Jenis Penelitian Definisi Operasional Analisis Data

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian adalah survei yang bersifat deskriptif analitik dengan rancangan cross sectional yaitu untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap siswa SD di Kelurahan Harjosari I tentang Sanitasi Dasar dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat PHBS. 3.2. Lokasi dan waktu penelitian 3.2.1. Lokasi Penelitian Penelitian berlokasi di Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan Amplas Kota Medan. Alasan memilih lokasi ini karena sekolah dasar di Kelurahan Harjosari I belum pernah dilakukan penelitian mengenai hubungan pengetahuan dan sikap siswa SD tentang sanitasi dasar dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat PHBS.

3.2.2. Waktu Penelitian Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Januari sd Mei 2011.

3.3. Populasi dan Sampel 3.3.1. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SD kelas 5 yang bersekolah di Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan Amplas. Alasan pemilihan siswa kelas 5 merupakan kelompok umur yang mudah menerima inovasi baru dan mempunyai keinginan kuat untuk menyampaikan pengetahuan dan informasi yang di terimanya kepada orang lain Sarwono, 1997 Universitas Sumatera Utara Tabel 3.1 Daftar Siswa Kelas 5 SD yang Bersekolah di Kelurahan Harjosari 1 Kecamatan Medan Amplas dengan Data Sebagai Berikut: No Nama SD Populasi 1 SDN 060923 45 siswa 2 SDN 060924 116 siswa 3 SDN 060925 45 siswa 4 SDN 064031 13 siswa 5 SDN 067257 63 siswa 6 SDN 064987 70 siswa 7 SDN 067691 51 siswa 8 SD Swasta Nur Hasanah 48 siswa 9 SD Swasta Alwasliyah 12 siswa 10 SD Swasta Islam Terpadu Al Fauzi 25 siswa 11 SD Washliyah 2P.Univa 39 siswa Jumlah 527 orang Maka seluruh populasi kelas 5 di SD Kelurahan Harjosari I adalah 527 siswa.

3.2.2. Sampel

Berdasarkan Arikunto 2009, Jika populasi kurang dari 100 maka di ambil total sampling dan jika populasi lebih dari 100 maka sampel diambil sebesar 25 - 35 dari total populasi. Pada penelitian ini peneliti menggunakan 25 dari total populasi. Adapun sampel dalam penelitian ini adalah sebagaian populasi yang diperoleh dengan menggunakan rumus sebagai berikut : n = 131,75 n = 132 Maka sampel dalam penelitian ini untuk masing-masing sekolah dasar adalah seperti tabel di bawah ini : Universitas Sumatera Utara Tabel 3.2 Daftar Populasi dan Sampel Siswa SD Kelas 5 yang Bersekolah di Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan Amplas Tahun 2011 dengan Data Sebagai Berikut: No Nama SD Populasi Sampel 1 SDN 060923 45 siswa x 25 11 siswa 2 SDN 060924 116 siswa x 25 25 siswa 3 SDN 060925 45 siswa x 25 11 siswa 4 SDN 064031 13 siswa x 25 5 siswa 5 SDN 067257 63 siswa x 25 16 siswa 6 SDN 064987 70 siswa x 25 18 siswa 7 SDN 067691 51 siswa x 25 13 siswa 8 SD Swasta Nur Hasanah 48 siswa x 25 12 siswa 9 SD Swasta Alwasliyah 12 siswa x 25 4 siswa 10 SD Swasta Islam Terpadu Al Fauzi 25 siswa x 25 6 siswa 11 SD Washliyah 2P.Univa 39 siswa x 25 10 siswa Jumlah 527 siswa 132 siswa Teknik pengambilan sampel menggunakan metode random sampling yang di ambil secara acak sesuai dengan nama siswa yang terlebih dahulu di beri penomoran, sehingga setiap sekolah dasar akan di wakili sebanyak 25 dari jumlah siswa yang ada. Dari hasil perhitungan diperoleh jumlah sampel yang akan diambil dalam penelitian ini sebanyak 132 siswa. 3.4. Metode Pengumpulan Data

3.4.1. Data Primer

Data primer diperoleh melalui wawancara kepada responden, berpedoman pada kuesioner yang telah disiapkan dari data observasi serta pengukuran terhadap variabel penelitian tentang hubungan pengetahuan dan sikap responden tentang sanitasi dasar dengan PHBS di Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan Amplas Kota Medan. Universitas Sumatera Utara

3.4.2. Data Sekunder

Data sekunder adalah data yang diperoleh dari Kantor UPT Dinas Pendidikan cabang Medan Amplas, Kantor Camat Medan Amplas kota Medan, Puskesmas Pembantu Harjosari I, Kantor Kelurahan Harjosari I, Administrasi sekolah dan lain- lain.

3.5. Definisi Operasional

Sesuai dengan kerangka penelitian, maka defenisi operasional dari variabel adalah sebagai berikut : 1. Jenis Kelamin adalah sesuatu yang melekat pada diri seseorang sejak dia dilahirkan yaitu laki-laki dan perempuan di SD Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan Amplas Kota Medan. 2. Umur adalah usia responden sejak lahir hingga ulang tahun terakhir yang berada di SD Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan Amplas Kota Medan. 3. Rangking adalah peringkat responden di dalam kelas yang berada di SD Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan Amplas Kota Medan 4. Pengetahuan knowledge adalah hasil dari tahu dari siswa SD tentang sanitasi dasar dengan PHBS di SD Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan Amplas Kota Medan. 5. Sikap attitude adalah reaksi atau respon dari siswa SD tentang sanitasi dasar dengan PHBS di SD Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan Amplas Kota Medan. Universitas Sumatera Utara 6. Sanitasi dasar adalah sarana kesehatan lingkungan yang digunakan siswa SD yang berada di Kelurahan Harjosari I sebagai pendukung untuk melakukan PHBS meliputi penyediaan air bersih, pembuangan kotoran manusia wc toilet, pembuangan air limbah dan pengelolaan sampah. 7. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat PHBS adalah adalah suatu program kesehatan yang diterapkan atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran yang menjadikan siswa sekolah dasar dapat menolong dirinya sendiri dan berperan aktif dalam mewujudkan kesehatan masyarakat.

3.6. Aspek Pengukuran

Skala pengukuran yang digunakan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap tentang sanitasi dasar dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat PHBS siswa sekolah dasar di Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan Amplas Kota medan Tahun 2011. Menurut Guttman, diklasifikasikan dalam 2 kategori, yaitu: 1. Baik, apabila skor yang diperoleh ≥ Median dari seluruh skor yang ada 2. Buruk, apabila skor yang diperoleh ≤ Median dari seluruh skor yang ada

3.6.1. Pengetahuan

Pengetahuan responden diukur berdasarkan jawaban dari pertanyaan- pertanyaan yang terdapat pada kuesioner. Pertanyaan berjumlah 15 dengan total skor 30. Adapun ketentuan pemberian skor adalah sebagai berikut: a. Skor jawaban untuk pertanyaan nomor 1,2,3,4,6,12-15 yaitu: - Jawaban a diberi skor = 2 Universitas Sumatera Utara - Jawaban b diberi skor = 1 - Jawaban c diberi skor = 0 b. Skor jawaban untuk pertanyaan nomor 9,10 dan 11 yaitu: - Jawaban b diberi skor = 2 - Jawaban a diberi skor = 1 - Jawaban c diberi skor = 0 c. Skor jawaban untuk pertanyaan nomor 5,7,8 yaitu: - Jawaban c diberi skor = 2 - Jawaban a diberi skor = 1 - Jawaban b diberi skor = 0 Berdasarkan jumlah skor, selanjutnya tingkat pengetahuan responden dikategorikan sebagai berikut : 1. Baik, apabila skor yang diperoleh ≥ Median dari seluruh skor yang ada 2. Buruk, apabila skor yang diperoleh ≤ Median dari seluruh skor yang ada

3.6.2. Sikap

Pengukuran sikap responden dilakukan dengan mengajukan pertanyaan- pertanyaan dengan alternatif jawaban “setuju” dan “tidak setuju”. Pertanyaan berjumlah 15 dengan total skor 30. Adapun ketentuan pemberian skor yaitu jika responden menjawab setuju diberi skor = 2 dan jika menjawab tidak setuju diberi skor = 0 Berdasarkan jumlah skor, selanjutnya tingkatan sikap responden dikategorikan sebagai berikut : Universitas Sumatera Utara 1. Baik, apabila skor yang diperoleh ≥ Median dari seluruh skor yang ada 2. Buruk, apabila skor yang diperoleh ≤ Median dari seluruh skor yang ada

3.6.3 PHBS

PHBS responden diukur berdasarkan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang terdapat pada kuesioner. Pertanyaan berjumlah 10 dengan total skor 20. Adapun ketentuan pemberian skor adalah untuk jawaban Ya a diberi skor 2 dan jawaban Tidak b diberi skor 0 Berdasarkan jumlah skor, selanjutnya tingkatan PHBS responden dikategorikan sebagai berikut : 1. Baik, apabila skor yang diperoleh ≥ Median dari seluruh skor yang ada 2. Buruk, apabila skor yang diperoleh ≤ Median dari seluruh skor yang ada

3.7. Analisis Data

Data yang diperoleh dari observasi dan wawancara langsung, diolah secara komputerisasi dan dianalisis dengan menggunakan uji Chi- Squre pada tingkat kepercayaan 95 atau α 0,05. Hasil dari pengujian disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dan narasi dipergunakan sebagai dasar pembahasan dan penarikan kesimpulan. Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL PENELITIAN

4.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian 4.1.1. Keadaan Geografis Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan Amplas Kelurahan Harjosari I merupakan salah satu kelurahan yang berada di Kecamatan Medan Amplas Kota Medan. Luas wilayah kelurahan ini adalah 4,5 km. Secara administratif, batas wilayah Kelurahan Harjosari I adalah sebagai berikut: a. Sebelah Timur : Kelurahan Rinjei Amplas Kecamatan Medan Denai b. Sebelah Utara : Kelurahan Siterejo II Kecamatan Medan amplas c. Sebelah Selatan : Kelurahan Harjosari II d. Sebelah Barat : Kelurahan Suka Maju Medan denai Berdasarkan data Dinas Komunikasi dan Informatika tahun 2010, penduduk Kelurahan Harjosari I diperkirakan telah mencapai 37.334 jiwa, dengan jumlah penduduk usia 15-60 tahun 18.685 jiwa, Ibu rumah tangga 575 jiwa dan penduduk yang masih sekolah 11.151 jiwa yaitu jumlah murid TK sekitar 230 siswa, jumlah siswa SD sekitar 2.450 siswa, SLTP 500 siswa dan SLTA sekiitar 740 siswa. Sekolah Dasar yang berada di Kelurahan Harjosari I berjumlah 11 buah yaitu SDN 06092, SDN 060924, SDN 060925, SDN 06403, SDN 067257, SDN 064987, SDN 067691, SD Swasta Nur Hasanah, SD Swasta Alwasliyah, SD Swasta Islam Terpadu Al Fauzi, SD Washliyah 2P.Univa. Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Siswa Sekolah Dasar Tentang Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Dengan Penyuluhan Cuci Tangan Pakai Sabun Di Yayasan Perguruan Tut Wuri Handayani Di Mabar Kecamatan Medan Deli Tahun 2014

19 227 82

Hubungan Suku Dengan Pola Hidup Sehat dan Infeksi Soil-Transmitted Helminth pada Anak Usia Sekolah Dasar di Medan Labuhan

0 82 76

Perbandingan Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Murid tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Sekolah Dasar yang Memiliki dan yang Tidak Memiliki Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) di Kecamatan Medan Baru Tahun 2013

10 151 130

Pengetahuan Dan Sikap Orangtua Tentang Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) Rumah Tangga Di Kelurahan Tomuan Kecamatan Siantar Timur Tahun 2012

2 75 63

Hubungan Pendidikan Kesehatan Dengan Perilaku Hidup Sehat Remaja Di Smu Darussalam Medan

3 77 8

Pengetahuan, Sikap Dan Tindakan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Anak-anak Di Yayasan Panti Asuhan Rapha-El Simalingkar Kecamatan Medan Tuntungan Kota Medan Tahun 2009

4 47 107

Pelaksanaan Program UKS Dengan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Murid SD Negeri 060895 Kecamatan Medan Baru Tahun 2014

3 47 77

Hubungan Pengetahuan dan perilaku hidup bersih dan sehat(PHBS) Dengan Kejadian Diare Pada Balita Di Desa Marindal Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang

7 84 63

Pelaksanaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada Anak Sekolah Dasar di Kelurahan Padang Bulan Kecamatan Medan Baru

9 54 90

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT pada murid SD Negeri 1 Kota Subulussalam Tahun 2011

2 0 61