4.2.4 Perilaku Hidup Bersih dan Sehat PHBS Responden yang Berkaitan dengan Sanitasi Dasar
Tabel 4.12. Distribusi PHBS Responden yang Berkaitan dengan Sanitasi Dasar
di Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan amplas Kota Medan Tahun 2011
No PHBS Responden
Ya Tidak
Total n
n n
1 Apakah adik-adik mencuci tangan sebelum
dan sesudah makan dengan air bersih 91
68,9 41 31,1 132 100,0
2 Apakah adik-adik mandi 2x sehari dengan
air bersih dan sabun 81
61,4 51 38,6 132 100,0
3 Apakah adik-adik mempunyai kebiasaaan
menggosok gigi 2x sehari 75
56,8 57 43,2 132 100,0
4 Apakah adik-adik selalu mencuci tangan
dengan air dan sabun setelah buang air besar
84 63,6 48
36,4 132 100,0
5 Apakah adik-adik meminum air yang telah
di masak terlebih dahulu 68
51,5 64 48,5 132 100,0
6 Apakah adik-adik mencuci rambut dengan
air bersih dan sampo minimal 2 hari sekali 69
52,3 63 47,7 132 100,0
7 Apakah adik-adik membuang sampah pada
tempat sampah yang tersedia di sekolah 74
56,1 58 43,9 132 100,0
8 Apakah adik-adik mempergunakan toilet
sekolah untuk buang air besar dan kecil 78
59,1 54 40,9 132 100,0
9 Apakah adik-adik mencuci tangan setiap
habis bermain di luar rumah dan sekolah dengan menggunakan air bersih dan sabun
76 57,6 56
42,4 132 100,0
10 Apakah adik-adik menyiram wctoilet dengan air bersih setiap selesai
menggunakannya 82
62,1 50 37,9 132 100,0
Berdasarkan tabel di atas PHBS responden tentang air bersih, SPAL, pengelolaan sampah dan jamban menunjukan hal yang baik yang dapat dilihat dari
lebih dari 50 responden menjawab dengan benar dari setiap pertanyaan.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.13. Distribusi PHBS Responden tentang Sanitasi Dasar berdasarkan Asal Sekolah Dasar di Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan
Amplas Tahun 2011
No Nama SD
PHBS Baik
Buruk Jumlah
Jumlah
1. SDN 060923
5 3,8
6 4,5
2. SDN 060924
7 5,3
18 13,6
3. SDN 060925
7 5,3
4 3,0
4. SDN 064031
3 2,3
2 1,5
5. SDN 067257
5 3,8
12 9,1
6. SDN 064987
10 7,6
8 6,1
7. SDN 067691
10 7,6
3 2,3
8. SD Swasta Nur Hasanah
7 5,3
5 3,8
9. SD Swasta Alwasliyah
2 1,5
2 1,5
10. SD Swasta Islam Terpadu Al Fauzi
4 3,0
2 1,5
11. SD Washliyah 2P.Univa 6
4,5 4
3,0
Total 66
50,0 66
50,0
Berdasarkan tabel di atas terlihat bahwa tindakan responden tentang sanitasi dasar di
11 sekolah, tindakan baik terbanyak terdapat di sekolah SDN 064987 dengan besaran 7,6 , SD 067691 dengan besaran 7,6 , SDN 064987 dan tindakan yang buruk
seperti SDN 067257 dengan besaran 9,1 . Berdasarkan hasil jawaban responden diatas maka tindakan secara total dapat
dikategorikan menjadi dua kategori yakni, baik dan buruk. Dari masing-masing kategori tersebut dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 4.14. Distribusi PHBS Responden yang Berkaitan dengan Sanitasi Dasar di Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan Amplas Kota Medan
Tahun 2011
No PHBS
Jumlah
1. Baik
66 50,0
2. Buruk
66 50,0
Total 132
100,0
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan tabel di atas terlihat bahwa tindakan responden secara umum tentang PHBS yang berkaitan dengan sanitasi dasar di lingkungan sekolah yaitu 66
responden 50,0 dalam kategori baik dan 66 responden 50 dalam kategori buruk.
Tabel 4.15. Hasil Tabel Silang antara Tingkat Sikap dengan Peringkat Responden di Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan Amplas
Kota Medan Tahun 2011
No Peringkat
PHBS Total
Baik Buruk
N n
n
1. Tidak Memiliki Rangking
27 20,5
41 31,1
68 51,5
2. Memiliki Rangking
39 29,5
25 18,9
64 48,5
Total 66
50,0 66
50,0 132
100,0
Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa PHBS responden yang tidak memilki rangking dengan pengetahuan baik sebanyak 27 responden 20,5 dan
berpengetahuan buruk sebanyak 41 responden 31,1. Responden yang memiliki rangking dengan pengetahuan baik sebesar 39 responden 29,5 dan
berpengetahuan buruk sebesar 25 responden 18,9
4.2.5 Hubungan Pengetahuan dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Siswa SD di Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan Amplas Tahun 2011
Tabel 4.16. Distribusi Hubungan Pengetahuan Responden tentang Sanitasi Dasar dengan PHBS di Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan
Amplas Tahun 2011
No Tingkat
Pengetahuan PHBS Siswa SD
Total p
Baik Buruk
n n
n 1
Baik 48
36,4 29
22 77
58,4 0,001
2 Buruk
18 13,6
37 28
55 41,6
Jumlah 66
50,0 66
50,0 132
100,0
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan tabel di atas, dari 77 siswa yang memiliki PHBS baik sebanyak 48 siswa 36,4 memiliki pengetahuan baik dan 29 siswa 22 berpengetahuan
buruk. Dari 55 orang siswa yang memiliki PHBS buruk terdapat tingkat pengetahuan baik dan buruk masing-masing sebanyak 18 orang 13,6 dan 37 orang 28.
Setelah dilakukan uji dengan menggunakan chi square dengan menggunakan α =0,05 mengahasilkan nilai p =0,001. Sehingga dapat ditarik sebuah kesimpulan
bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan terhadap PHBS siswa.
4.2.6. Hubungan Sikap dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Siswa SD di Kelurahan Harjosari Kecamatan Medan Amplas Kota Medan Tahun
2011
Tabel 4.17. Distribusi Hubungan Sikap Responden tentang Sanitasi Dasar dengan PHBS di Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan
Amplas Tahun 2011
No Tingkat Sikap PHBS Siswa SD
Total p
Baik Buruk
n n
n 1
Baik 51
38,6 30
22,7 81
61,3 0,000
2 Buruk
15 11,4
36 27,3
51 38,7
Jumlah 66
50,0 66
50,0 132
100,0
Berdasarkan tabel di atas terlihat bahwa terdapat hubungan antara sikap tentang sanitasi dasar dengan perilaku hidup bersih dan sehat. Sebanyak 81 siswa
memiliki perilaku PHBS baik dan dari PHBS baik tersebut terdapat 51 siswa 38,6 memilik sikap baik dan 30 siswa 22,7 memiliki sikap buruk. Keseluruhan siswa
yang memiliki PHBS buruk sebanyak 51 orang dengan rincian sikap baik dan buruk masing–masing sebanyak 15 siswa 11,4 dan 36 siswa 27,3.
Universitas Sumatera Utara
Setelah dilakukan uji dengan menggunakan chi square dengan menggunakan α =0,05 mengahasilkan nilai p =0,000. Sehingga dapat ditarik sebuah kesimpulan
bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara sikap terhadap PHBS siswa. 4.2.7 Hasil Observasi Kondisi Sanitasi Dasar pada 11 Sekolah Dasar di
Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan Amplas Tahun 2011
Berdasarkan observasi terhadap kondisi sanitasi dasar yang di lakukan terhadap 11 sekolah dasar di Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan Amplas Tahun
2011 terlihat pada tabel di bawah ini :
Tabel 4.18. Kondisi Sanitasi Dasar pada 11 sebelas Sekolah Dasar di Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan Amplas Tahun 2011
No Nama SD
Penyediaan air bersih
Jamban Pengelolaan Sampah
SPAL
1. SDN 060923
MS MS
MS MS
2. SDN 060924
MS MS
MS TMS
3. SDN 060925
MS MS
MS MS
4. SDN 064031
TMS TMS
MS TMS
5. SDN 067257
MS TMS
TMS MS
6. SDN 064987
MS MS
MS MS
7. SDN 067691
MS MS
MS MS
8. SD Swasta Nur Hasanah
TMS TMS
MS TMS
9. SD Swasta Alwasliyah
TMS MS
MS MS
10. SD Swasta Islam Terpadu
Al Fauzi MS
MS MS
MS 11.
SD Washliyah 2P.Univa TMS
MS TMS
TMS Keterangan
: MS
: Memenuhi Syarat TMS
: Tidak Memenuhi Syarat
Berdasarkan tabel 4.14 terlihat bahwa sebagian besar kondisi sanitasi dasar yang ada di 11 sekolah dasar di Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan Amplas Kota Medan
Universitas Sumatera Utara
Tahun 2011 tergolong baik tetapi terdapat ada sebagian sekolah yang sarana sanitasi dasarnya tidak memenuhi syarat kesehatan.
Berdasarkan observasi bahwa sumber air bersih yang digunakan berasal dari air PAM. Air PAM secara fisik sudah memenuhi syarat kesehatan walaupun masih ada
sekolah yang airnya berwarna kekuning-kuningan dan menimbulkan jentik karena tidak sering di kuras. Jamban yang digunakan yaitu menggunakan jamban leher angsa
tanpa tutup dan ada sebagian sekolah yang jamban nya tidak memenuhi syarat kesehatan seperti tidak bersih, menimbulkan bau dan j
umlah jamban yang tidak sesuai jumlah siswa di sekolah. Pengelolaan sampah di sebagian sekolah sudah baik tapi ada sebagian sekolah yang pengelolaan sampahnya
tidak memenuhi syarat kesehatan seperti tempat sampah yang tidak tertutup, tidak ada pemisahan sampah organik dan an-organik dan jumlah tempat sampah yang sedikit
sehingga menyebabkan sampah bertumpuk dan menimbulkan bau dan tempat berkembangbiakan vektor yang dapat menyebabkan penyakit. Pembuangan air
limbah di sebelas sekolah dasar menggunakan saluran terbuka dan tertutup. Saluran pembuangan air limbah yang tertutup sangat baik karena tidak akan menjadi tempat
perkembangbiakan vektor dan tidak menimbulkan pencemaran, tetapi ada sebagian sekolah yang menggunakan saluran pembuangan air limbah terbuka sehingga
memungkinkan tempat bersarang dan perkembangbiakan vektor.
Universitas Sumatera Utara
BAB V PEMBAHASAN