Penelitian Terdahulu TINJAUAN PUSTAKA

Penilai membandingkan satu dengan karyawan lain siapa yang paling baik dan menempatkan setiap karyawan dalam urutan terbaik sampai terjelek. 5. Work Standard Standar Kerja Metode ini membandingkan kinerja karyawannya dengan standar yang ditetapkan terlebih dahulu. Standar mencerminkan hasil yang normal dari rata-rata pekerja dalam usaha yang normal. 6. Management By Objective Manajemen Berdasarkan Sasaran Dalam pendekatan ini, setiap karyawan dan penyelia secara bersama-sama menentukan sasaran organisasi, tujuan-tujuan dan sasaran-sasaran untuk meningkatkan produktivitas organisasi. 7. Field Review Peninjauan Lapangan Seorang ahli departemen turun ke lapangan dan membantu para penyelia dalam penilaian mereka. Spesialis personalia mendapatkan informasi khusus dari atasan langsung tentang kinerja karyawan. Kemudian ahli itu mempersiapkan evaluasi atas dasar informasi tersebut. Evaluasi dikirim kepada penyelia untuk di review, perubahan, persetujuan dan serubahan dengan karyawan yang dinilai. Spesialis personalia bisa mencatat penilaian pada tipe formulir penilaian apapun yang digunakan perusahaan.

2.2 Penelitian Terdahulu

Terdapat beberapa penelitian terdahulu yang relevan dengan penelitian ini berkaitan dengan pelatihan, Promosi jabatan, serta Pemberian insentif. Tabel 2.1 Universitas Sumatera Utara menunjukkan beberapa penelitian terdahulu yang dipakai sebagai panduan dalam penelitian ini. Tabel. 2.1 Daftar Penelitian Terdahulu Yang Relevan Penulis Tahun Judul Tujuan Hasil Yerri Suryoadi 2012 Pengaruh Pelatihan dan Kepuasan Kompensasi Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Bank Muamalat Indonesia Cabang Semarang Menganalisis pengaruh pelatihan dan kepuasan kompensasi terhadap kinerja karyawan Bank Muamalat Indonesia Cabang Semarang. Ada pengaruh positif dan signifikan pelatihan terhadap kinerja karyawan di Kantor Bank Muamalat Cabang Semarang dengan nilai probabilitas sebesar 0,001. Dan ada pengaruh positif dan signifikan kepuasan kompensasi terhadap kinerja karyawan di Kantor Bank Muamalat Cabang Semarang dengan nilai probabilitas sebesar 0,012. Khairul Akhir Lubis 2008 Pengaruh Pelatihan dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Perkebunan Nusantara IV Persero Medan Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh pelatihan dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan pada PT. Perkebunan Nusantara Persero Medan, baik secara parsial maupun simultan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan dan motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan baik secara parsial maupun simultan dengan nilai koefisien determinasi R sebesar 8,81. Universitas Sumatera Utara Hal ini berarti kemampuan variabel independen pelatihan dan motivasi kerja menjelaskan pengaruhnya terhadap variabel dependen kinerja karyawan sebesar 8,81 , sedangkan sisanya merupakan variabel yang tidak terungkap. Salman Sihotang 2011 Analisis Pengaruh Pendidikan dan Pelatihan, Promosi Jabatan, serta Pemberian insentif Terhadap Kinerja Pegawai PDAM Tirtanadi Provinsi Sumatera Utara Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh pendidikan dan pelatihan, promosi jabatan serta pemberian insentif terhadap kinerja pegawai dan mengetahui faktor- faktor yang mempengaruhi promosi jabatan di PDAM Tirtanadi Provinsi Sumatera Utara Hasil penelitian dan pembahasan pada uji hipotesis pertama menunjukkan bahwa pendidikan dan pelatihan, promosi jabatan dan pemberian insentif secara serempak berpengaruh sangat signifikan terhadap kinerja pegawai di PDAM Tirtanadi Provinsi Sumatera Utara, dan secara parsial promosi jabatan lebih dominan mempengaruhi kinerja pegawai daripada pendidikan dan pelatihan serta pemberian insentif. Selanjutnya pengujian hipotesis kedua menunjukkan bahwa disiplin Universitas Sumatera Utara kerja dan iklim organisasi secara serempak berpengaruh sangat signifikan terhadap promosi jabatan di PDAM Tirtanadi Provinsi Sumatera Utara, dan secara parsial iklim organisasi lebih dominan mempengaruhi promosi jabatan daripada disiplin kerja.

2.3 Kerangka Konseptual