Validitas Butir Soal Reliabilitas Tingkat Kesukaran Butir Soal

Sendi Lestari, 2013 Pemahaman Siswa SMP Pada Pembelajaran Terhubung Connected Teaching Untuk Konsep Pencemaran Lingkungan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu semua instrumen melalui tahapan uji coba. Hanya paket soal yang digunakan dalam pretest-posttest saja yang diuji cobakan. Untuk mengetahui kelayakan instrumen dilakukan proses pengembangan instrumen, dengan langkah-langkah:

a. Validitas Butir Soal

Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukan tingkat kesahihan suatu instrumen. Oleh kerena itu, untuk mengetahui instrument tes yang digunakan dalam penelitian ini valid, maka dilakukan analisis validitas. Untuk mengetahui validitas butir soal digunakan rumus koefisien Product Moment sebagai berikut: r xy = N  XY – X Y √{ N X 2 – X 2 } { N Y 2 – Y 2 } Keterangan: r xy = Koefisien korelasi N = Jumlah seluruh siswa X = Skor tiap siswa Y = Skor total tiap siswa Nilai rxy yang diperoleh dapat dapat diinterpretasikan untuk menentukan validitas butir soal dengan menggunakan kriteria sebagai berikut: Tabel 3.3. Klasifikasi Validitas Butir Soal Nilai r xy Kategori 0,00 – 0,19 Sangat Rendah 0,20 – 0,39 Rendah 0,40 – 0,59 Cukup 0,60 – 0,79 Tinggi 0,80 – 1,00 Sangat Tinggi Arikunto, 2009 Sendi Lestari, 2013 Pemahaman Siswa SMP Pada Pembelajaran Terhubung Connected Teaching Untuk Konsep Pencemaran Lingkungan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

b. Reliabilitas

Reabilitas adalah tingkat keajegan suatu tes, yaitu sejauh mana tes dapat dipercaya untuk mendapatkan skor yang ajeg atau konsisten walaupundiujikan pada situasi yang berdeda-beda. Reliabilitas dihitung dengan mengguankan rumus: r nn = 2r 12 ½ 1 + r ½ ½ Keterangan: r nn = Reliabilitas instrument r ½ ½ = korelasi antara skor-skor tiap soal. Reabilitas instrumen dengan menggunakan kriteria sebagai berikut: Tabel 3.4. Klasifikasi Reabilitas Tes Nilai r nn Kategori 0,80 – 1 Sangat tinggi 0,60 – 0,79 Tinggi 0,20 – 0,59 Rendah 0,00 – 0,19 Sangat Rendah Arikunto, 2009

c. Tingkat Kesukaran Butir Soal

Tingkat kesukaran butir soal adalah proporsi dari keseluruhan siswa yang menjawab benar pada butir soal tersebut. Tingkat kesukaran butir soal dapat diukur dengan menggunakan rumus: TK = U + L T Keterangan: TK = Taraf kesukaran U = Jumlah siswa dari kelompok atas yang menjawab benar untuk tiap soal Sendi Lestari, 2013 Pemahaman Siswa SMP Pada Pembelajaran Terhubung Connected Teaching Untuk Konsep Pencemaran Lingkungan Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu L = Jumlah siswa dari kelompok bawah yang menjawab benar untuk tiap soal T = Jumlah seluruh siswa dari kelompok atas dan bawah Nilai tingkat kesukaran yang telah didapat dapat di interpretasikan dengan menggunakan tabel berikut: Tabel 3.5 Indeks Kesukaran Nilai TK Kategori 0,00 – 0,30 Sukar 0,31 – 0,70 Sedang 0,71 – 1,00 Mudah Arikunto, 2009

d. Daya Pembeda Soal

Dokumen yang terkait

Penerapan model pembelajaran terpadu tipe connected untuk meningkatkan konsep diri siswa dalam belajar matematika (penelitian tindakan klas di madrasah tsanawiyah pembangunan UIN Jakarta

0 9 373

Pengaruh pembelajaran terpadu model terkait Connected terhadap pemahaman konsep matematika siswa : studi eksperimen di smp muhamadiyah 22 setiabudi pamulang

0 6 212

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MODUL IPA BERBASIS JOYFUL LEARNING PADA TEMA PENCEMARAN LINGKUNGAN TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP DAN KEMANDIRIAN SISWA SMP

4 46 201

MENGUNGKAP KREATIVITAS SERTA PEMAHAMAN KONSEP SISWA SMA MELALUI PEMBUATAN MEDIA DIORAMA PADA KONSEP PENCEMARAN LINGKUNGAN.

0 3 48

ANALISIS PEMAHAMAN KONSEP SISWA SMA DALAM PEMBELAJARAN PENCEMARAN LINGKUNGAN MENGGUNAKAN CONNECTED TEACHING.

0 9 36

ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMP MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH PADA KONSEP PENCEMARAN LINGKUNGAN.

17 70 27

PENGUASAAN KONSEP, KEMAMPUAN ANALISIS DAN KOMUNIKASI SISWA PADA PEMBELAJARAN PENCEMARAN LINGKUNGAN DENGAN CONNECTED TEACHING.

1 1 55

PENGGUNAAN LKS (LEMBAR KERJA SISWA) TERBUKA UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP, KETERAMPILAN PROSES SAINS (KPS) DAN BERPIKIR KREATIF SISWA SMA PADA KONSEP PENCEMARAN LINGKUNGAN.

0 2 47

PEMBELAJARAN BERBASIS PORTOFOLIO UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP DAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA SMA PADA KONSEP PENCEMARAN LINGKUNGAN.

0 0 82

PENERAPAN PENILAIAN KINERJA UNTUK MENILAI KEMAMPUAN METAKOGNITIF SISWA SMP PADA PEMBELAJARAN PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN.

1 1 21