Lokasi dan Waktu Penelitian Populasi dan Sampel Teknik Pengumpulan Data Jenis dan Sumber Data Identifikasi dan Definisi Operasional Variabel Penelitian

87

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Jenis dan Sifat Penelitian 3.1.1. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Menurut Arikunto 2007, Penelitian deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang bertujuan untuk menguraikan atau mengambarkan tentang sifat-sifat karakteristik dari suatu keadaan atau objek peneliti.

3.1.2. Sifat Penelitian

Penelitian ini adalah penelitian explanatory. Sugiyono 2003, menyatakan bahwa, penelitian explanatory merupakan penelitian yang bermaksud menjelaskan kedudukan variabel-variabel yang diteliti serta hubungan antara satu variabel dengan yang lainnya.

3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi STIE Nusa Bangsa Medan yang berlokasi di Jalan Sei Serayu No 80 Medan. Penelitian ini dilakukan pada bulan September 2010 sampai dengan Juni 2011. Universitas Sumatera Utara

3.3. Populasi dan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh dosen tetap STIE Nusa Bangsa Medan yang berjumlah 32 orang, sampai dengan September 2010. Adapun teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah sampel jenuh. Menurut Sugiono 2009, teknik pe8nentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel maka ini adalah sampling jenuh.

3.4. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah: 1. Wawancara Interview yang dilakukan kepada pihak-pihak yang berhak memberikan informasi dan data mengenai STIE Nusa Bangsa Medan. 2. Daftar pertanyaan Questionaire, yang diberikan kepada dosen STIE Nusa Bangsa Medan sebagai responden penelitian. 3. Studi dokumentasi dilakukan dengan mengumpulkan dan mempelajari dokumen- dokumen yang mendukung penelitian ini.

3.5. Jenis dan Sumber Data

Sumber data dalam penelitian ini adalah : 1. Data primer diperoleh dari wawancara Interview dan daftar pertanyaan Questionaire. 2. Data sekunder diperoleh dari studi dokumentasi. Universitas Sumatera Utara

3.6. Identifikasi dan Definisi Operasional Variabel Penelitian

Identifikasi variabel dalam hipotesis penelitian pertama ada 3 variabel yaitu motivasi X 1 dan kepemimpinan X 2 sebagai variabel bebas, dan kinerja dosen Y sebagai variabel terikat. Sedangkan identifikasi variabel dalam penelitian hipotesis kedua ada 3 variabel yaitu lingkungan kerja X 1 dan insentif X 2 sebagai variabel bebas, dan motivasi Y sebagai variabel terikat. Berikut penjelasan definisi operasional masing-masing variabel: 1. Motivasi Motivasi adalah dorongan dari diri sendiri untuk mengembangkan dan meningkatkan kegairahan mengajar, semangat dan rasa cinta terhadap tugas mengajar. Pertanyaan atau pernyataan mengenai variabel motivasi diukur dengan satuan skala likert. 2. Kepemimpinan Kepemimpinan adalah serangkaian upaya dari ketua jurusan dalam mempengaruhi dan menggerakkan dosen sehingga para dosen dapat bekerja dengan baik, bersemangat tinggi, dan mempunyai disiplin serta tanggung jawab yang tinggi pula terhadap atasan. Pertanyaan atau pernyataan mengenai variabel Kepemimpinan diukur dengan satuan skala likert. 3. Kinerja Kinerja merupakan hasil kerja yang dapat dicapai oleh seorang dosen. Bagi dosen yaitu melaksanakan Tri Drama Peguruan Tinggi seperti Pendidikan, Pengajaran, Universitas Sumatera Utara Penelitian dan Pengabdian pada Mayarakat. Pertanyaan atau pernyataan mengenai variabel kinerja dosen diukur dengan satuan skala likert. 4. Lingkungan kerja Lingkungan kerja adalah kondisi tempat kerja yang baik sehingga dapat membuat dosen merasa menyenangkan, aman, tentram, perasaan betah. Pertanyaan atau pernyataan mengenai variabel penghargaan diukur dengan satuan skala likert. 5. Insentif Insentif adalah imbalan yang diberikan kepada seorang dosen diluar dari gaji dalam melaksanakan tugas. Pertanyaan atau pernyataan mengenai variabel pelatihan kerja diukur dengan satuan skala likert. Tabel 3. 1. Identifikasi dan Definisi Operasional Variabel Variabel Definisi Operasional Indikator Pengukuran Motivasi Motivasi adalah dorongan dari diri sendiri untuk mengembangkan dan meningkatkan kegairahan mengajar, semangat dan rasa cinta terhadap tugas mengajar. 1. Kerja keras 2. Usaha untuk maju 3. Ketekunan 4. Orientas tugassasaran Likert Kepemimpinan Kepemimpinan adalah serangkaian upaya dari ketua jurusan dalam mempengaruhi dan menggerakkan dosen sehingga para dosen dapat bekerja dengan baik, bersemangat tinggi, dan mempunyai disiplin 1.Kejelasan pimpinand dalam memberi perintah 2.Peka terhadap saran dan masukan 3.Menciptakan suasana lingkungan kerja yang baik 4.Menciptakan disiplin diri dan disiplin Likert Universitas Sumatera Utara Lanjutan Tabel 3.1 serta tanggung jawab yang tinggi pula terhadap atasan kelompok 5.Kesediaan pimpinan dalam memberikan bimbingan dan pengarahan kepada dosen. Kinerja Dosen Kinerja merupakan hasil kerja yang dapat dicapai oleh seorang dosen. Bagi dosen yaitu melaksanakan Tri Drama Peguruan Tinggi seperti Pendidikan, Pengajaran, Penelitian dan pengabdian pada Mayarakat. 1. Pendidikan dan Pengajaran 2. Penelitian 3. Pengabdian Pada Masyarakat Likert Variabel Definisi Operasional Indikator Pengukuran Lingkungan kerja Lingkungan kerja adalah kondisi tempat kerja yang baik sehingga dapat membuat dosen merasa menyenangkan, aman, tentram, perasaan betah 1. Perlengkapan mengajar 2. Kondisi ruang kelas 3. Ketenangan mengajar 4. Komunikasi yang baik dengan teman sejawat dan pimpinan Likert Insentif Insentif adalah imbalan yang diberikan kepada seorang dosen diluar dari gaji dalam melaksanakan tugas 1.Adil 2.Layak 3.Tepat Waktu Likert 3.7. Pengujian Validitas dan Reliabilitas Instrumen 3.7.1. Uji Validitas