Return on Equity ROE

31 bahwa persediaan terdiri dari persediaan bahan baku, barang setengah jadi dan barang jadi. Persediaan menurut Alexandri 2009:135 menyatakan, persediaan adalah suatu aktiva yang meliputi barang-barang suatu perusahaan dengan maksud untuk dijual dalam suatu periode usaha tertentu atau persediaan barang-barang yang masih dalam proses pengerjaan atau proses produksi ataupun persediaan bahan baku yang menunggu pengunaannya dalam suatu proses produksi. Menurut Wild, Subramanyam dan Hasley 2005:265, “persediaan merupakan barang yang dijual dalam aktivitas normal perusahaan”. Pengertian persediaaan menurut Sjahrial 2007: 189, “persediaan merupakan unsur utama dalam modal kerja aktiva lancar. Persediaan merupakan investasi yang sangat berarti bagi banyak perusahaan.” Dari uraian diatas inventory turnover adalah tingkat perputaran persediaan pada suatu perusahaan yang ditunjukan melalui perbandingan atara penjualan dengan persediaan dalam satu periode. Inventory turnover dapat dihitung dengan mengunakan rumus sebagai berikut: ��������� �������� = ����� ����� ��������� ����������

2.1.12 Return on Equity ROE

ROE adalah salah satu pengukuran terhadap suatu kinerja perusahaan, dimana ROE Profitabilitas suatu perusahaan menunjukkan kemampuan suatu perusahaan dalam menghasilkan suatu laba dalam periode tertentu dengan tingkat penjualan, aset dan modal saham tertentu. Profitabilitas suatu perusahaan dapat dinilai melalui Universitas Sumatera Utara 32 berbagai cara tergantung pada aktiva dan modal yang akan diperbandingkan satu dengan yang lainnya. Untuk menilai suatu profitabilitas perusahaan dapat dinilai dengan profitabilitas ekonomi. Profitabilitas ekonomi adalah kemampuan suatu perusahaan dalam mengelola laba dari seluruh modal yang dioperasionalkan atau digunakan dalam perusahaan tersebut. Modal yang diperhitungkan untuk mengukur profitabilitas ekonomi adalah modal yang bekerja dalam perusahaan operating capital asset. Dengan demikian modal yang ditanamkan dalam perusahaan lain atau modal yang ditanamkan dalam bursa efek kecuali perusahaan kredit tidak diperhitungkan dalam menghitung profitabilitas ekonomi. Demikian juga laba yang diperhitungkan untuk menghitung profitabilitas ekonomi hanya laba yang berasal dari operasional perusahaan atau yang disebut dengan laba usaha perusahaan net operating income. Profitabilitas ekonomi atau Return On Equity ROE atau sering juga disebut Return On Total Asset ROA merupakan kemampuan pengukuran perusahaan secara keseluruhan dalam menghasilkan keuntungan dengan sejumlah keseluruhan aktiva yang tersedia dalam perusahaan. Semakin tinggi rasio ini maka perusahaan akan semakin baik. Dengan menggunakan analisis diatas maka perusahaan tidak hanya bekerja untuk mencari laba namun untuk mempertinggi profitabilitas hal ini disebabkan karena laba bukanlah ukuran tidak menjadi patokan atau ukuran bahwa perusahaan itu telah beroperasi dengan efisien atau maksimal. Dengan demikian suatu perusahaan harus memperhatikan profitabilitas bukan hanya mnperhatikan laba yang diperoleh perusahaan Riyanto,2001:36-37. Universitas Sumatera Utara 33 Usaha- usaha untuk meningkatkan profitabilitas ekonomi: profitabilitas ekonomi atau earning power mempunyai arti yang penting bagi perusahaan, maka perlu diusahakan agar tingkat profitabilitas perusahaan meningkat. Riyanto,2001:37- 41 beberapa cara untuk meningkatkan profitabitas ekonomi: 1. menaikkan profit margin yaitu dengan menambah biaya usaha sampai tingkat tertentu dan diusahakan tercapainya tingkat tambahan penjualan yang lebih besar daripada tambahan operating expense dan mengurangi pendapatan dari sales sampai tingkat tertentu atau mengurangi usaha relatif lebih besar dari berkurangnya pendapatan dari sales. 2. menaikkan turnover of operating asset denga cara menambah modal usaha dan mengurangi sales pada tingkat tertentu, penurunan operating aset sebesar- besarnya. 3 profitabilitas sendiri Profitabilitas modal sendiri atau sering dinamakan rentabilitas usaha atau Return On Equity ROE adalah perbandingan antara jumlah laba yang tersedia bagi pemilik modal sendiri di satu pihak dengan jumlah modal sendiri yang menghasilkan laba tersebut di lain pihak atau dengan kata lain profitabilitas modal sendiri adalah kemampuan suatu perusahaan dengan modal sendiri yang bekerja di dalamnya untuk menghasilkan keuntungan. Riyanto 2001:44 menyatakan laba yang diperhitungkan untuk menghitung profitabilitas modal sendiri adalah laba usaha setelah dikurangi modal asing dan pajak perseorangan atau income tax EAT= Earning After Tax. Sedangkan modal yang diperhitungkan hanyalah modal sendiri yang bekerja dalam Universitas Sumatera Utara 34 perusahaan.Return On Equity merupakan suatu pengukuran dari penghasilan income yang tersedia bagi para pemilik perusahaan baik para pemegang saham biasa maupun saham preferen atas modal yang diinvestasikan di dalam perusahaan tersebut. Secara umum semakin tinggi return atas penghasilan yang diperoleh maka semakin baik kedudukan pemilik perusahaan. Return On equity ROE dapat dihitung dengan menggunakan rumus: ������ �� ������ ��� = ����� ������ ������ x 100

2.2 Penelitian Terdahulu

Apri Daryanti 2003 yang berjudul “ Pengaruh Modal Kerja dan Total Turn Over Asset terhadap Profitabilitas pada Perusahaan PT. Metrodata Electronics” dimana dalam penelitian ini menunjukkan bahwa Modal Kerja dan Total Turnover operating asset secara simultan memiliki hubungan yang sangat kuat dengan profitabilitas yaitu sebesar 64,2. Pada penelitian yang dilakukan oleh Astuti 2005 yang berjudul “ Pengaruh Modal Kerja dan Perputaran Modal Kerja terhadap Return On Equity ROE pada Perusahaan Makanan dan Minuman go public di Bursa Efek Jakarta Studi empiris tahun 2000 sampai dengan 2003. Dari hasil penelitian yang dilakukan diperoleh bahwa Modal Kerja dan Perputaran Modal Kerja secara signifikan berpengaruh terhadap Return On Equity ROE. Sedangkan pada penelitian Hairuddin yang berjudul tentang Pengaruh Modal Kerja dan Perputaran modal kerja terhadap Return On Equity pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Likuiditas (Current Ratio), Profitabilitas (Return On Equity, Return On Investment, Earning Per Share), dan Inventory Turnover Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Tekstil Dan Garmen Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

2 110 99

Pengaruh Modal Kerja dan Perputaran Modal Kerja Terhadap Return On Equity (ROE) pada Perusahaan Perkebunan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode tahun 2008- 2012

0 62 96

Pengaruh Modal Kerja dan Perputaran Modal Kerja terhadap Return On Equity (ROE) pada perusahaan Perkebunan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2008- 2012

0 41 96

Analisis Pengaruh Return On Assets, Return On Equity dan Debt to Equity Ratio terhadap Return Saham Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

7 100 81

Analisis Pengaruh Perputaran Modal Kerja Terhadap Return On Asset (ROA) pada Perusahaan-Perusahaan Real Estate dan Property yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

4 54 83

Determinan Merger Dan Akuisisi : studi di perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2004-2013

0 27 0

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Pengaruh Modal Kerja, Perputaran Modal Kerja, Operating Asset Turnover dan Inventory Turnover terhadap Return On Equity (ROE) pada perusahaan Perkebunan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode tahun 2010-2013

0 0 9

Pengaruh Modal Kerja, Perputaran Modal Kerja, Operating Asset Turnover dan Inventory Turnover terhadap Return On Equity (ROE) pada perusahaan Perkebunan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode tahun 2010-2013

0 0 9

Pengaruh Modal Kerja dan Perputaran Modal Kerja Terhadap Return On Equity (ROE) pada Perusahaan Perkebunan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode tahun 2008- 2012

0 0 10

Pengaruh Modal Kerja dan Perputaran Modal Kerja terhadap Return On Equity (ROE) pada perusahaan Perkebunan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2008- 2012

0 1 10