga Parsenibudpora dan bekerja sama dengan Wali Nagari kepala Desa Muaro, Silokek, dan Durian Gadang. Upaya pengembangan Kawasan wisata Musiduga dalam jangka pendek akan mengadakan dayung perahu secara berkala setiap peringatan hari kemerdekaan yaitu tanggal 17 Agustus, setiap peringatan hari jadi kabupaten dan hari peringatan nasional. Selanjutnya untuk jangka panjang akan meningkatkan infrastruktur sektor wisata dan pengembangan obyek-obyek wisata pada kawasan ini. Untuk pengembangan obyek-obyek wisata ini Dinas Parsenibudpora telah membuat grand design yang sedang diproses untuk mendapat persetujuan dari Bupati Sijunjung. Grand design ini berisikan pembangunan fasilitas yang mendukung pengembangan obyek wisata Musiduga seperti pembangunan jembatan hubung antara pulau andam dewi di tengah Sungai Kuantan dengan pinggiran sungai, pembuatan arena permainan, arena outbond, dramaga arung jeram, dan plaza panjat tebing.